Ciri-ciri Nyamuk Deman Berdarah, Perlu Kamu Tahu Agar Selalu Waspada

Selalu waspada dan jaga kesehatan ya.

oleh Nisa Mutia Sari diperbarui 30 Jan 2019, 15:17 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2019, 15:17 WIB
Nyamuk
Ilustrasi Foto Nyamuk (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Indonesia saat ini sedang memasuki musim hujan. Wabah demam berdara terjadi di sejumlah daerah di Indonesia. Jadi, kamu perlu waspada dan selalu menjaga kesehatan. Di musim hujan, selain demam berdarah, berbagai macam penyakit dapat dengan mudah menjangkit diri Anda. 

Demam berdarah masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama di Indonesia, loh. Penyakit ini mulai berkeliaran lewat perantara nyamuk yang membawa virus dengue (demam berdarah).

Pasalnya, nyamuk demam berdarah menyukai daerah-daerah air tergenang yang menjadi tempat perberkembangbiakannya.

Nah, apa saja sih ciri-ciri dari nyamuk demam berdarah ini? Berikut Liputan6.com, Rabu (30/1/2019) akan merangkum ciri-ciri nyamuk demam berdarah yang perlu Anda ketahui di saat musim hujan seperti ini.

Jenis-jenis Nyamuk Deman Berdarah

Penyakit deman berdarah sendiri disebabkan oleh virus dengue, yang diketahui memiliki empat serotipe virus dengue di antaranya seperti DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4. Di Indonesia sendiri, virus ini ditularkan oleh dua jenis nyamuk demam berdarah betina, yaitu Aedes aegypti sebagai vektor utama dan Aedes albopictus sebagai vektor sekunder.

Nah, jenis nyamuk demam berdarah ini memiliki sifat anthropofilik, yang artinya mereka lebih memilih menghisap darah manusia. Selain itu, mereka bersifat multiple feeding, artinya untuk memenuhi kebutuhan darah sampai kenyang, biasanya nyamuk ini bisa menghisap darah beberapa kali.

Sifat dari multiple feeding inilah yang dapat meningkatkan risiko penularan demam berdarah di wilayah perumahan yang penduduknya lebih padat. Sebab, satu nyamuk yang infektif dalam satu periode waktu menggigit akan mampu menularkan virus kepada lebih dari satu orang.

Warna dan Bentuk Tubuh Nyamuk

Cara mudah untuk mengenali nyamuk demam berdarah adalah dengan melihat warna dan bentuknya. Kalau Anda menemukan nyamuk dengan ciri-ciri berukuran kecil dan berwarna hitam dengan belang (loreng) putih di seluruh tubuh, maka dapat dipastikan itu merupakan nyamuk demam berdarah.

Nyamuk dengan ciri ini mampu terbang setinggi 100 meter, sehingga daya jangkau penularannya juga cukup jauh.

Waktu Gigit

Nyamuk deman berdarah aktif menggigit pada siang hingga sore hari. Namun waktu yang paling aktif adalah saat dua jam setelah matahari terbit dan beberapa jam sebelum matahari terbenam.

Biasanya, nyamuk menggigit tanpa sepengetahuan Anda. Karena biasanya nyamuk menggigit dari belakang tubuh dan menuju pergelangan kaki dan siku. Gigitannya pun seringkali tidak menimbulkan rasa sakit, sehingga Anda tidak sadar saat terkena gigitan nyamuk demam berdarah.

Tempat Berkembangbiak

Nyamuk demam berdarah ini, termasuk nyamuk pemukiman. Jadi, nyamuk ini menyukai tempat atau wadah penampungan air yang jernih untuk meletakkan telurnya.

Tempat-tempat ini pun nggak hanya di dalam rumah saja, loh. Sebab tempat penampungan di luar rumah juga bisa menjadi tempat perkembangbiakan dan sering kali luput dari perhatian.

Selai itu, nyamuk demam berdarah juga menyukai tempat yang agak gelap dan lembap. Nyamuk aedes aegypti lebih banyak ditemukan berkembang biak di tempat0tempat penampungan air buatan, seperti bak mandi, ember, vas bunga, tempat minum burung, kaleng bekas, dana tempat-tempat sejenis lainnya.

Sementara itu, nyamuk Aedes albopictus lebih banyak ditemukan di penampungan air alami di luar rumah seperti ketiak daun, lubang pohon, dan potongan bambu.

Nah, kalau Anda juga suka menggantung baju di belakang pintu, Anda perlu waspada juga. Sebab, tumpukan baju ini juga menjadi tempat hinggap yang disenangi oleh nyamuk demam berdarah.

Pola Jentik Nyamuk Demam Berdarah

Selain mengetahui ciri-ciri nyamuk demam berdarah, Anda juga perlu mengetahui jentik mana yang merupakan jentik nyamuk demam berdarah. Jentik nyamuk demam berdarah biasanya bergerak aktif dari bawah ke atas permukaan air secara berulang-ulang.

Nah, kalau Anda menemukannya, segera menguras bak mandi untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk demam berdarah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya