Update 5 Mei: 3,5 Juta Orang di Dunia Positif Corona COVID-19, Kematian Tembus 250 Ribu

Liputan6.com, Jakarta- Infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia telah mencapai 3.582.469 kasus. 1.162.538 di antaranya telah dinyatakan sembuh berdasarkan Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE. 

Jumlah kesembuhan pasien Corona COVID-19 paling besar kini tercatat di Amerika Serikat, yang mencapai 187.180 dan Jerman dengan 132.700 orang pulih.

Amerika Serikat tercatat sebagai negara yang memiliki kasus infeksi terbesar mencapai 1.180.288.

Saat ini, Spanyol, Italia, Inggris, dan Prancis tercatat sebagai negara dengan kasus infeksi terbesar setelah Amerika Serikat, menurut data Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE yang dikutip Selasa, (5/5/2020).

Jumlah kasus infeksi Corona COVID-19 terbesar kedua tercatat di Spanyol, yang mencapai 218.011 kasus dengan 121.343 pasien pulih. 

Kendati demikian, Spanyol dan sejumlah negara di Eropa akan melonggarkan lockdown. Saat ini menurut worldometers.info/coronavirus, kasus aktif Virus Corona jenis baru di Spanyol tercatat 71.240.

Kasus infeksi terbesar ketiga tercatat di Italia, yang mencapai 211.938 kasus dengan 82.879 orang pulih. Lalu 191.832 orang dinyatakan positif mengidap Virus SARS-CoV-2 di Inggris, dengan 910 orang pulih. 

Pasien positif Corona COVID-19 di Prancis kini tercatat sebagai kelima terbesar, yakni sebanyak 169.583 kasus, dengan 51.476 pasien pulih.

Saksikan Video Berikut Ini:

Mengutip dari gisanddata.maps.arcgis.com, jumlah kematian karena Virus Corona COVID-19 secara global tercatat sebanyak 251.510 jiwa. Terus bertambah setiap hari.

Dalam data peta penyebaran Virus Corona COVID-19 tersebut kini ada 187 negara dan wilayah yang terjangkit termasuk China dan pasien dari Kapal Pesiar Diamond Princess. Sementara menurut www.worldometers.info/coronavirus/#countries sudah mencapai 212 negara.

Angka kematian paling besar tercatat di Amerika Serikat, yang mencapai 68.922 jiwa. 

Total kematian terbesar selanjutnya berada di Italia yang mencatat 29.079 jiwa, lalu kini Inggris yang mencapai 28.734 jiwa. 

Sementara Spanyol kini mencatat 25.428 kematian, lalu Prancis dengan 25.168 korban jiwa.