350 Kata Keren Bahasa Inggris untuk Inspirasi Sehari-hari

Liputan6.com, Jakarta Kata-kata dalam bahasa Inggris sering kali memiliki makna yang lebih dalam dan lugas. Bahasa Inggris memiliki banyak kata keren yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Kata-kata tersebut tidak hanya terdengar keren, tapi juga bikin gaya bicaramu makin modern.

Selain itu, ada beberapa kata yang bisa bikin kamu terlihat lebih percaya diri saat berbicara. Buat yang suka mengekspresikan perasaan dengan cara unik. Dengan menggunakan kata-kata keren dalam bahasa Inggris, obrolanmu jadi terdengar lebih menarik dan penuh gaya.

Berikut ini adalah kumpulan 350 kata keren bahasa Inggris beserta artinya yang bisa menjadi inspirasi untuk caption media sosial, quotes motivasi, atau sekadar memperkaya kosakata Anda:

1. "Believe you can and you're halfway there." (Yakinlah kamu bisa dan kamu sudah setengah jalan menuju ke sana.)

2. "The only way to do great work is to love what you do." (Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan hebat adalah dengan mencintai apa yang Anda lakukan.)

3. "Success is not final, failure is not fatal: It is the courage to continue that counts." (Keberhasilan bukanlah hal yang final, kegagalan bukanlah sesuatu yang fatal: Yang penting adalah keberanian untuk terus melangkah.)

4. "Don't watch the clock; do what it does. Keep going." (Jangan hanya melihat jam; lakukan apa yang dilakukannya. Teruslah maju.)

5. "The future belongs to those who believe in the beauty of their dreams." (Masa depan milik mereka yang percaya pada keindahan mimpi mereka.)

6. "Love is not what you say. Love is what you do." (Cinta bukanlah apa yang kita sampaikan lewat kata. Tetapi apa yang kita lakukan secara nyata.)

7. "Where there is love there is life." (Di mana ada cinta, di situ ada kehidupan.)

8. "Love is like the wind, you can't see it but you can feel it." (Cinta itu seperti angin, kita tidak bisa melihatnya tetapi kita bisa merasakannya.)

9. "True love doesn't have a happy ending. It doesn't have an ending at all." (Cinta yang sesungguhnya tidak memiliki akhir yang bahagia. Dan tidak memiliki akhir dalam segalanya.)

10. "The best love is the kind that awakens the soul." (Cinta terbaik adalah yang membangkitkan jiwa.)

11. "A true friend is one who sees a fault, gives you advice and who defends you in your absence." (Teman yang sesungguhnya adalah mereka yang melihat kesalahan kita, memberi kita nasihat, dan yang menguatkan kita ketika kita rapuh.)

12. "Friendship is born at that moment when one person says to another, 'What! You too? I thought I was the only one.'" (Persahabatan lahir saat seseorang berkata kepada orang lain, 'Apa! Kamu juga? Aku pikir aku satu-satunya.')

13. "A friend is someone who knows all about you and still loves you." (Seorang sahabat adalah seseorang yang tahu segalanya tentangmu namun tetap mencintaimu.)

14. "Friends are the family you choose." (Sahabat adalah keluarga yang kau pilih sendiri.)

15. "Good friends are like stars. You don't always see them, but you know they're always there." (Sahabat yang baik seperti bintang. Kamu tidak selalu melihat mereka, tapi kamu tahu mereka selalu ada.)

16. "Life is what happens to you while you're busy making other plans." (Hidup adalah apa yang terjadi padamu saat kamu sibuk membuat rencana lain.)

17. "The purpose of life is not to be happy. It is to be useful, to be honorable, to be compassionate." (Tujuan hidup bukanlah untuk bahagia. Tapi untuk berguna, terhormat, dan berbelas kasih.)

18. "Life is 10% what happens to us and 90% how we react to it." (Hidup adalah 10% apa yang terjadi pada kita dan 90% bagaimana kita bereaksi terhadapnya.)

19. "In the end, it's not the years in your life that count. It's the life in your years." (Pada akhirnya, bukan tahun-tahun dalam hidupmu yang terhitung. Tapi kehidupan dalam tahun-tahunmu.)

20. "Life is short, and it's up to you to make it sweet." (Hidup itu singkat, dan terserah kamu untuk membuatnya manis.)

21. "Be yourself; everyone else is already taken." (Jadilah dirimu sendiri; orang lain sudah diambil.)

22. "To be yourself in a world that is constantly trying to make you something else is the greatest accomplishment." (Menjadi diri sendiri di dunia yang terus-menerus mencoba membuatmu menjadi orang lain adalah pencapaian terbesar.)

23. "You are enough just as you are." (Kamu cukup apa adanya.)

24. "The most important relationship in your life is the relationship you have with yourself." (Hubungan terpenting dalam hidupmu adalah hubungan yang kamu miliki dengan dirimu sendiri.)

25. "Self-love is not selfish; you cannot truly love another until you know how to love yourself." (Mencintai diri sendiri bukanlah egois; kamu tidak bisa benar-benar mencintai orang lain sampai kamu tahu bagaimana mencintai dirimu sendiri.)

26. "Success is not the key to happiness. Happiness is the key to success." (Kesuksesan bukanlah kunci kebahagiaan. Kebahagiaan adalah kunci kesuksesan.)

27. "The road to success and the road to failure are almost exactly the same." (Jalan menuju kesuksesan dan jalan menuju kegagalan hampir persis sama.)

28. "Success is walking from failure to failure with no loss of enthusiasm." (Kesuksesan adalah berjalan dari kegagalan ke kegagalan tanpa kehilangan antusiasme.)

29. "The secret of success is to do the common thing uncommonly well." (Rahasia kesuksesan adalah melakukan hal biasa dengan cara yang luar biasa.)

30. "There are no secrets to success. It is the result of preparation, hard work, and learning from failure." (Tidak ada rahasia untuk sukses. Itu adalah hasil dari persiapan, kerja keras, dan belajar dari kegagalan.)

31. "All our dreams can come true, if we have the courage to pursue them." (Semua mimpi kita bisa menjadi kenyataan, jika kita memiliki keberanian untuk mengejarnya.)

32. "The future belongs to those who believe in the beauty of their dreams." (Masa depan milik mereka yang percaya pada keindahan mimpi mereka.)

33. "A dream doesn't become reality through magic; it takes sweat, determination and hard work." (Mimpi tidak menjadi kenyataan melalui sihir; dibutuhkan keringat, tekad dan kerja keras.)

34. "Dream big and dare to fail." (Bermimpilah besar dan beranilah untuk gagal.)

35. "The biggest adventure you can take is to live the life of your dreams." (Petualangan terbesar yang bisa Anda lakukan adalah menjalani kehidupan sesuai dengan impian Anda.)

36. "Happiness is not something ready-made. It comes from your own actions." (Kebahagiaan bukanlah sesuatu yang siap pakai. Ia datang dari tindakan Anda sendiri.)

37. "The most important thing is to enjoy your life—to be happy—it's all that matters." (Hal terpenting adalah menikmati hidupmu—untuk bahagia—itulah yang terpenting.)

38. "Happiness is a journey, not a destination." (Kebahagiaan adalah sebuah perjalanan, bukan tujuan.)

39. "The secret of happiness is freedom, the secret of freedom is courage." (Rahasia kebahagiaan adalah kebebasan, rahasia kebebasan adalah keberanian.)

40. "Happiness is not in the mere possession of money; it lies in the joy of achievement, in the thrill of creative effort." (Kebahagiaan bukan hanya dalam kepemilikan uang; itu terletak dalam kegembiraan pencapaian, dalam sensasi usaha kreatif.)

41. "Failure is simply the opportunity to begin again, this time more intelligently." (Kegagalan hanyalah kesempatan untuk memulai lagi, kali ini dengan lebih cerdas.)

42. "I have not failed. I've just found 10,000 ways that won't work." (Aku belum gagal. Aku hanya menemukan 10.000 cara yang tidak berhasil.)

43. "Success is not final, failure is not fatal: it is the courage to continue that counts." (Kesuksesan bukanlah akhir, kegagalan bukanlah fatal: keberanian untuk melanjutkan itulah yang terpenting.)

44. "Failure is the condiment that gives success its flavor." (Kegagalan adalah bumbu yang memberikan rasa pada kesuksesan.)

45. "The only real failure in life is not to be true to the best one knows." (Satu-satunya kegagalan nyata dalam hidup adalah tidak menjadi yang terbaik yang diketahui seseorang.)

46. "The two most powerful warriors are patience and time." (Dua prajurit paling kuat adalah kesabaran dan waktu.)

47. "Time is free, but it's priceless. You can't own it, but you can use it. You can't keep it, but you can spend it." (Waktu itu gratis, tapi tak ternilai harganya. Kamu tidak bisa memilikinya, tapi kamu bisa menggunakannya. Kamu tidak bisa menyimpannya, tapi kamu bisa menghabiskannya.)

48. "The trouble is, you think you have time." (Masalahnya adalah, kamu pikir kamu punya waktu.)

49. "Time is a created thing. To say 'I don't have time' is to say 'I don't want to.'" (Waktu adalah sesuatu yang diciptakan. Mengatakan 'Saya tidak punya waktu' sama dengan mengatakan 'Saya tidak mau'.)

50. "The bad news is time flies. The good news is you're the pilot." (Kabar buruknya adalah waktu berlalu cepat. Kabar baiknya adalah kamu adalah pilotnya.)

51. "Be the change that you wish to see in the world." (Jadilah perubahan yang ingin kamu lihat di dunia.)

52. "Change is the law of life. And those who look only to the past or present are certain to miss the future." (Perubahan adalah hukum kehidupan. Dan mereka yang hanya melihat ke masa lalu atau masa kini pasti akan melewatkan masa depan.)

53. "The secret of change is to focus all of your energy not on fighting the old, but on building the new." (Rahasia perubahan adalah untuk memfokuskan semua energi Anda bukan pada melawan yang lama, tetapi pada membangun yang baru.)

54. "Change will not come if we wait for some other person or some other time. We are the ones we've been waiting for. We are the change that we seek." (Perubahan tidak akan datang jika kita menunggu orang lain atau waktu lain. Kita adalah orang yang kita tunggu-tunggu. Kita adalah perubahan yang kita cari.)

55. "If you don't like something, change it. If you can't change it, change your attitude." (Jika kamu tidak menyukai sesuatu, ubahlah. Jika kamu tidak bisa mengubahnya, ubahlah sikapmu.)

56. "Courage is not the absence of fear, but rather the judgment that something else is more important than fear." (Keberanian bukanlah tidak adanya rasa takut, melainkan penilaian bahwa sesuatu lebih penting daripada rasa takut.)

57. "It takes courage to grow up and become who you really are." (Dibutuhkan keberanian untuk tumbuh dewasa dan menjadi siapa dirimu sebenarnya.)

58. "Courage doesn't always roar. Sometimes courage is the quiet voice at the end of the day saying, 'I will try again tomorrow.'" (Keberanian tidak selalu mengaum. Terkadang keberanian adalah suara tenang di akhir hari yang berkata, 'Aku akan mencoba lagi besok.')

59. "You gain strength, courage, and confidence by every experience in which you really stop to look fear in the face." (Kamu mendapatkan kekuatan, keberanian, dan kepercayaan diri dari setiap pengalaman di mana kamu benar-benar berhenti untuk menatap ketakutan.)

60. "Courage is like a muscle. We strengthen it by use." (Keberanian seperti otot. Kita menguatkannya dengan menggunakannya.)

61. "The only true wisdom is in knowing you know nothing." (Satu-satunya kebijaksanaan sejati adalah mengetahui bahwa kamu tidak tahu apa-apa.)

62. "By three methods we may learn wisdom: First, by reflection, which is noblest; Second, by imitation, which is easiest; and third by experience, which is the bitterest." (Dengan tiga metode kita dapat belajar kebijaksanaan: Pertama, dengan refleksi, yang paling mulia; Kedua, dengan peniruan, yang paling mudah; dan ketiga dengan pengalaman, yang paling pahit.)

63. "The fool doth think he is wise, but the wise man knows himself to be a fool." (Orang bodoh berpikir dia bijaksana, tetapi orang bijak tahu dirinya bodoh.)

64. "Knowledge speaks, but wisdom listens." (Pengetahuan berbicara, tetapi kebijaksanaan mendengarkan.)

65. "The saddest aspect of life right now is that science gathers knowledge faster than society gathers wisdom." (Aspek paling menyedihkan dari kehidupan saat ini adalah bahwa ilmu pengetahuan mengumpulkan pengetahuan lebih cepat daripada masyarakat mengumpulkan kebijaksanaan.)

66. "Simplicity is the ultimate sophistication." (Kesederhanaan adalah kecanggihan tertinggi.)

67. "The ability to simplify means to eliminate the unnecessary so that the necessary may speak." (Kemampuan untuk menyederhanakan berarti menghilangkan yang tidak perlu sehingga yang diperlukan dapat berbicara.)

68. "Life is really simple, but we insist on making it complicated." (Hidup sebenarnya sederhana, tetapi kita bersikeras membuatnya rumit.)

69. "The greatest ideas are the simplest." (Ide-ide terhebat adalah yang paling sederhana.)

70. "Simplicity is the keynote of all true elegance." (Kesederhanaan adalah kunci dari semua keanggunan sejati.)

71. "Creativity is intelligence having fun." (Kreativitas adalah kecerdasan yang bersenang-senang.)

72. "You can't use up creativity. The more you use, the more you have." (Kamu tidak bisa menghabiskan kreativitas. Semakin banyak kamu menggunakannya, semakin banyak yang kamu miliki.)

73. "Creativity is seeing what everyone else has seen, and thinking what no one else has thought." (Kreativitas adalah melihat apa yang telah dilihat semua orang, dan berpikir apa yang belum pernah dipikirkan orang lain.)

74. "The creative adult is the child who survived." (Orang dewasa yang kreatif adalah anak yang bertahan hidup.)

75. "Creativity takes courage." (Kreativitas membutuhkan keberanian.)

76. "Persistence is to the character of man as carbon is to steel." (Ketekunan bagi karakter manusia seperti karbon bagi baja.)

77. "The difference between a successful person and others is not a lack of strength, not a lack of knowledge, but rather a lack in will." (Perbedaan antara orang yang sukses dan yang lain bukanlah kurangnya kekuatan, bukan kurangnya pengetahuan, tetapi kurangnya kemauan.)

78. "It's not that I'm so smart, it's just that I stay with problems longer." (Bukan karena aku begitu pintar, hanya saja aku bertahan dengan masalah lebih lama.)

79. "Many of life's failures are people who did not realize how close they were to success when they gave up." (Banyak kegagalan dalam hidup adalah orang-orang yang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan kesuksesan ketika mereka menyerah.)

80. "The secret of success is constancy to purpose." (Rahasia kesuksesan adalah konsistensi pada tujuan.)

81. "Freedom is not worth having if it does not include the freedom to make mistakes." (Kebebasan tidak berharga jika tidak termasuk kebebasan untuk membuat kesalahan.)

82. "For to be free is not merely to cast off one's chains, but to live in a way that respects and enhances the freedom of others." (Karena menjadi bebas bukan hanya melepaskan belenggu seseorang, tetapi hidup dengan cara yang menghormati dan meningkatkan kebebasan orang lain.)

83. "Freedom lies in being bold." (Kebebasan terletak dalam keberanian.)

84. "The secret to happiness is freedom... And the secret to freedom is courage." (Rahasia kebahagiaan adalah kebebasan... Dan rahasia kebebasan adalah keberanian.)

85. "Freedom is never voluntarily given by the oppressor; it must be demanded by the oppressed." (Kebebasan tidak pernah diberikan secara sukarela oleh penindas; itu harus dituntut oleh yang tertindas.)

86. "Injustice anywhere is a threat to justice everywhere." (Ketidakadilan di mana pun adalah ancaman bagi keadilan di mana-mana.)

87. "There may be times when we are powerless to prevent injustice, but there must never be a time when we fail to protest." (Mungkin ada saat-saat ketika kita tidak berdaya untuk mencegah ketidakadilan, tetapi tidak boleh ada saat ketika kita gagal untuk memprotes.)

88. "Justice will not be served until those who are unaffected are as outraged as those who are." (Keadilan tidak akan terlayani sampai mereka yang tidak terpengaruh sama marahnya dengan mereka yang terpengaruh.)

89. "The arc of the moral universe is long, but it bends toward justice." (Busur alam semesta moral itu panjang, tetapi ia melengkung ke arah keadilan.)

90. "Justice cannot be for one side alone, but must be for both." (Keadilan tidak bisa hanya untuk satu pihak saja, tetapi harus untuk keduanya.)

91. "Peace begins with a smile." (Perdamaian dimulai dengan senyuman.)

92. "If we have no peace, it is because we have forgotten that we belong to each other." (Jika kita tidak memiliki kedamaian, itu karena kita telah lupa bahwa kita saling memiliki.)

93. "Peace cannot be kept by force; it can only be achieved by understanding." (Perdamaian tidak bisa dijaga dengan kekerasan; itu hanya bisa dicapai dengan pengertian.)

94. "If you want to make peace with your enemy, you have to work with your enemy. Then he becomes your partner." (Jika kamu ingin berdamai dengan musuhmu, kamu harus bekerja dengan musuhmu. Kemudian dia menjadi mitramu.)

95. "Peace is not absence of conflict, it is the ability to handle conflict by peaceful means." (Perdamaian bukanlah tidak adanya konflik, melainkan kemampuan untuk menangani konflik dengan cara damai.)

96. "Hope is being able to see that there is light despite all of the darkness." (Harapan adalah mampu melihat bahwa ada cahaya meskipun semua kegelapan.)

97. "Hope is the thing with feathers that perches in the soul and sings the tune without the words and never stops at all." (Harapan adalah hal bersayap yang bertengger di jiwa dan menyanyikan lagu tanpa kata-kata dan tidak pernah berhenti sama sekali.)

98. "We must accept finite disappointment, but never lose infinite hope." (Kita harus menerima kekecewaan yang terbatas, tetapi jangan pernah kehilangan harapan yang tak terbatas.)

99. "Hope is important because it can make the present moment less difficult to bear. If we believe that tomorrow will be better, we can bear a hardship today." (Harapan penting karena dapat membuat saat ini lebih mudah ditanggung. Jika kita percaya bahwa besok akan lebih baik, kita dapat menanggung kesulitan hari ini.)

100. "Where there is hope, there is faith. Where there is faith, miracles happen." (Di mana ada harapan, ada iman. Di mana ada iman, keajaiban terjadi.)

101. "A leader is one who knows the way, goes the way, and shows the way." (Pemimpin adalah orang yang tahu jalannya, menjalani jalannya, dan menunjukkan jalannya.)

102. "The greatest leader is not necessarily the one who does the greatest things. He is the one that gets the people to do the greatest things." (Pemimpin terbesar tidak selalu yang melakukan hal-hal terbesar. Dia adalah orang yang membuat orang-orang melakukan hal-hal terbesar.)

103. "Leadership is not about being in charge. It's about taking care of those in your charge." (Kepemimpinan bukan tentang menjadi yang bertanggung jawab. Ini tentang merawat mereka yang menjadi tanggung jawab Anda.)

104. "The challenge of leadership is to be strong, but not rude; be kind, but not weak; be bold, but not bully; be thoughtful, but not lazy; be humble, but not timid; be proud, but not arrogant; have humor, but without folly." (Tantangan kepemimpinan adalah menjadi kuat, tapi tidak kasar; baik hati, tapi tidak lemah; berani, tapi tidak menindas; bijaksana, tapi tidak malas; rendah hati, tapi tidak penakut; bangga, tapi tidak sombong; memiliki humor, tapi tanpa kebodohan.)

105. "A good leader takes a little more than his share of the blame, a little less than his share of the credit." (Pemimpin yang baik mengambil sedikit lebih banyak dari bagiannya dalam kesalahan, sedikit kurang dari bagiannya dalam pujian.)

106. "Education is the most powerful weapon which you can use to change the world." (Pendidikan adalah senjata paling kuat yang dapat Anda gunakan untuk mengubah dunia.)

107. "The function of education is to teach one to think intensively and to think critically. Intelligence plus character - that is the goal of true education." (Fungsi pendidikan adalah untuk mengajar seseorang untuk berpikir secara intensif dan kritis. Kecerdasan plus karakter - itulah tujuan pendidikan yang sebenarnya.)

108. "Education is not the filling of a pail, but the lighting of a fire." (Pendidikan bukanlah pengisian ember, tetapi penyalaan api.)

109. "The aim of education should be to teach us rather how to think, than what to think - rather to improve our minds, so as to enable us to think for ourselves, than to load the memory with thoughts of other men." (Tujuan pendidikan seharusnya untuk mengajarkan kita bagaimana berpikir, bukan apa yang harus dipikirkan - lebih untuk meningkatkan pikiran kita, sehingga memungkinkan kita untuk berpikir sendiri, daripada membebani ingatan dengan pemikiran orang lain.)

110. "Education is not preparation for life; education is life itself." (Pendidikan bukan persiapan untuk hidup; pendidikan adalah kehidupan itu sendiri.)

111. "Health is the greatest gift, contentment the greatest wealth, faithfulness the best relationship." (Kesehatan adalah hadiah terbesar, kepuasan adalah kekayaan terbesar, kesetiaan adalah hubungan terbaik.)

112. "To keep the body in good health is a duty... otherwise we shall not be able to keep our mind strong and clear." (Menjaga tubuh dalam kesehatan yang baik adalah kewajiban... jika tidak, kita tidak akan mampu menjaga pikiran kita kuat dan jernih.)

113. "The greatest wealth is health." (Kekayaan terbesar adalah kesehatan.)

114. "Health is not valued till sickness comes." (Kesehatan tidak dihargai sampai penyakit datang.)

115. "Take care of your body. It's the only place you have to live." (Jaga tubuhmu. Itu satu-satunya tempat kamu harus tinggal.)

116. "In every walk with nature one receives far more than he seeks." (Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak daripada yang dia cari.)

117. "Look deep into nature, and then you will understand everything better." (Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

118. "The earth has music for those who listen." (Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

119. "Nature does not hurry, yet everything is accomplished." (Alam tidak terburu-buru, namun segalanya tercapai.)

120. "The clearest way into the Universe is through a forest wilderness." (Jalan paling jelas ke Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

121. "Technology is best when it brings people together." (Teknologi paling baik ketika menyatukan o_rang-orang.)

122. "It has become appallingly obvious that our technology has exceeded our humanity." (Telah menjadi sangat jelas bahwa teknologi kita telah melampaui kemanusiaan kita.)

123. "The advance of technology is based on making it fit in so that you don't really even notice it, so it's part of everyday life." (Kemajuan teknologi didasarkan pada membuatnya sesuai sehingga Anda bahkan tidak benar-benar memperhatikannya, sehingga itu menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.)

124. "Any sufficiently advanced technology is indistinguishable from magic." (Teknologi yang cukup maju tidak dapat dibedakan dari sihir.)

125. "The real danger is not that computers will begin to think like men, but that men will begin to think like computers." (Bahaya sebenarnya bukanlah bahwa komputer akan mulai berpikir seperti manusia, tetapi bahwa manusia akan mulai berpikir seperti komputer.)

126. "Music expresses that which cannot be put into words and that which cannot remain silent." (Musik mengekspresikan apa yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata dan apa yang tidak bisa tetap diam.)

127. "Where words fail, music speaks." (Di mana kata-kata gagal, musik berbicara.)

128. "Music is the universal language of mankind." (Musik adalah bahasa universal umat manusia.)

129. "Without music, life would be a mistake." (Tanpa musik, hidup akan menjadi kesalahan.)

130. "Music is the soundtrack of your life." (Musik adalah soundtrack kehidupanmu.)

131. "Art enables us to find ourselves and lose ourselves at the same time." (Seni memungkinkan kita untuk menemukan diri kita dan kehilangan diri kita pada saat yang sama.)

132. "Every artist was first an amateur." (Setiap seniman pertama kali adalah seorang amatir.)

133. "Art is not what you see, but what you make others see." (Seni bukan apa yang kamu lihat, tetapi apa yang kamu buat orang lain lihat.)

134. "The purpose of art is washing the dust of daily life off our souls." (Tujuan seni adalah membersihkan debu kehidupan sehari-hari dari jiwa kita.)

135. "Art is the lie that enables us to realize the truth." (Seni adalah kebohongan yang memungkinkan kita untuk menyadari kebenaran.)

136. "A friend is one that knows you as you are, understands where you have been, accepts what you have become, and still, gently allows you to grow." (Seorang teman adalah orang yang mengenalmu apa adanya, memahami dari mana asalmu, menerima siapa dirimu sekarang, dan masih, dengan lembut memberimu ruang untuk tumbuh.)

137. "Friendship is born at that moment when one person says to another, 'What! You too? I thought I was the only one.'" (Persahabatan lahir pada saat ketika satu orang berkata kepada yang lain, 'Apa! Kamu juga? Kupikir hanya aku saja.')

138. "A real friend is one who walks in when the rest of the world walks out." (Teman sejati adalah orang yang masuk ketika seluruh dunia keluar.)

139. "Friendship is the hardest thing in the world to explain. It's not something you learn in school. But if you haven't learned the meaning of friendship, you really haven't learned anything." (Persahabatan adalah hal paling sulit di dunia untuk dijelaskan. Itu bukan sesuatu yang kamu pelajari di sekolah. Tapi jika kamu belum belajar arti persahabatan, kamu benar-benar belum belajar apa-apa.)

140. "A friend is someone who gives you total freedom to be yourself." (Seorang teman adalah seseorang yang memberimu kebebasan total untuk menjadi dirimu sendiri.)

141. "Family is not an important thing. It's everything." (Keluarga bukan hal yang penting. Itu segalanya.)

142. "The love of family and the admiration of friends is much more important than wealth and privilege." (Cinta keluarga dan kekaguman teman-teman jauh lebih penting daripada kekayaan dan hak istimewa.)

143. "Family means no one gets left behind or forgotten." (Keluarga berarti tidak ada yang tertinggal atau terlupakan.)

144. "Other things may change us, but we start and end with family." (Hal-hal lain mungkin mengubah kita, tetapi kita mulai dan berakhir dengan keluarga.)

145. "The family is one of nature's masterpieces." (Keluarga adalah salah satu mahakarya alam.)

146. "The difference between a successful person and others is not lack of strength not a lack of knowledge but rather a lack of will." (Perbedaan antara orang yang sukses dan yang lain bukanlah kurangnya kekuatan bukan kurangnya pengetahuan tetapi kurangnya kemauan.)

147. "Perseverance is not a long race; it is many short races one after the other." (Kegigihan bukanlah perlombaan panjang; itu adalah banyak perlombaan pendek satu demi satu.)

148. "It's not that I'm so smart, it's just that I stay with problems longer." (Bukan karena aku begitu pintar, hanya saja aku bertahan dengan masalah lebih lama.)

149. "The man who moves a mountain begins by carrying away small stones." (Orang yang memindahkan gunung mulai dengan membawa batu-batu kecil.)

150. "It does not matter how slowly you go as long as you do not stop." (Tidak masalah seberapa lambat kamu berjalan selama kamu tidak berhenti.)

151. "Alone we can do so little; together we can do so much." (Sendiri kita bisa melakukan sangat sedikit; bersama-sama kita bisa melakukan begitu banyak.)

152. "If you want to go fast, go alone. If you want to go far, go together." (Jika kamu ingin pergi cepat, pergilah sendiri. Jika kamu ingin pergi jauh, pergilah bersama-sama.)

153. "The strength of the team is each individual member. The strength of each member is the team." (Kekuatan tim adalah setiap anggota individu. Kekuatan setiap anggota adalah tim.)

154. "Coming together is a beginning. Keeping together is progress. Working together is success." (Berkumpul bersama adalah awal. Tetap bersama adalah kemajuan. Bekerja bersama adalah kesuksesan.)

155. "None of us is as smart as all of us." (Tidak ada dari kita yang sepintar kita semua.)

156. "No act of kindness, no matter how small, is ever wasted." (Tidak ada tindakan kebaikan, sekecil apapun, yang sia-sia.)

157. "Kindness is a language which the deaf can hear and the blind can see." (Kebaikan adalah bahasa yang dapat didengar oleh yang tuli dan dilihat oleh yang buta.)

158. "Be kind whenever possible. It is always possible." (Berbuat baiklah kapanpun memungkinkan. Itu selalu memungkinkan.)

159. "Kindness is the sunshine in which virtue grows." (Kebaikan adalah sinar matahari di mana kebajikan tumbuh.)

160. "A single act of kindness throws out roots in all directions, and the roots spring up and make new trees." (Satu tindakan kebaikan melemparkan akar ke segala arah, dan akar-akar itu tumbuh dan membuat pohon-pohon baru.)

161. "Honesty is the first chapter in the book of wisdom." (Kejujuran adalah bab pertama dalam buku kebijaksanaan.)

162. "The truth is rarely pure and never simple." (Kebenaran jarang murni dan tidak pernah sederhana.)

163. "Honesty is more than not lying. It is truth telling, truth speaking, truth living, and truth loving." (Kejujuran lebih dari sekadar tidak berbohong. Itu adalah menceritakan kebenaran, berbicara kebenaran, hidup dalam kebenaran, dan mencintai kebenaran.)

164. "No legacy is so rich as honesty." (Tidak ada warisan yang sekaya kejujuran.)

165. "It takes strength and courage to admit the truth." (Dibutuhkan kekuatan dan keberanian untuk mengakui kebenaran.)

166. "Patience is not the ability to wait, but the ability to keep a good attitude while waiting." (Kesabaran bukan kemampuan untuk menunggu, tetapi kemampuan untuk menjaga sikap baik saat menunggu.)

167. "Patience is bitter, but its fruit is sweet." (Kesabaran itu pahit, tapi buahnya manis.)

168. "Adopt the pace of nature: her secret is patience." (Adopsi kecepatan alam: rahasianya adalah kesabaran.)

169. "Patience is the companion of wisdom." (Kesabaran adalah teman kebijaksanaan.)

170. "The two most powerful warriors are patience and time." (Dua prajurit paling kuat adalah kesabaran dan waktu.)

171. "The secret of success is constancy to purpose." (Rahasia kesuksesan adalah konsistensi pada tujuan.)

172. "It's not that I'm so smart, it's just that I stay with problems longer." (Bukan karena aku begitu pintar, hanya saja aku bertahan dengan masalah lebih lama.)

173. "Success is not final, failure is not fatal: it is the courage to continue that counts." (Kesuksesan bukanlah akhir, kegagalan bukanlah fatal: keberanian untuk melanjutkan itulah yang terpenting.)

174. "The difference between a successful person and others is not lack of strength, not a lack of knowledge, but rather a lack of will." (Perbedaan antara orang yang sukses dan yang lain bukanlah kurangnya kekuatan, bukan kurangnya pengetahuan, tetapi kurangnya kemauan.)

175. "Great works are performed not by strength, but by perseverance." (Karya-karya besar dilakukan bukan oleh kekuatan, tetapi oleh ketekunan.)

176. "Humility is not thinking less of yourself, it's thinking of yourself less." (Kerendahan hati bukanlah berpikir lebih rendah tentang dirimu sendiri, melainkan berpikir tentang dirimu sendiri lebih sedikit.)

177. "True humility is not thinking less of yourself; it is thinking of yourself less." (Kerendahan hati yang sejati bukanlah berpikir lebih rendah tentang dirimu sendiri; itu adalah berpikir tentang dirimu sendiri lebih sedikit.)

178. "Humility is the solid foundation of all virtues." (Kerendahan hati adalah fondasi solid dari semua kebajikan.)

179. "It is unwise to be too sure of one's own wisdom. It is healthy to be reminded that the strongest might weaken and the wisest might err." (Tidak bijaksana untuk terlalu yakin akan kebijaksanaan sendiri. Sehat untuk diingatkan bahwa yang terkuat mungkin melemah dan yang paling bijak mungkin salah.)

180. "Humility is the mother of all virtues; purity, charity and obedience. It is in being humble that our love becomes real, devoted and ardent." (Kerendahan hati adalah ibu dari semua kebajikan; kemurnian, amal dan kepatuhan. Dalam kerendahan hati itulah cinta kita menjadi nyata, setia dan berapi-api.)

181. "Confidence is not 'They will like me'. Confidence is 'I'll be fine if they don't'." (Kepercayaan diri bukanlah 'Mereka akan menyukaiku'. Kepercayaan diri adalah 'Aku akan baik-baik saja jika mereka tidak'.)

182. "With confidence, you have won before you have started." (Dengan kepercayaan diri, kamu telah menang sebelum kamu memulai.)

183. "Confidence is silent. Insecurities are loud." (Kepercayaan diri itu diam. Ketidakamanan itu berisik.)

184. "Believe you can and you're halfway there." (Percayalah kamu bisa dan kamu sudah setengah jalan.)

185. "Self-confidence is the first requisite to great undertakings." (Kepercayaan diri adalah syarat pertama untuk usaha-usaha besar.)

186. "Courage is not the absence of fear, but rather the assessment that something else is more important than fear." (Keberanian bukanlah tidak adanya rasa takut, melainkan penilaian bahwa sesuatu lebih penting daripada rasa takut.)

187. "It takes courage to grow up and become who you really are." (Dibutuhkan keberanian untuk tumbuh dewasa dan menjadi siapa dirimu sebenarnya.)

188. "Courage doesn't always roar. Sometimes courage is the quiet voice at the end of the day saying, 'I will try again tomorrow.'" (Keberanian tidak selalu mengaum. Terkadang keberanian adalah suara tenang di akhir hari yang berkata, 'Aku akan mencoba lagi besok.')

189. "Courage is like a muscle. We strengthen it by use." (Keberanian seperti otot. Kita menguatkannya dengan menggunakannya.)

190. "The greatest test of courage on earth is to bear defeat without losing heart." (Ujian keberanian terbesar di bumi adalah menanggung kekalahan tanpa kehilangan semangat.)

191. "The difference between a successful person and others is not lack of strength, not a lack of knowledge, but rather a lack of will." (Perbedaan antara orang yang sukses dan yang lain bukanlah kurangnya kekuatan, bukan kurangnya pengetahuan, tetapi kurangnya kemauan.)

192. "Perseverance is not a long race; it is many short races one after the other." (Kegigihan bukanlah perlombaan panjang; itu adalah banyak perlombaan pendek satu demi satu.)

193. "It's not that I'm so smart, it's just that I stay with problems longer." (Bukan karena aku begitu pintar, hanya saja aku bertahan dengan masalah lebih lama.)

194. "The man who moves a mountain begins by carrying away small stones." (Orang yang memindahkan gunung mulai dengan membawa batu-batu kecil.)

195. "It does not matter how slowly you go as long as you do not stop." (Tidak masalah seberapa lambat kamu berjalan selama kamu tidak berhenti.)

196. "Creativity is intelligence having fun." (Kreativitas adalah kecerdasan yang bersenang-senang.)

197. "The creative adult is the child who survived." (Orang dewasa yang kreatif adalah anak yang bertahan hidup.)

198. "Creativity takes courage." (Kreativitas membutuhkan keberanian.)

199. "Creativity is seeing what everyone else has seen, and thinking what no one else has thought." (Kreativitas adalah melihat apa yang telah dilihat semua orang, dan berpikir apa yang belum pernah dipikirkan orang lain.)

200. "You can't use up creativity. The more you use, the more you have." (Kamu tidak bisa menghabiskan kreativitas. Semakin banyak kamu menggunakannya, semakin banyak yang kamu miliki.)

201. "Success is no accident. It is hard work, perseverance, learning, studying, sacrifice and most of all, love of what you are doing or learning to do." (Kesuksesan bukanlah kebetulan. Itu adalah kerja keras, ketekunan, belajar, studi, pengorbanan dan yang paling penting, cinta terhadap apa yang kamu lakukan atau pelajari untuk dilakukan.)

202. "Great works are performed not by strength, but by perseverance." (Karya-karya besar dilakukan bukan oleh kekuatan, tetapi oleh ketekunan.)

203. "Perseverance is failing 19 times and succeeding the 20th." (Ketekunan adalah gagal 19 kali dan berhasil yang ke-20.)

204. "Through perseverance many people win success out of what seemed destined to be certain failure." (Melalui ketekunan banyak orang meraih kesuksesan dari apa yang tampaknya ditakdirkan untuk menjadi kegagalan yang pasti.)

205. "The difference between the impossible and the possible lies in a person's determination." (Perbedaan antara yang tidak mungkin dan yang mungkin terletak pada tekad seseorang.)

206. "The only true wisdom is in knowing you know nothing." (Satu-satunya kebijaksanaan sejati adalah mengetahui bahwa kamu tidak tahu apa-apa.)

207. "Wisdom is not a product of schooling but of the lifelong attempt to acquire it." (Kebijaksanaan bukanlah produk dari sekolah tetapi dari upaya seumur hidup untuk memperolehnya.)

208. "The fool doth think he is wise, but the wise man knows himself to be a fool." (Orang bodoh berpikir dia bijaksana, tetapi orang bijak tahu dirinya bodoh.)

209. "Knowledge speaks, but wisdom listens." (Pengetahuan berbicara, tetapi kebijaksanaan mendengarkan.)

210. "The saddest aspect of life right now is that science gathers knowledge faster than society gathers wisdom." (Aspek paling menyedihkan dari kehidupan saat ini adalah bahwa ilmu pengetahuan mengumpulkan pengetahuan lebih cepat daripada masyarakat mengumpulkan kebijaksanaan.)

211. "Happiness is not something ready-made. It comes from your own actions." (Kebahagiaan bukanlah sesuatu yang siap pakai. Ia datang dari tindakan Anda sendiri.)

212. "The most important thing is to enjoy your life—to be happy—it's all that matters." (Hal terpenting adalah menikmati hidupmu—untuk bahagia—itulah yang terpenting.)

213. "Happiness is a journey, not a destination." (Kebahagiaan adalah sebuah perjalanan, bukan tujuan.)

214. "The secret of happiness is freedom, the secret of freedom is courage." (Rahasia kebahagiaan adalah kebebasan, rahasia kebebasan adalah keberanian.)

215. "Happiness is not in the mere possession of money; it lies in the joy of achievement, in the thrill of creative effort." (Kebahagiaan bukan hanya dalam kepemilikan uang; itu terletak dalam kegembiraan pencapaian, dalam sensasi usaha kreatif.)

216. "Love is composed of a single soul inhabiting two bodies." (Cinta terdiri dari satu jiwa yang mendiami dua tubuh.)

217. "The greatest happiness of life is the conviction that we are loved." (Kebahagiaan terbesar dalam hidup adalah keyakinan bahwa kita dicintai.)

218. "Love is not about possession. Love is about appreciation." (Cinta bukan tentang kepemilikan. Cinta adalah tentang penghargaan.)

219. "To love and be loved is to feel the sun from both sides." (Mencintai dan dicintai adalah merasakan matahari dari kedua sisi.)

