Emosi Ternyata Pengaruhi BAB, Kok Bisa?

Emosi, atau apa yang Anda rasakan ternyata bisa pengaruhi pola buang air besar (BAB). Bagaimana caranya?

oleh Nilam Suri diperbarui 24 Nov 2017, 08:30 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2017, 08:30 WIB
9 Cara Bebas Konstipasi
Emosi, atau apa yang Anda rasakan ternyata bisa pengaruhi pola buang air besar (BAB). Bagaimana caranya?

Liputan6.com, Jakarta Ternyata ada pencahar alami yang bisa buat BAB Anda lebih lancar, dan ini bukanlah makanan. Rasa takut, cemas, atau bahkan senang, bisa mempengaruhi pergerakan usus sehingga mendorong Anda untuk segera ke toilet.

Mengutip She Knows, Jumat (24/11/2017), Dr. Jennifer Stagg, seorang ahli biokimia yang beralih menjadi dokter neuropati dan penulis Unzip Your Genes mengatakan, emosi bisa menstimulasi sistem saraf atau respons stres yang bisa mempengaruhi pergerakan usus dengan dua cara.

"Adrenalin dan CRF (corticotropin releasing factor) bisa menstimulasi kontraksi usus, yang berujung pada peningkatan motilitas, dan rasa ingin buang air besar," jelas Dr. Stagg.

Ini artinya, emosi berhubungan dengan sistem pencernaan. Tidak mengagetkan memang, mengingat emosi juga bisa mengubah mimik wajah dan gerak-gerik tubuh.

Rasa gugup, takut atau cemas bisa membuat jantung berdetak kencang, dan telapak tangan jadi basah. Jadi wajar saja kalau hal ini juga bisa mempengaruhi tubuh dengan cara lain.

Orang yang sedang stres biasanya merasa perutnya melilit. Bahkan, mereka sampai merasa mau muntah dan kehilangan selera makan, atau harus segera BAB saat itu juga.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

Hubungan yang kompleks

Bebas Kembung dan Konstipasi dengan 9 Trik Ini
Ilustrasi konstipasi

Stagg mengatakan, walaupun keinginan untuk ke toilet biasanya langsung muncul sehubungan emosi tertentu, hubungan antara otak, emosi, dan usus sebenarnya sangatlah kompleks.

Terkadang, emosi bisa memicu diare. Namun pada orang lain, mereka malah jadi konstipasi.

Dan karena emosi kita memiliki hubungan erat pada fungsi pencernaan dan kesehatan secara umum, emosi juga ternyata bisa mempengaruhi bakteri pada usus.

Jika pengaruh emosi pada sistem pencernaan mulai mengganggu, bahkan sampai bikin repot saat meninggalkan rumah, ada beberapa cara yang disarankan Stagg untuk Anda lakukan.

Mencoba rileks, melakukan meditasi, olahraga, serta pola makan yang sehat bisa membantu Anda menangkal efek emosi pada sistem pencernaan. Begitu juga dengan waktu tidur yang cukup.

Namun, jika hal ini hanya terjadi kadang-kadang saja, Anda tidak perlu khawatir. Hal ini mempengaruhi banyak orang dan tidak ada yang salah dengannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya