7 Cara Mudah agar Bisa Nikmati Bangun Pagi

Liputan6.com, Jakarta Pada kebanyakan pagi, Anda sudah akan merasa beruntung jika sudah bisa turun dari kasur, dan sampai di kantor tepat waktu. Melihat orang yang bisa mengisi paginya dengan penuh aktivitas, bahkan sejak terbit fajar, selalu membuat Anda bertanya-tanya, bagaimana mereka bisa melakukannya?

Ternyata, untuk menjadi orang yang bisa--dan menikmati--bangun pagi, Anda harus melatih diri untuk melakukannya.

Melansir Purewow, Senin (16/01/2017) berikut tujuh cara agar Anda juga bisa jadi orang yang menikmati bangun pagi:

Untuk menjadi manusia pagi hari tidak semudah menyetel alarm lebih cepat. Hal ini tentang bagaimana Anda mengatur hari Anda secara keseluruhan, dan melakukan segalanya lebih cepat--termasuk mencerna makanan Anda.

Jika Anda menargetkan untuk bangun jam 6 pagi, tetapkan target untuk selesai makan malam pada pukul delapan.

Hal itu akan memberi tubuh cukup waktu untuk mencerna dan bersantai sejenak sebelum tidur.

Jika pikiran Anda tak bisa berhenti bekerja ketika Anda berusaha tidur lebih cepat, berilah diri Anda batas kafein hanya sampai pukul 1 siang.

Begitu matahari terbenam, sisiplah teh herbal untuk membantu Anda santai dan siap untuk jam tidur yang lebih cepat.

Setelah sibuk seharian, biasanya Anda akan menggunakan TV untuk bersantai. Tak jarang Anda membiarkannya menyala sepanjang malam.

Sekarang hentikan kebiasaan itu. Tukarlah TV dengan buku. Dengan begitu, Anda kan terlelap bahkan sebelum bab yang sedang Anda baca selesai.

Alih-alih pergi ke pusat kebugaran, belanja barang-barang kebutuhan, atau keramas sebelum tidur, lakukannya semuanya di pagi hari.

Hal itu akan memberi Anda jadwal kegiatan yang terstruktur, dan Anda akan melakukannya dua kali lebih cepat.

Pernahkah Anda bangun dan menyadari sudah tiga kali mendiamkan alarm ponsel Anda? Nah, untuk menghindari hal tersebut, jauhkan alarm dari jangkauan. Bahkan kalau perlu, sembunyikan alarm di tempat yang berbeda-beda setiap malam.

Hal ini akan memaksa Anda turun dari tempat tidur, dan mau tak mau, jadi benar-benar terbangun.

Hal ini tak terelakkan. Jika Anda mengubah jam tidur jadi lebih cepat, mau tak mau Anda akan mendapatkan malam yang gelisah dan pagi hari yang grogi. Jangan biarkan hal itu menyurutkan semangat.

Pikir saja, jika hari itu Anda merasa lelah, akan lebih mudah menyeret diri Anda naik ke tempat tidur di jam yang lebih cepat.

Pasti ada kalanya Anda ingin tidur lebih malam, seperti misalnya saat akhir pekan. Namun, semakin Anda mengacaukan jadwal tidur di akhir pekan, akan semakin sulit untuk kembali ke jadwal semula di hari Senin. Jadi, walaupun harus, pastikan jadwal tidur Anda tak terlalu berubah setiap malamnya.