Melamunkan Kekasih Idaman Bisa Jadi Kenyataan

Studi terbaru menunjukkan Anda boleh berangan-angan mendapatkan orang yang Anda sukai.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 15 Jul 2016, 09:00 WIB
Diterbitkan 15 Jul 2016, 09:00 WIB
Awas, Terlalu Sering Melamun Kualitas Hidup Retan Menurun
Melamun dan berkhayal mampu menurunkan kualitas hidup Anda. Cegah dengan cara berikut

Liputan6.com, Jakarta Diam-diam Anda memendam rasa terhadap seseorang, entah itu rekan kerja atau teman baik? Frekuensi bertemu yang cukup sering dengan seseorang terkadang memang menimbulkan perasaan spesial. Itu merupakan hal yang wajar. Namun, terkadang hal yang sama belum tentu dirasakan oleh orang yang bersangkutan. Di sinilah timbul masalah.

Terjebak dalam situasi "friendzone" juga bukan kondisi yang enak. Lantas harus bagaimana menyikapi perasaan suka satu pihak? Tenang, studi terbaru menunjukkan Anda boleh berangan-angan mendapatkan orang yang Anda sukai. Dengan berangan-angan atau melamunkan orang ini maka menjalin hubungan dengannya bisa saja jadi kenyataan.

Menurut laman Psychology Today, dengan hanya mempercayai bahwa orang yang Anda taksir memiliki perasaan yang sama dengan Anda, ini akan membuat Anda memperlakukannya secara berbeda. Dan sikap Anda tersebut bisa mengubah respon mereka karena perlakuan positif yang Anda terapkan pada mereka.

Pada dasarnya, bersikap sedikit menggoda dan manis pada orang yang Anda sukai bisa membuat mereka merasa senang berada di sekitar Anda. Bukan tak mungkin perasaan Anda akan bersambut dan Anda mendapat kekasih idaman. 

Melansir laman Hellogiggles, Kamis (14/7/2016), alasan lain yang membuat membayangkan skenario tersebut berhasil karena mempercayai orang yang Anda taksir memiliki perasaan yang sama membuat rasa percaya diri Anda meningkat dengan sehat. Dan sebagai individu dengan rasa percaya diri yang tepat membuat Anda tampak menarik di mata calon kekasih potensial.

Tapi studi juga mencatat, meski Anda bisa menciptakan sendiri skenario cinta Anda, tak berarti Anda bisa benar-benar mengubah perasaan seseorang. Dengan kata lain Anda tidak bisa memaksakan perasaan yang memang tidak ada. Jika orang yang Anda sukai hanya menganggap Anda sebagai teman, kemungkinan besar hal itu tak akan berubah dalam waktu singkat.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya