Minum Kopi Sebelum Olahraga Boleh Saja, Cek Manfaatnya

Minum kopi sebelum olahraga boleh saja, ada manfaat yang diperoleh.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 24 Jun 2020, 10:04 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2020, 06:00 WIB
Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Liputan6.com, Jakarta Untuk meningkatkan performa olahraga, ada senyawa tertentu yang dapat mendukung. Health and Nutrition Science Nutrifood Rendy Dijaya Muliadi menerangkan, kafein menjadi salah satu senyawa yang dapat meningkatkan performa olahraga.

"Kopi, teh, dan coklat ini bisa meningkatkan performa olahraga. Karena kandungan dari minuman dan makanan tersebut ada kafeinnya," terang Rendy saat sesi Training Class NutriClass, Selasa (23/6/2020).

"Nanti jadi lebih cepat larinya dan performa enggak gampang turun. Untuk dosis kafeinnya 300 sampai 500 mg dan bisa dikonsumsi satu jam sebelum olahraga."

Kafein sebagai stimulan pada sistem saraf pusat, yang membantu kita fokus pada aktivitas pekerjaan, termasuk olahraga. Ahli diet olahraga Kelly Jones menyampaikan, kafein yang terkandung pada kopi meningkatkan kewaspadaan.

"Ini juga dapat membantu meningkatkan koordinasi tubuh dan kemampuan Anda untuk mempertahankan fokus saat berolahraga," jelas Kelly dikutip dari Livestrong.

Penyimpanan Energi

[Fimela] kopi
Kafein pada kopi berfungsi menyimpan energi. | unsplash.com/@asthetik

Asupan kopi dapat membantu menyiapkan cadangan energi untuk latihan. Penelitian pada hewan telah menunjukkan bahwa asam caffeic meningkatkan transportasi glukosa dalam tubuh dan pengisian glikogen (simpanan otot). 

"Ini berarti bahwa konsumsi kopi dapat menghasilkan penyimpanan energi yang lebih baik, sehingga memungkinkan tubuh menghadapi intensitas yang lebih besar dan/atau durasi aktivitas yang lebih lama," terang Kelly.

Kafein juga mengurangi kelelahan ketika berolahraga, sehingga memungkinkan kita berolahraga dengan intensitas yang lebih tinggi.

Efek kafein juga mengurangi rasa sakit yang dirasakan selama pemulihan usai olahraga, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Maret 2007 dalam Journal of Pain.

 

Zat Besi dan Kalsium

Liputan 6 default 5
Ilustraasi foto Liputan 6

Ada juga senyawa nitrat yang dapat meningkatkan kesehatan jantung dan performa olahraga. Sayuran mengandung nitrat, seperti bayam, kol, kubis, brokoli, wortel. Agar lebih efektif, asupan dari nitrat dapat dikonsumsi 2 sampai 3 jam sebelum olahraga.

Rendy melanjutkan, selain kafein, ada juga zat besi yang dapat meningkatkan performa olahraga. Makanan yang mengandung zat besi di antaranya, daging merah dan ikan. Zat besi ini berfungsi memperlancar aliran oksigen dalam darah.

"Dosis kebutuhan zat besi 100 mg/hari. Untuk konsumsi makanan mengandung zat besi ini bisa 3 sampai 6 kali seminggu," lanjutnya.

Sebelum olahraga, penting juga untuk mengonsumsi kalsium. Kalsium biasa terdapat pada susu, keju, yogurt, dan ikan salmon. Kalsium untuk meningkatkan kontraksi otot selama olahraga dan ketahanan tulang. Dosis yang diperlukan 1.000 IU (International units) per hari.

"Konsumsi asupan kalsium bisa 60 menit sebelum olahraga," tambah Rendy.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya