Liputan6.com, New York- Berbagai faktor menyebabkan usia harapan hidup penduduk dunia bertambah. Dalam 15 tahun terakhir angka harapan hidup penduduk dunia bertambah rata-rata lima tahun lebih lama seperti dilaporkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Kamis 19 Mei 2016.
Kenaikan angka harapan hidup masyarakat di Afrika paling mencolok. Hal ini disebabkan karena meningkatnya perhatian pada kesehatan bagi anak, ketersediaan obat-obatan yang lebih baik, termasuk obat malaria dan AIDS jadi faktor utama meningkatkan kesehatan masyarakat dunia.
Baca Juga
Baca Juga
Dari data terhadap 120.000 masyarakat dunia yang ada wanita Jepang rata-rata mampu hidup paling lama yakni 86,6 tahun, sementara bagi pria Swedia mencapai 81,3 tahun. Namun sayangnya Sierra Leone memiliki harapan hidup terendah bagi kedua jenis kelamin yakni 50,8 tahun bagi perempuan dan 49,3 tahun bagi pria.
Advertisement
Diprediksi bayi yang lahir pada 2015 bakal bisa hidup hingga usia 71 tahun bagi wanita dan 69 tahun bagi pria.
"Dunia telah membuat perubahan besar dalam mengurangi penyakit dan kematian dini. Hal ini tidak bisa terlepas dari pencegahan dan pengobatan penyakit," tutur Direktur Jenderal WHO, Margaret Chan mengutip laman Daily Mail, Jumat (20/5/2016).