Prabowo Beri Kesempatan Koruptor Tobat Asal Kembalikan Uang Curian, Peluang dan Payung Hukumnya?

7 Juni 2021: 173,1 Juta Orang di Dunia Positif COVID-19, Malaysia 6 Ribu Kasus

Per Senin 7 Juni 2021, 173,1 juta orang di dunia terinfeksi COVID-19, dan 2,1 miliar sudah divaksinasi.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 07 Jun 2021, 09:54 WIB

Diterbitkan 07 Jun 2021, 09:54 WIB

Total Kasus Corona di India Tembus 20 Juta

Seorang pria India yang mengenakan masker menunggu untuk memasuki rumah sakit pemerintah di Jammu, Selasa (4/5/2021). India pada Selasa (4/5) mengonfirmasi lebih dari 20 juta infeksi virus corona, setelah mencatat 357.229 kasus baru selama 24 jam terakhir. (AP Photo/Channi Anand)

Liputan6.com, Jakarta - Total infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia pada hari Senin per pukul 08.40 WIB telah mencapai 173.197.589 kasus, berdasarkan data Johns Hopkins University.

3.726.104 orang di dunia tercatat telah meninggal dunia akibat COVID-19, seperti dikutip dari gisanddata.maps.arcgis.com, Senin (7/6/2021).

PM Singapura Lawrence Wong Terinfeksi COVID-19, Begini Kondisinya

Data Johns Hopkins University juga menunjukkan bahwa ada 2.108.171.232 vaksin COVID-19 yang sudah dibagikan di seluruh dunia.

Infeksi di Amerika Serikat, negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbesar di dunia, telah mencapai 33.362.153, dengan 597.624 kematian.

Berikut adalah negara dengan kasus infeksi Virus Corona COVID-19 terbanyak di dunia setelah AS:

India: 28.809.339 kasus, dengan 346.759 orang meninggal dunia akibat Virus Corona.

Brasil: 16.947.062 kasus, dan 473.404 kematian.

Prancis: 5.774.361 infeksi, dengan 110.160 kematian.

Turki: 5.287.980 infeksi, dengan 48.164 kematian akibat COVID-19.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Di Tengah Lockdown, Malaysia Melihat Kenaikan Kasus COVID-19

FOTO: Malaysia Perketat Pembatasan Pergerakan Terkait COVID-19

Seorang petugas keamanan mengenakan masker dan pelindung wajah saat berjaga di pintu masuk pusat perbelanjaan di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (14/1/2021). Otoritas Malaysia memperketat pembatasan pergerakan untuk mencoba menghentikan penyebaran virus corona COVID-19. (AP Photo/Vincent Thian)

Dikutip dari Channel News Asia, Malaysia melaporkan 6.241 kasus baru COVID-19 pada Minggu 6 Juni 2021.

Penambahan pasien COVID-19 ini terjadi karena jumlah pasien di unit perawatan intensif mencapai rekor kenaikan selama 13 berturut-turut.

Selangor mencatat sekitar sepertiga dari infeksi baru dengan 2.178 kasus.

Ada 415 infeksi COVID-19 di Kuala Lumpur dan 565 di Johor.

Sementara itu, Sarawak dan Sabah masing-masing melaporkan 600 dan 305 kasus COVID-19.

Saat ini terdapat 890 pasien COVID-19 di unit perawatan intensif, dengan 444 pasien yang membutuhkan bantuan pernapasan di Malaysia.

Otoritas kesehatan Malaysia telah berulang kali memperingatkan bahwa rumah sakit dan unit perawatan intensif di seluruh negeri sedang berjuang untuk mengatasi masuknya pasien.

Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah pada 5 Juni menegaskan kembali bahwa negara tersebut dapat melihat hingga 13.000 kasus baru COVID-19 dalam sehari pada pertengahan Juni 2021, jika langkah-langkah keamanan tidak diikuti.

Hingga 6 Juni, total kasus Virus Corona COVID-19 di Malaysia ada sebanyak 616.815, di mana 86.628 di antaranya saat ini aktif atau menular. Ada juga 3.378 kematian yang tercatat sejak awal pandemi.