Muncul Wacana Kepala Daerah Kembali Dipilih DPRD, Siapa Diuntungkan?

Kenapa Perut Terasa Sakit Setelah Makan Buah? Simak Penjelasan Dokter!

Makan buah bisa menyebabkan perut sakit karena kesulitan mencerna fruktosa atau reaksi alergi. Beberapa buah seperti apel, pir, dan kiwi dapat memicu gejala seperti kembung, gas, dan diare.

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 12 Des 2024, 13:00 WIB

Diterbitkan 12 Des 2024, 13:00 WIB

Buah Alami vs Jerawat: Mana yang Lebih Ampuh Atasi Bekasnya? Cari tahu buah alami yang efektif dalam meredakan jerawat dan menghilangkan bekasnya secara alami. (Foto: Aditya Eka Prawira/Liputan6.com)

Perut sakit setelah makan buah bisa disebabkan oleh kesulitan mencerna fruktosa atau alergi. Buah seperti apel, pir, dan kiwi sering memicu gejala seperti kembung, gas, atau bahkan diare. (Foto: Aditya Eka Prawira/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Pernahkah kamu merasa perut tidak nyaman setelah makan buah? Meskipun buah dikenal sebagai pilihan makanan yang sehat, bagi sebagian orang, mengonsumsinya justru menimbulkan gejala tidak nyaman seperti perut kembung, gas berlebih, bahkan diare. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Menurut seorang dokter umum dan Senior Clinical Advisor di The Independent Pharmacy, Dr. Donald Grant, masalah ini biasanya terjadi karena tubuh kesulitan mencerna fruktosa, yaitu jenis gula alami yang ditemukan dalam buah.

Tidak semua orang dapat mencerna fruktosa dengan baik, dan hal ini dapat mempengaruhi tubuh dengan berbagai cara, seperti perut kembung dan peningkatan gas di dalam perut, dilansir getsurrey.co.uk pada Kamis, 12 Desember 2024.

Beberapa orang bahkan bisa mengalami diare setelah makan buah yang mengandung fruktosa tinggi.

Selain itu, ada juga kemungkinan reaksi alergi yang muncul setelah mengonsumsi buah. Salah satu reaksi alergi yang umum adalah Sindrom Alergi Oral (OAS).

Dalam kondisi ini, sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap protein dalam buah yang mirip dengan protein serbuk sari. Akibatnya, seseorang bisa mengalami pembengkakan di sekitar bibir, mulut, dan lidah setelah makan buah tertentu, seperti apel, pir, plum, dan ceri.

Buah Apa Saja yang Bisa Menyebabkan Alergi?

Beberapa buah yang bisa menyebabkan alergi meliputi apel, pir, plum, ceri, stroberi, kiwi, dan alpukat. Reaksi alergi bisa berupa pembengkakan, gatal, hingga mual atau anafilaksis pada kasus tertentu. (Foto: Aditya Eka Prawira/Liputan6.com)

Beberapa buah lain yang sering memicu reaksi alergi antara lain stroberi, kiwi, dan alpukat. Reaksi alergi ini bisa berupa gatal-gatal, mual, hingga anafilaksis yang merupakan kondisi serius dan memerlukan penanganan medis segera.

Bagi Anda yang merasa perut terasa tidak nyaman setelah makan buah, Dr. Grant menyarankan untuk menghindari buah-buahan dengan kandungan fruktosa tinggi, seperti apel, pir, dan mangga.

Jika diare terjadi, salah satu solusi yang bisa dicoba adalah mengonsumsi Dioralyte Sachets, yang dapat membantu menggantikan cairan tubuh yang hilang dan memulihkan hidrasi tubuh.

Tentu saja, reaksi terhadap makanan, termasuk buah, bisa berbeda pada setiap orang. Oleh karena itu, jika kamu mengalami gejala-gejala yang mengganggu setelah makan buah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab pastinya dan langkah yang bisa diambil untuk mengatasinya.

Lanjutkan Membaca ↓