Ini Daftar 1.043 Kasus Positif COVID-19 dari 27 Provinsi Indonesia per 9 Juni 2020

Liputan6.com, Jakarta Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto mencatat, ada penambahan kasus positif COVID-19 sebanyak 1.043 orang, sehingga total menjadi 33.076 orang. Data tersebut dihimpun sampai hari ini, Selasa (9/6/2020).

Adapun rincian data positif COVID-19 yang bertambah tersebar di 27 provinsi di Indonesia, sebagai berikut:

DKI Jakarta bertambah 232 kasus, total jadi 8.355 orang; Jawa Timur ada penambahan 220 kasus, sehingga total 6.533 orang; Sulawesi Selatan 180 kasus, total menjadi 2.194 orang; Kalimantan Selatan bertambah 91 kasus, total menjadi 1.438 orang.

Selanjutnya, Sulawesi Utara penambahan 41 kasus COVID-19, total 551 orang; Jawa Tengah 32 kasus, total menjadi  1.674 orang; Sumatera Selatan bertambah 30 orang, total menjadi  1.188 orang; Jawa Barat terdapat penambahan kasus sebanyak 25 orang, total menjadi 2.448 orang.

Di Kalimantan Barat kasus positif COVID-19 bertambah 24 orang, sehingga total 234 orang; Bangka Belitung ada 19 kasusm total 121 orang; Sumatera Barat ada 19 orang, total 646 orang; Kalimantan Tengah 18 kasus, sehingga total 522 orang; Papua bertambah 18 kasus, sehingga total menjadi 1.108 orang.

Kemudian di Banten ada 15 kasus, total menjadi 1.061 orang; Bali ada 14 kasus, total menjadi 608 orang; Kalimantan Timur 13 kasus, sehingga total 351 orang; Sumatera Utara 11 kasus, total menjadi 618 orang.

Penambahan kasus positif COVID-19 di bawah 10 kasus terjadi di Nusa Tenggara Barat 8 kasus, sehingga total menjadi 830 orang; Maluku bertambah 8 positif COVID-19, sehingga total menjadi 315 orang; Gorontalo ada 5 kasus, total 139 orang.

Untuk penambahan kasus positif COVID-19 di bawah 5 terjadi di Sulawesi Tenggara ada 4 kasus, sehingga total 263 orang;  Maluku Utara bertambah 4 kasus, total 190 orang; Papua Barat ada 4 kasus, total menjadi  183 orang; Lampung bertambah 3 kasus, total menjadi 148 orang; DI Yogyakarta ada 2 kasus, sehingga total 249 orang; Riau bertambah 2 kasus, total 120 orang; serta Kalimantan Utara ada 1 kasus, total menjadi 170 orang.