Liputan6.com, Brasilia - Ratusan ribu warga Brasil bergabung dalam unjuk rasa di Ibukota Brasilia dan di 10 negara bagian pada Minggu 15 Maret kemarin. Mereka meminta agar President Dilma Rousseff mundur.
Unjuk rasa terbesar berlangsung di Sao Paulo dengan jumlah massa diperkirakan mencapai 500.000 orang. Demikian seperti dilansir BBC, Senin (16/3/2015).
Di ibukota Brasilia, pengunjuk rasa menggelar aksinya di depan Gedung Kongres untuk mendesak agar penuntutan mundur presiden ditempuh.
Para pengunjuk rasa mengibarkan bendera Brasil dan banyak yang mengenakan kaos berwarna kuning, yang merupakan seragam sepak bola tim nasional negara itu.
Presiden Rousseff didesak mundur karena dianggap mengetahui skandal korupsi yang melanda perusahaan terbesar di Brasil, Petrobras.
Rousseff merupakan pemimpin perusahaan minyak nasional tersebut, ketika skandal penyuapan terjadi. Namun Presiden tidak termasuk dalam belasan politisi yang sedang diperiksa terkait skandal tersebut.
Para pengunjuk rasa--yang berpendapat korupsi sudah mewabah dalam kehidupan politik di Brasil--mendesak agar semua politisi diselidiki.
Dalam aksinya, beberapa pengunjuk rasa malah secara terbuka meminta agar militer melakukan kudeta, untuk membubarkan pemerintahan di bawah pimpinan Presiden Rousseff.
Pada Jumat pekan lalu, para pendukung Rousseff juga menggelar aksi dengan turun ke jalan-jalan. (Rmn)
Tuntut Presiden Brasil Mundur, Ratusan Ribu Warga Turun ke Jalan
Unjuk rasa terbesar berlangsung di Sao Paulo dengan jumlah massa diperkirakan mencapai 500.000 orang.
diperbarui 16 Mar 2015, 04:03 WIBDiterbitkan 16 Mar 2015, 04:03 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hasil Survei Pilkada Kaltim: Isran–Hadi Unggul dari Rudy-Seno
Menurut Ustadz Das’ad Latif Sosok Ini Elektabilitasnya Paling Tinggi, tapi Tidak Ada yang Suka
Banda Neira, Jejak Rempah yang Mengubah Sejarah Dunia
Hasil Liga Inggris: Debut Ruben Amorim Gagal Bawa Manchester United Petik Kemenangan
Anggota Komisi III DPR Usulkan Pembentukan Panja Penegakan Hukum Impor Ilegal
Gibran Rakabuming Kunjungan Kerja ke Semarang, Naik Pesawat Kelas Ekonomi dan Bawa Tas Sendiri
Intip, Daftar Profil Paslon Pilgub Jambi 2024 dan Riwayat Pendidikannya
Komdigi Sosialisasi Bahaya Judol Melalui Pagelaran Wayang Golek, Poles Citra?
Saat Teriakan Abah Guru Sekumpul Membuat Hujan Tak jadi Turun, Kisah Karomah Wali
Apa Itu Fibrosis: Memahami Penyakit Paru-Paru yang Serius
KPU Jabar Ingatkan Pelanggaran di Masa Tenang Bisa Dikenai Sanksi Pidana
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara Setelah Dikunjungi 68 Pendaki Sesaat Sebelum Erupsi