220. "Love is an untamed force. When we try to control it, it destroys us. When we try to imprison it, it enslaves us. When we try to understand it, it leaves us feeling lost and confused." (Cinta adalah kekuatan yang tak terkendali. Ketika kita mencoba mengendalikannya, ia menghancurkan kita. Ketika kita mencoba memenjarakannya, ia memperbudak kita. Ketika kita mencoba memahaminya, ia membuat kita merasa tersesat dan bingung.)

221. "Success is not final, failure is not fatal: it is the courage to continue that counts." (Kesuksesan bukanlah akhir, kegagalan bukanlah fatal: keberanian untuk melanjutkan itulah yang terpenting.)

222. "Success is not how high you have climbed, but how you make a positive difference to the world." (Kesuksesan bukan seberapa tinggi kamu telah memanjat, tetapi bagaimana kamu membuat perbedaan positif bagi dunia.)

223. "Success is liking yourself, liking what you do, and liking how you do it." (Kesuksesan adalah menyukai dirimu sendiri, menyukai apa yang kamu lakukan, dan menyukai bagaimana kamu melakukannya.)

224. "The road to success and the road to failure are almost exactly the same." (Jalan menuju kesuksesan dan jalan menuju kegagalan hampir persis sama.)

225. "Success is not the key to happiness. Happiness is the key to success. If you love what you are doing, you will be successful." (Kesuksesan bukanlah kunci kebahagiaan. Kebahagiaan adalah kunci kesuksesan. Jika kamu mencintai apa yang kamu lakukan, kamu akan sukses.)

226. "Failure is simply the opportunity to begin again, this time more intelligently." (Kegagalan hanyalah kesempatan untuk memulai lagi, kali ini dengan lebih cerdas.)

227. "I have not failed. I've just found 10,000 ways that won't work." (Aku belum gagal. Aku hanya menemukan 10.000 cara yang tidak berhasil.)

228. "Failure is the condiment that gives success its flavor." (Kegagalan adalah bumbu yang memberikan rasa pada kesuksesan.)

229. "The only real failure in life is not to be true to the best one knows." (Satu-satunya kegagalan nyata dalam hidup adalah tidak menjadi yang terbaik yang diketahui seseorang.)

230. "Failure is success if we learn from it." (Kegagalan adalah kesuksesan jika kita belajar darinya.)

231. "Be the change that you wish to see in the world." (Jadilah perubahan yang ingin kamu lihat di dunia.)

232. "Change is the law of life. And those who look only to the past or present are certain to miss the future." (Perubahan adalah hukum kehidupan. Dan mereka yang hanya melihat ke masa lalu atau masa kini pasti akan melewatkan masa depan.)

233. "The secret of change is to focus all of your energy not on fighting the old, but on building the new." (Rahasia perubahan adalah untuk memfokuskan semua energi Anda bukan pada melawan yang lama, tetapi pada membangun yang baru.)

234. "Change will not come if we wait for some other person or some other time. We are the ones we've been waiting for. We are the change that we seek." (Perubahan tidak akan datang jika kita menunggu orang lain atau waktu lain. Kita adalah orang yang kita tunggu-tunggu. Kita adalah perubahan yang kita cari.)

235. "If you don't like something, change it. If you can't change it, change your attitude." (Jika kamu tidak menyukai sesuatu, ubahlah. Jika kamu tidak bisa mengubahnya, ubahlah sikapmu.)

236. "The two most powerful warriors are patience and time." (Dua prajurit paling kuat adalah kesabaran dan waktu.)

237. "Time is free, but it's priceless. You can't own it, but you can use it. You can't keep it, but you can spend it." (Waktu itu gratis, tapi tak ternilai harganya. Kamu tidak bisa memilikinya, tapi kamu bisa menggunakannya. Kamu tidak bisa menyimpannya, tapi kamu bisa menghabiskannya.)

238. "The trouble is, you think you have time." (Masalahnya adalah, kamu pikir kamu punya waktu.)

239. "Time is a created thing. To say 'I don't have time' is to say 'I don't want to.'" (Waktu adalah sesuatu yang diciptakan. Mengatakan 'Saya tidak punya waktu' sama dengan mengatakan 'Saya tidak mau'.)

240. "The bad news is time flies. The good news is you're the pilot." (Kabar buruknya adalah waktu berlalu cepat. Kabar baiknya adalah kamu adalah pilotnya.)

241. "All our dreams can come true, if we have the courage to pursue them." (Semua mimpi kita bisa menjadi kenyataan, jika kita memiliki keberanian untuk mengejarnya.)

242. "The future belongs to those who believe in the beauty of their dreams." (Masa depan milik mereka yang percaya pada keindahan mimpi mereka.)

243. "A dream doesn't become reality through magic; it takes sweat, determination and hard work." (Mimpi tidak menjadi kenyataan melalui sihir; dibutuhkan keringat, tekad dan kerja keras.)

244. "Dream big and dare to fail." (Bermimpilah besar dan beranilah untuk gagal.)

245. "The biggest adventure you can take is to live the life of your dreams." (Petualangan terbesar yang bisa Anda lakukan adalah menjalani kehidupan sesuai dengan impian Anda.)

246. "Courage is not the absence of fear, but rather the assessment that something else is more important than fear." (Keberanian bukanlah tidak adanya rasa takut, melainkan penilaian bahwa sesuatu lebih penting daripada rasa takut.)

247. "It takes courage to grow up and become who you really are." (Dibutuhkan keberanian untuk tumbuh dewasa dan menjadi siapa dirimu sebenarnya.)

248. "Courage doesn't always roar. Sometimes courage is the quiet voice at the end of the day saying, 'I will try again tomorrow.'" (_Keberanian tidak selalu mengaum. Terkadang keberanian adalah suara tenang di akhir hari yang berkata, 'Aku akan mencoba lagi besok.')

249. "Courage is like a muscle. We strengthen it by use." (Keberanian seperti otot. Kita menguatkannya dengan menggunakannya.)

250. "The greatest test of courage on earth is to bear defeat without losing heart." (Ujian keberanian terbesar di bumi adalah menanggung kekalahan tanpa kehilangan semangat.)

251. "A leader is one who knows the way, goes the way, and shows the way." (Pemimpin adalah orang yang tahu jalannya, menjalani jalannya, dan menunjukkan jalannya.)

252. "The greatest leader is not necessarily the one who does the greatest things. He is the one that gets the people to do the greatest things." (Pemimpin terbesar tidak selalu yang melakukan hal-hal terbesar. Dia adalah orang yang membuat orang-orang melakukan hal-hal terbesar.)

253. "Leadership is not about being in charge. It's about taking care of those in your charge." (Kepemimpinan bukan tentang menjadi yang bertanggung jawab. Ini tentang merawat mereka yang menjadi tanggung jawab Anda.)

254. "The challenge of leadership is to be strong, but not rude; be kind, but not weak; be bold, but not bully; be thoughtful, but not lazy; be humble, but not timid; be proud, but not arrogant; have humor, but without folly." (Tantangan kepemimpinan adalah menjadi kuat, tapi tidak kasar; baik hati, tapi tidak lemah; berani, tapi tidak menindas; bijaksana, tapi tidak malas; rendah hati, tapi tidak penakut; bangga, tapi tidak sombong; memiliki humor, tapi tanpa kebodohan.)

255. "A good leader takes a little more than his share of the blame, a little less than his share of the credit." (Pemimpin yang baik mengambil sedikit lebih banyak dari bagiannya dalam kesalahan, sedikit kurang dari bagiannya dalam pujian.)

256. "A friend is one that knows you as you are, understands where you have been, accepts what you have become, and still, gently allows you to grow." (Seorang teman adalah orang yang mengenalmu apa adanya, memahami dari mana asalmu, menerima siapa dirimu sekarang, dan masih, dengan lembut memberimu ruang untuk tumbuh.)

257. "Friendship is born at that moment when one person says to another, 'What! You too? I thought I was the only one.'" (Persahabatan lahir pada saat ketika satu orang berkata kepada yang lain, 'Apa! Kamu juga? Kupikir hanya aku saja.')

258. "A real friend is one who walks in when the rest of the world walks out." (Teman sejati adalah orang yang masuk ketika seluruh dunia keluar.)

259. "Friendship is the hardest thing in the world to explain. It's not something you learn in school. But if you haven't learned the meaning of friendship, you really haven't learned anything." (Persahabatan adalah hal paling sulit di dunia untuk dijelaskan. Itu bukan sesuatu yang kamu pelajari di sekolah. Tapi jika kamu belum belajar arti persahabatan, kamu benar-benar belum belajar apa-apa.)

260. "A friend is someone who gives you total freedom to be yourself." (Seorang teman adalah seseorang yang memberimu kebebasan total untuk menjadi dirimu sendiri.)

261. "The difference between a successful person and others is not lack of strength, not a lack of knowledge, but rather a lack of will." (Perbedaan antara orang yang sukses dan yang lain bukanlah kurangnya kekuatan, bukan kurangnya pengetahuan, tetapi kurangnya kemauan.)

262. "Perseverance is not a long race; it is many short races one after the other." (Ketekunan bukanlah perlombaan panjang; itu adalah banyak perlombaan pendek satu demi satu.)

263. "It's not that I'm so smart, it's just that I stay with problems longer." (Bukan karena aku begitu pintar, hanya saja aku bertahan dengan masalah lebih lama.)

264. "The man who moves a mountain begins by carrying away small stones." (Orang yang memindahkan gunung mulai dengan membawa batu-batu kecil.)

265. "It does not matter how slowly you go as long as you do not stop." (Tidak masalah seberapa lambat kamu berjalan selama kamu tidak berhenti.)

266. "No act of kindness, no matter how small, is ever wasted." (Tidak ada tindakan kebaikan, sekecil apapun, yang sia-sia.)

267. "Kindness is a language which the deaf can hear and the blind can see." (Kebaikan adalah bahasa yang dapat didengar oleh yang tuli dan dilihat oleh yang buta.)

268. "Be kind whenever possible. It is always possible." (Berbuat baiklah kapanpun memungkinkan. Itu selalu memungkinkan.)

269. "Kindness is the sunshine in which virtue grows." (Kebaikan adalah sinar matahari di mana kebajikan tumbuh.)

270. "A single act of kindness throws out roots in all directions, and the roots spring up and make new trees." (Satu tindakan kebaikan melemparkan akar ke segala arah, dan akar-akar itu tumbuh dan membuat pohon-pohon baru.)

271. "Simplicity is the ultimate sophistication." (Kesederhanaan adalah kecanggihan tertinggi.)

272. "The ability to simplify means to eliminate the unnecessary so that the necessary may speak." (Kemampuan untuk menyederhanakan berarti menghilangkan yang tidak perlu sehingga yang diperlukan dapat berbicara.)

273. "Life is really simple, but we insist on making it complicated." (Hidup sebenarnya sederhana, tetapi kita bersikeras membuatnya rumit.)

274. "The greatest ideas are the simplest." (Ide-ide terhebat adalah yang paling sederhana.)

275. "Simplicity is the keynote of all true elegance." (Kesederhanaan adalah kunci dari semua keanggunan sejati.)

276. "Creativity is intelligence having fun." (Kreativitas adalah kecerdasan yang bersenang-senang.)

277. "You can't use up creativity. The more you use, the more you have." (Kamu tidak bisa menghabiskan kreativitas. Semakin banyak kamu menggunakannya, semakin banyak yang kamu miliki.)

278. "Creativity is seeing what everyone else has seen, and thinking what no one else has thought." (Kreativitas adalah melihat apa yang telah dilihat semua orang, dan berpikir apa yang belum pernah dipikirkan orang lain.)

279. "The creative adult is the child who survived." (Orang dewasa yang kreatif adalah anak yang bertahan hidup.)

280. "Creativity takes courage." (Kreativitas membutuhkan keberanian.)

281. "Freedom is not worth having if it does not include the freedom to make mistakes." (Kebebasan tidak berharga jika tidak termasuk kebebasan untuk membuat kesalahan.)

282. "For to be free is not merely to cast off one's chains, but to live in a way that respects and enhances the freedom of others." (Karena menjadi bebas bukan hanya melepaskan belenggu seseorang, tetapi hidup dengan cara yang menghormati dan meningkatkan kebebasan orang lain.)

283. "Freedom lies in being bold." (Kebebasan terletak dalam keberanian.)

284. "The secret to happiness is freedom... And the secret to freedom is courage." (Rahasia kebahagiaan adalah kebebasan... Dan rahasia kebebasan adalah keberanian.)

285. "Freedom is never voluntarily given by the oppressor; it must be demanded by the oppressed." (Kebebasan tidak pernah diberikan secara sukarela oleh penindas; itu harus dituntut oleh yang tertindas.)

286. "Injustice anywhere is a threat to justice everywhere." (Ketidakadilan di mana pun adalah ancaman bagi keadilan di mana-mana.)

287. "There may be times when we are powerless to prevent injustice, but there must never be a time when we fail to protest." (Mungkin ada saat-saat ketika kita tidak berdaya untuk mencegah ketidakadilan, tetapi tidak boleh ada saat ketika kita gagal untuk memprotes.)

288. "Justice will not be served until those who are unaffected are as outraged as those who are." (Keadilan tidak akan terlayani sampai mereka yang tidak terpengaruh sama marahnya dengan mereka yang terpengaruh.)

289. "The arc of the moral universe is long, but it bends toward justice." (Busur alam semesta moral itu panjang, tetapi ia melengkung ke arah keadilan.)

290. "Justice cannot be for one side alone, but must be for both." (Keadilan tidak bisa hanya untuk satu pihak saja, tetapi harus untuk keduanya.)

291. "Peace begins with a smile." (Perdamaian dimulai dengan senyuman.)

292. "If we have no peace, it is because we have forgotten that we belong to each other." (Jika kita tidak memiliki kedamaian, itu karena kita telah lupa bahwa kita saling memiliki.)

293. "Peace cannot be kept by force; it can only be achieved by understanding." (Perdamaian tidak bisa dijaga dengan kekerasan; itu hanya bisa dicapai dengan pengertian.)

294. "If you want to make peace with your enemy, you have to work with your enemy. Then he becomes your partner." (Jika kamu ingin berdamai dengan musuhmu, kamu harus bekerja dengan musuhmu. Kemudian dia menjadi mitramu.)

295. "Peace is not absence of conflict, it is the ability to handle conflict by peaceful means." (Perdamaian bukanlah tidak adanya konflik, melainkan kemampuan untuk menangani konflik dengan cara damai.)

296. "Hope is being able to see that there is light despite all of the darkness." (Harapan adalah mampu melihat bahwa ada cahaya meskipun semua kegelapan.)

297. "Hope is the thing with feathers that perches in the soul and sings the tune without the words and never stops at all." (Harapan adalah hal bersayap yang bertengger di jiwa dan menyanyikan lagu tanpa kata-kata dan tidak pernah berhenti sama sekali.)

298. "We must accept finite disappointment, but never lose infinite hope." (Kita harus menerima kekecewaan yang terbatas, tetapi jangan pernah kehilangan harapan yang tak terbatas.)

299. "Hope is important because it can make the present moment less difficult to bear. If we believe that tomorrow will be better, we can bear a hardship today." (Harapan penting karena dapat membuat saat ini lebih mudah ditanggung. Jika kita percaya bahwa besok akan lebih baik, kita dapat menanggung kesulitan hari ini.)

300. "Where there is hope, there is faith. Where there is faith, miracles happen." (Di mana ada harapan, ada iman. Di mana ada iman, keajaiban terjadi.)

301. "Humility is not thinking less of yourself, it's thinking of yourself less." (Kerendahan hati bukanlah berpikir lebih rendah tentang dirimu sendiri, melainkan berpikir tentang dirimu sendiri lebih sedikit.)

302. "True humility is not thinking less of yourself; it is thinking of yourself less." (Kerendahan hati yang sejati bukanlah berpikir lebih rendah tentang dirimu sendiri; itu adalah berpikir tentang dirimu sendiri lebih sedikit.)

303. "Humility is the solid foundation of all virtues." (Kerendahan hati adalah fondasi solid dari semua kebajikan.)

304. "It is unwise to be too sure of one's own wisdom. It is healthy to be reminded that the strongest might weaken and the wisest might err." (Tidak bijaksana untuk terlalu yakin akan kebijaksanaan sendiri. Sehat untuk diingatkan bahwa yang terkuat mungkin melemah dan yang paling bijak mungkin salah.)

305. "Humility is the mother of all virtues; purity, charity and obedience. It is in being humble that our love becomes real, devoted and ardent." (Kerendahan hati adalah ibu dari semua kebajikan; kemurnian, amal dan kepatuhan. Dalam kerendahan hati itulah cinta kita menjadi nyata, setia dan berapi-api.)

306. "Confidence is not 'They will like me'. Confidence is 'I'll be fine if they don't'." (Kepercayaan diri bukanlah 'Mereka akan menyukaiku'. Kepercayaan diri adalah 'Aku akan baik-baik saja jika mereka tidak'.)

307. "With confidence, you have won before you have started." (Dengan kepercayaan diri, kamu telah menang sebelum kamu memulai.)

308. "Confidence is silent. Insecurities are loud." (Kepercayaan diri itu diam. Ketidakamanan itu berisik.)

309. "Believe you can and you're halfway there." (Percayalah kamu bisa dan kamu sudah setengah jalan.)

310. "Self-confidence is the first requisite to great undertakings." (Kepercayaan diri adalah syarat pertama untuk usaha-usaha besar.)

311. "Patience is not the ability to wait, but the ability to keep a good attitude while waiting." (Kesabaran bukan kemampuan untuk menunggu, tetapi kemampuan untuk menjaga sikap baik saat menunggu.)

312. "Patience is bitter, but its fruit is sweet." (Kesabaran itu pahit, tapi buahnya manis.)

313. "Adopt the pace of nature: her secret is patience." (Adopsi kecepatan alam: rahasianya adalah kesabaran.)

314. "Patience is the companion of wisdom." (Kesabaran adalah teman kebijaksanaan.)

315. "The two most powerful warriors are patience and time." (Dua prajurit paling kuat adalah kesabaran dan waktu.)

316. "Honesty is the first chapter in the book of wisdom." (Kejujuran adalah bab pertama dalam buku kebijaksanaan.)

317. "The truth is rarely pure and never simple." (Kebenaran jarang murni dan tidak pernah sederhana.)

318. "Honesty is more than not lying. It is truth telling, truth speaking, truth living, and truth loving." (Kejujuran lebih dari sekadar tidak berbohong. Itu adalah menceritakan kebenaran, berbicara kebenaran, hidup dalam kebenaran, dan mencintai kebenaran.)

319. "No legacy is so rich as honesty." (Tidak ada warisan yang sekaya kejujuran.)

320. "It takes strength and courage to admit the truth." (Dibutuhkan kekuatan dan keberanian untuk mengakui kebenaran.)

321. "Alone we can do so little; together we can do so much." (Sendiri kita bisa melakukan sangat sedikit; bersama-sama kita bisa melakukan begitu banyak.)

322. "If you want to go fast, go alone. If you want to go far, go together." (Jika kamu ingin pergi cepat, pergilah sendiri. Jika kamu ingin pergi jauh, pergilah bersama-sama.)

323. "The strength of the team is each individual member. The strength of each member is the team." (Kekuatan tim adalah setiap anggota individu. Kekuatan setiap anggota adalah tim.)

324. "Coming together is a beginning. Keeping together is progress. Working together is success." (Berkumpul bersama adalah awal. Tetap bersama adalah kemajuan. Bekerja bersama adalah kesuksesan.)

325. "None of us is as smart as all of us." (Tidak ada dari kita yang sepintar kita semua.)

326. "Family is not an important thing. It's everything." (Keluarga bukan hal yang penting. Itu segalanya.)

327. "The love of family and the admiration of friends is much more important than wealth and privilege." (Cinta keluarga dan kekaguman teman-teman jauh lebih penting daripada kekayaan dan hak istimewa.)

328. "Family means no one gets left behind or forgotten." (Keluarga berarti tidak ada yang tertinggal atau terlupakan.)

329. "Other things may change us, but we start and end with family." (Hal-hal lain mungkin mengubah kita, tetapi kita mulai dan berakhir dengan keluarga.)

330. "The family is one of nature's masterpieces." (Keluarga adalah salah satu mahakarya alam.)

331. "In every walk with nature one receives far more than he seeks." (Dalam setiap perjalanan dengan alam, seseorang menerima jauh lebih banyak daripada yang dia cari.)

332. "Look deep into nature, and then you will understand everything better." (Lihatlah dalam-dalam ke alam, dan kemudian kamu akan memahami segalanya dengan lebih baik.)

333. "The earth has music for those who listen." (Bumi memiliki musik bagi mereka yang mendengarkan.)

334. "Nature does not hurry, yet everything is accomplished." (Alam tidak terburu-buru, namun segalanya tercapai.)

335. "The clearest way into the Universe is through a forest wilderness." (Jalan paling jelas ke Alam Semesta adalah melalui hutan belantara.)

336. "Music expresses that which cannot be put into words and that which cannot remain silent." (Musik mengekspresikan apa yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata dan apa yang tidak bisa tetap diam.)

337. "Where words fail, music speaks." (Di mana kata-kata gagal, musik berbicara.)

338. "Music is the universal language of mankind." (Musik adalah bahasa universal umat manusia.)

339. "Without music, life would be a mistake." (Tanpa musik, hidup akan menjadi kesalahan.)

340. "Music is the soundtrack of your life." (Musik adalah soundtrack kehidupanmu.)

341. "Art enables us to find ourselves and lose ourselves at the same time." (Seni memungkinkan kita untuk menemukan diri kita dan kehilangan diri kita pada saat yang sama.)

342. "Every artist was first an amateur." (Setiap seniman pertama kali adalah seorang amatir.)

343. "Art is not what you see, but what you make others see." (Seni bukan apa yang kamu lihat, tetapi apa yang kamu buat orang lain lihat.)

344. "The purpose of art is washing the dust of daily life off our souls." (Tujuan seni adalah membersihkan debu kehidupan sehari-hari dari jiwa kita.)

345. "Art is the lie that enables us to realize the truth." (Seni adalah kebohongan yang memungkinkan kita untuk menyadari kebenaran.)

346. "Technology is best when it brings people together." (Teknologi paling baik ketika menyatukan orang-orang.)

347. "It has become appallingly obvious that our technology has exceeded our humanity." (Telah menjadi sangat jelas bahwa teknologi kita telah melampaui kemanusiaan kita.)

348. "The advance of technology is based on making it fit in so that you don't really even notice it, so it's part of everyday life." (Kemajuan teknologi didasarkan pada membuatnya sesuai sehingga Anda bahkan tidak benar-benar memperhatikannya, sehingga itu menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.)

349. "Any sufficiently advanced technology is indistinguishable from magic." (Teknologi yang cukup maju tidak dapat dibedakan dari sihir.)

350. "The real danger is not that computers will begin to think like men, but that men will begin to think like computers." (Bahaya sebenarnya bukanlah bahwa komputer akan mulai berpikir seperti manusia, tetapi bahwa manusia akan mulai berpikir seperti komputer.)

Kata-kata keren dalam bahasa Inggris ini mencakup berbagai aspek kehidupan, dari motivasi dan cinta hingga keberanian dan kebijaksanaan. Setiap frasa membawa makna mendalam yang dapat menginspirasi dan memotivasi kita dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dengan memahami dan menerapkan pesan-pesan ini, kita dapat mengembangkan diri, memperkuat hubungan, dan mencapai tujuan-tujuan kita dengan lebih baik.