Liputan6.com, Kansas - Seorang pria mengaku sebagai bintang film porno berhasil menipu 10 perempuan. Tipuannya itu membuat para wanita rela bercinta dengannya karena menganggap hal itu dilakukan di tengah audisi untuk film biru.
Hal itu diungkapkan oleh pengadilan di Kansas Amerika Serikat. Pria tersebut adalah Mario Antoine. Ia ditangkap dan diseret ke meja hukum karena perbuatannya.
Pengadilan membeberkan sejumlah bukti di antaranya laman bodong yang dibuat Mario. Ia mengaku sebagai talent manager, fotografer dan videografer.
Advertisement
Dikutip dari The Independent Senin (15/5/2017), Mario mengklaim ia bekerja untuk perusahaan produksi film porno -- yang ternyata fiktif. Nama perusahaan itu pun begitu menarik yaitu 'Playboy Asia'. Lamannya menjanjikan ribuan dolar bagi para perempuan untuk jadi bintang film biru.
Jaksa negara bagian Kansas mengungkapkan dalam persidangan, ketika para korban itu protes karena tidak dibayar, Mario mengancam akan menyebarkan foto-foto dan video aktivitas seksual mereka ke publik. Termasuk ke perusahaan tempat mereka bekerja atau orang-orang terdekat.
Dalam persidangan terkuak, dalam salah satu insiden, Mario diduga berjanji akan membayar US$1.000 per foto syur kepada salah seorang korban.
Ketika perempuan itu protes, Mario mengancam akan menjual foto-foto tersebut jika ia tak mau melakukan hubungan seksual dengannya.
Mario kemudian menjanjikan fulus kepada 10 orang perempuan --bahkan diperkirakan lebih-- uang senilai US$ 550 ribu hingga US$ 1,5 juta.
Kantor jaksa mengatakan Mario mengaku bersalah atas tuduhan penipuan. Ia akan menerima ganjaran 10 tahun penjara.
Mario juga diwajibkan membayar sejumlah kompensasi kepada para korban. Meski, jumlahnya belum ditentukan.
Rupanya bukan kali ini Mario menipu. Beberapa kali ia mengaku sebagai fotografer pernikahan. Ia menerima pembayaran di muka, namun pada hari yang dijanjikan ia kabur.