Liputan6.com, Washington D.C- Gedung Trump Plaza Hotel dan Kasino milik mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump di Atlantic City, New Jersey, AS dihancurkan pada Rabu 17 Februari pukul 9 pagi waktu setempat.
Penghancuran gedung itu dilakukan dengan menggunakan menggunakan 3.000 batang dinamit.
Dilansir AFP, Kamis (18/2/2021) gedung Trump Plaza Hotel dan Kasino hanya menyisakan tumpukan reruntuhan usai tombol ditekan.
Advertisement
Gedung kasino tersebut diketahui pertama dibuka pada tahun 1984 dan ditutup sejak 2014.Â
Usai ditutup dan bangkrut, Trump Plaza Hotel dan Kasino mengalami sedikit atau tidak terawat.
Beberapa bagian gedung pun ada yang jatuh akibat beberapa badai yang menerjang, membuatnya bahaya untuk dilewati bagi para pejalan kaki yang berada di dekatnya.
Â
Saksikan Video Berikut Ini:
Sekilas Mengenai Trump Plaza Hotel dan Kasino
Pada tahun 2014, Trump sempat mengajukan gugatan untuk menghapus namanya dari fasad gedung, yang diilakukan karena bisa berdampak buruk bagi nama dan merk Trump.
Kemudian pada pertengahan Juni 2020, Wali Kota Atlantic City Marty Small mengumumkan penghancuran Trump Plaza Hotel dan Kasino, setelah mengambil tindakan hukum kondisi gedung yang dianggapnya berbahaya bagi penduduk.
Di Atlantic City, Trump memiliki empat kasino. Selain Trump Plaza, ada Pameran Dunia Trump yang ditutup pada 1999, Trump Marina yang dijual oleh kreditor pada 2011, juga Trump Taj Mahal yang ditutup pada 2016.
Sejak 2016, Trump Plaza Hotel dan Kasino dimiliki oleh investor miliarder AS, Carl Icahn, yang merupakan salah satu pemodal utama Trump di Atlantic City.
Namun pihak Icahn belum memberikan komentar tentang apa yang akan dia lakukan dengan gedung itu setelah diancurkan.
Advertisement