ASEAN-China Rayakan 25 Tahun Terbinanya Hubungan Bilateral

Hubungan bilateral antara ASEAN dan China terus menguat. Kerja sama bahkan telah terjalin selama 25 tahun.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 11 Jul 2016, 23:21 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2016, 23:21 WIB
Perayaan 25 tahun hubungan ASEAN dan China
Perayaan 25 tahun hubungan ASEAN dan China

Liputan6.com, Jakarta - Hubungan bilateral antara ASEAN dan China terus menguat. Kedua pihak bahkan merayakan persahabatan erat yang terjalin selama 25 tahun tersebut.

Penguatan hubungan kedua negara bukan sekedar omong kosong belaka. Menurut Sekretaris Jenderal ASEAN, Lee Luong Mihn hubungan itu telah mencakup beberapa area penting.

"Dialog hubungan antara ASEAN-China telah membuat kemajuan yang signifikan dan juga telah diperluas ke beberapa area seperti politik dan keamanan, ekonomi dan kerjasama sosial budaya," ucap Lee di acara perayaan hubungan ASEAN-China di Jakarta, Senin (11/7/2016).

Lee menambahkan, meski telah berjalan di jalur yang benar hubungan ini tak akan stagnan. Pasalnya, baik ASEAN mau pun China punya komitmen yang sama dalam memperkuat hubungan bilateralnya.

Perkuatan tersebut tak cuma hanya diimplementasikan dalan hubungan antarpemerintah. Terlebih dari itu, ASEAN siap mencoba membawa hubungan antarmasyarakat ke tingkatan yang belum pernah tercapai selama ini.

Lee menegaskan, ada dasar yang tepat mengapa people to people contact harus diperkuat. Penyebabnya adalah dengan kuatnya hubungan antarmasyarakat maka saling pengertian kedua pihak dapat terbina baik.

"Penguatan hubungan antarmasyarakat adalah kendaraan yang penting dalam membangun kepercayaan dan saling pengertian ASEAN dan China," ujar Lee.

Dia pun berharap, setelah ASEAN dan China membina hubungan selama 25 tahun, maka kerjasama yang menguntungkan kedua masyarakat dapat mencapai tingkatan paling tinggi.

"Peringatan ulang tahun ke 25 hubungan ASEAN-China, adalah kesempatan yang sangat baik untuk bagi dua pihak untuk meninjau apa saja yang sudah dicapai dan menentukan arah kerja sama di masa mendatang," pungkas Lee.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya