Liputan6.com, Essex - Sweater Natal dibeli karena desainnya-- meski tak memikat, namun sangat mencirikan musim liburan tersebut. Namun, kini telah hadir sweater yang memikat-- dan juga bisa dimakan!
Menghabiskan waktu 50 jam untuk membuatnya-- pakaian ini terbuat dari 10 kg icing, 5 kg marzipan, dan 1 kg cokelat.
Dilaporkan Daily Mail, Jumat (27/11/2015), Juliet, yang merupakan pendiri toko roti Fancy Nancy di Essex, bekerjasama dengan brand pembuatan kue Dr Oetker untuk menciptakan pakaian musim dingin ini.
Advertisement
Sweater berwarna merah, putih dan hijau-- seperti sweater natal pada umumnya dihiasi dengan hiasan garis berliku-liku, kepingan salju, bola-bola hiasan pohon natal, dan pernaik-pernik serupa permata menghiasi bagian leher, lengan, dan bawah sweater.
Dan sebagai menu utama-nya, tentu dan tidak lain adalah Rudolf si rusa kutub berhidung merah, lengkap dengan hidung marzipan merah dan tanduk yang dihiasi salju.
Dengan foto yang diperagakan oleh seorang model, cara pemakaiannya belum diketahui. Kemungkinan sweater dibuat selagi menempel di tubuhnya, sebelum dimakan oleh manusia-manusia lapar.
"Tidak ada yang membuat saya senang lebih dari tantangan membuat pakaian yang bisa dimakan," ungkap Juliet dalam situs web-nya.
"Saya menyukai kreatifitas dan kesenangan untuk mewujudkan ide-ide orang menjadi makanan."
Juliet sudah menciptakan karya untuk berbagai selebriti dunia, seperti Alexa Chung, Nick Grimshaw, Philip Schofield dan Holly Willoughby, bahkan pangeran Harry. (Ikr/Rcy)