Cek Fakta Kesehatan: Tempel Bawang Putih di Pergelangan Tangan Bisa Sembuhkan Sakit Gigi?

Dokter menjawab persoalan mengenai bawang putih yang digunakan untuk menangani sakit gigi.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Jan 2020, 09:00 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2020, 09:00 WIB
Bawang putih (Foto: iStockphoto)
Bawang putih (Foto: iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Bawang putih salah satu bumbu dapur yang seringkali digunakan banyak orang sebagai obat rumahan. Selain dapat melawan jamur kaki, baru-baru ada unggahan di Facebook yang menuliskan manfaat dari bawang putih untuk menghilangkan sakit gigi.

Sebuah unggahan di akun Facebook menuliskan,

“Dari kemarin seliweran status orang yang pake metode bawang putih buat ngurangin rasa sakit. Dengan seizin Allah, begitu dipraktekan langsung sembuh, Alhamdulillah,”

Pada postingan tersebut dituliskan bahwa dua sampai tiga siung bawang putih yang ditempelkan pada pergelangan tangan, yang kemudian diikat dengan pembungkus putih, disebut dapat meredakan nyeri. Benarkah itu? Lantas, bagaimana tanggapan para ahli?

Persoalan ini pun dijawab oleh dokter lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Moestopo, Callista Argentina, dengan tertawa. “Itu bener-bener mitos,” katanya saat dihubungi Health Liputan6.com melalui sambungan telepon.

Bahkan, Callista tidak tahu menahu, bahkan tidak pernah mendengar mengenai mitos ini.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut:

Hanya mendistract

Ilustrasi Bawang Putih
Bawang putih. (iStockphoto)

Menurut Callista, bawang putih yang ditempel pada pergelangan tangan tidak ada kaitannya dengan sakit gigi. Bahkan, bawang putih yang ditempelkan ke kulit dapat membuat kulit terbakar. Selain itu, dalam menanggapi asumsi orang tentang makan bawang putih untuk menghilangkan sakit gigi, punya pendapatnya sendiri.

"Mungkin itu men-distract aja kali, ya. Jadi bau bawang bisa men-distract, (sehingga) orang itu jadi kebauan bawang lalu berderai-derai air mata dan lupa kalau dia sakit gigi," katanya.

Menurut Callista, penggunaan bawang putih sebenarnya diibaratkan seperti rasa pedas pada bawang putih yang lebih kuat daripada sakit giginya. "Kalau gigit bawang putih kan mungkin pas digigit pedes banget ya, jadinya dia sudah ter-distract dari rasa sakitnya. Jadinya, (yang terasa) rasanya pedas," ujar penulis di Klik Dokter ini.

Dari efek tersebut, Callista menjelaskan bahwa mungkin hal tersebut yang membuat orang berpikir jika makan bawang putih bisa hilangin sakit gigi. “Coba saja sama bawang merah, sama aja efeknya,” ujarnya.

 

Penanganan

Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Di akhir wawancara, Callista menjelaskan untuk sebisa mungkin memeriksakan diri ke dokter, bahkan untuk sakit gigi pada tahap awal sekalipun. "Kan penyebabnya harus dihilangin, bukan hanya diobati gejalanya saja, tetapi diatasi dari sumbernya juga," Callista mengimbau.

Jika seseorang bermasalah dengan gigi, pasti ada jaringan lapisan gigi yang hilang, dan tidak akan bisa sembuh sendiri tanpa bantuan tambal gigi dan obat.

Menurutnya, obat itu hanya sementara sembari pergi ke dokter gigi. Obat yang biasanya beredar merupakan obat anti nyeri yang umum. Efektif, tapi hanya sementara.

 

Penulis: Lorenza Ferary

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya