Bentrok Massa Prabowo Vs Jokowi di Yogya, 3 Orang Luka Sabetan

Polisi mengamankan 13 sepeda motor, 3 mobil dan sepeda onthel untuk barang bukti.

oleh Yanuar H diperbarui 25 Jun 2014, 17:36 WIB
Diterbitkan 25 Jun 2014, 17:36 WIB
Bentrokan simpatisan PDIP dan PPP
Lokasi bentrokan simpatisan PDIP dan PPP di Bantul, DIY. (Fathi Mahmud/Liputan6.com)

Liputan6.com, Yogyakarta - Polda Daerah Istimewa Yogyakarta mengatakan, ada 8 titik daerah yang terkena imbas bentrokan antara massa dua partai politik, PDIP dan PPP, di Yogyakarta Selasa 24 Juni kemarin. Di 8 titik itu tak hanya terjadi perusakan tapi juga penganiayaan.

Bentrokan terjadi di Kota Gudeg bertepatan saat digelarnya kampanye pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan kirab budaya mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. [Baca: Massa Prabowo Vs Jokowi Bentrok di Bantul, Belasan Motor Rusak].

Massa Prabowo Vs Jokowi Bentrok di Bantul, Belasan Motor Rusak - See more at: http://indonesia-baru.liputan6.com/read/2068130/massa-prabowo-vs-jokowi-bentrok-di-bantul-belasan-motor-rusak#sthash.WrHOWIxY.dpuf

Kabid Humas Polda DIY Anny Pudjiastuti menyebut, 2 titik berada di Kabupaten Bantul, 1 Kabupaten Sleman, dan 5 titik di Kota Yogyakarta.  

"Pelemparan batu dan penganiayaan. Di Padokankidul, Bantul, simpatisan melempar batu dan mengenai perut hingga memar. Sementara di Kweni, Bantul, 3 rumah dirusak.

Sedangkan di Kota Yogya, terjadi di Brontokusuman, Tegalrejo, Muja-Muju Umbulharjo, Ngabean dan Gedongtengen," ujar Anny di kantornya, Rabu (25/06/2014).

Anny menjelaskan, ada 3 orang mengalami luka akibat senjata tajam dalam bentrokan kemarin. "Di Padokan Kidul, Bantul, korban terkena lemparan batu. Lalu di Sleman 1 orang terkena sabetan senjata tajam dan 1 orang di wilayah Kota Yogya juga terkena senjata tajam," ujar Anny.

Tak hanya itu, bentrokan juga menyebabkan sejumlah kendaraan rusak. Polisi mengamankan 13 sepeda motor, 3 mobil dan sepeda onthel untuk barang bukti. Saat ini polisi masih mengamankan beberapa titik yang dinilai rawan terkena imbas bentrokan kemarin. (Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya