Kemenkes Minta Dinkes se-Indonesia Pastikan Ketersediaan Stok Vaksin COVID

Dinas Kesehatan (Dinkes) seluruh Indonesia diminta pastikan ketersediaan stok vaksin COVID-19.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 09 Des 2023, 16:00 WIB
Diterbitkan 09 Des 2023, 16:00 WIB
Bandara Bali Galakkan Vaksin Booster Kedua
Dinas Kesehatan (Dinkes) seluruh Indonesia diminta pastikan ketersediaan stok vaksin COVID-19. (SONNY TUMBELAKA / AFP)

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI meminta seluruh Dinas Kesehatan (Dinkes) seluruh Indonesia memastikan ketersediaan stok vaksin COVID-19 di wilayah masing-masing. Kemenkes meminta dinkes mengecek kebutuhan stok vaksin di fasilitas kesehatan.

Hal tersebut sebagai upaya kewaspadaan terhadap kenaikan kasus COVID di Indonesia dan negara-negara lain seperti Malaysia dan Singapura.

Kewaspadaan termaktub dalam Surat Edaran (SE) Nomor: IM.02.04/C/4799/2023 perihal Kewaspadaan Terhadap Lonjakan COVID-19 bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri tertanggal 8 Desember 2023.

Selain itu, dinkes harus dapat menyampaikan informasi di mana saja lokasi vaksinasi COVID-19 yang dapat diakses masyarakat. Tujuannya, agar masyarakat yang ingin melengkapi vaksinasi COVID mudah mengaksesnya.

Pastikan Pelayanan Vaksinasi COVID-19

Berikut ini bunyi poin 3 yang ditujukan kepada seluruh Dinkes:

Perlu diupayakan agar tingkat imunitas masyarakat tetap tinggi dengan memastikan tersedianya pelayanan vaksinasi COVID-19. Untuk itu mohon Saudara Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk memastikan:

  1. Semua Puskesmas dan Fasyankes lainnya yang berada di wilayah kerjanya tetap memberikan pelayanan Vaksinasi COVID-19.
  2. Vaksin dan logistik lainnya cukup tersedia.
  3. Masyarakat terinfo dengan baik di mana mendapatkan layanan vaksinasi COVID-19.

SE yang diterima Health Liputan6.com pada Sabtu (9/12/2023) di atas diteken Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tenaga Kesehatan Segera Lengkapi Vaksinasi

Kemenkes juga meminta bagi tenaga kesehatan yang belum melengkapi vaksinasi COVID-19 dapat segera vaksinasi. Hal ini tertuang dalam SE Nomor: IM.02.04/C/4800/2023 perihal Kewaspadaan Terhadap Lonjakan COVID-19 bagi Tenaga Kesehatan.

Surat ini juga diteken Maxi Rein Rondonuwu tertanggal 8 Desember 2023.

Berikut bunyi SE:

  1. Tenaga Kesehatan, Tenaga Medis dan petugas lainnya yang bekerja di fasilitas kesehatan, adalah kelompok sasaran yang mempunyai risiko tinggi tertular COVID-19 akibat interaksi dengan pasien dan pengunjung lainnya, sehingga perlu mendapatkan perlindungan yang optimal dengan melengkapi dosis vaksinasi COVID-19, baik primer maupun lanjutan (booster) sesuai ketentuan.
  2. Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten Kota agar memastikan semua Fasyankes lainnya yang berada di wilayah kerjanya tetap memberikan pelayanan Vaksinasi COVID-19, dan memastikan ketersediaan vaksin.

Kemenkes Janji Bakal Segera Mendistribusikan Vaksin COVID-19

Vaksin Booster Kedua
Stok vaksin COVID-19 kosong terjadi di banyak fasilitas kesehatan (faskes). (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Tren COVID Indonesia yang sedang mengalami kenaikan, Pemerintah menyarankan agar masyarakat melengkapi vaksinasi. Sayangnya, stok vaksin COVID-19 kosong terjadi di banyak fasilitas kesehatan (faskes).

Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI L. Rizka Andalucia menanggapi bahwa pengiriman vaksin COVID-19 ke fasilitas kesehatan yang melaporkan kekosongan akan dilakukan.

"Iya, nanti kita distribusikan segera," kata Rizka saat ditemui Health Liputan6.com di Kantor Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Jakarta pada Jumat, 8 Desember 2023.

Cek Fasilitas Kesehatan

Senada dengan Rizka, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes RI Imran Pambudi menuturkan, Kemenkes segera melakukan pengecekan terhadap kebutuhan vaksin COVID-19 di sejumlah fasilitas kesehatan.

Imran mengakui memang ada laporan terjadi kekosongan vaksin COVID-19 di fasilitas kesehatan.

"Nanti kami sedang cek ke faskesnya, seberapa banyak kebutuhan buat vaksin COVID-19. Ya, sedang kami koordinasikan," terangnya dalam webinar beberapa hari lalu.

Infografis Waspada Lonjakan Kasus COVID-19 di Singapura. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Waspada Lonjakan Kasus COVID-19 di Singapura. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya