Quraish Shihab: Jangan Terlalu Berlebihan Mencintai Dunia

Allah menganugerahi naluri mencintai dunia dan akhirat. Saat keduanya dihadapkan untuk dipilih, maka yang dipilih itulah yang lebih dicintai.

oleh Karlina Sintia Dewi diperbarui 10 Mei 2019, 12:06 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2019, 12:06 WIB
Quraish Shihab: Allah Maha Suci, Dialah yang Mensucikan Hamba-Hambanya yang Dihina
Allah maha suci, Dialah yang selalu menghendaki kebaikan, kebenaran dan keindahan untuk segala hal yang bersumber darinya. (FOTO: SCTV)

Liputan6.com, Jakarta - Dalam Mutiara Hati SCTV, cendekiawan muslim sekaligus pendiri Pusat Studi Alquran, Quraish Shihab mengambil tema sumber segala musibah.

Sumber musibah salah satunya adalah kebodohan. Sementara, sumber dosa salah satunya cinta yang berlebihan.

Allah menganugerahi naluri mencintai dunia dan akhirat. Saat keduanya dihadapkan untuk dipilih, maka yang dipilih itulah yang lebih dicintai.

Siapa yang memenuhi hatinya dengan rasa butuh yang terus bertambah dan bekerja sambil berlari mengejar dunia tanpa henti, mereka adalah yang terlalu berlebihan dalam cintanya pada dunia.

Pandanglah ke masa depan yang jauh. Pilihlah akhirat dan yakinlah bahwa dunia akan mengikuti kita sebagaimana bayangan mengikuti kita.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya