Trik Agar Ketupat Lebaran Tidak Cepat Basi, Cukup Pakai 1 Bahan Dapur

Liputan6.com, Jakarta - Lebaran Idul Fitri di Indonesia identik dengan menyantap ketupat dengan aneka sayur dan lauk seperti opor, gulai, dan rendang. Ketupat dijadikan sebagai pengganti nasi, walaupun bahan utama ketupat juga beras.

Sayangnya mengolah ketupat perlu proses yang lumayan lama. Mulai dari proses membungkus hingga perebusannya, ketupat membutuhkan waktu selama berjam-jam bahkan bisa sampai semalaman. Tak heran beberapa orang enggan bikin ketupat sendiri dan lebih memilih untuk membeli.

Meski begitu ada yang mensiasati bikin ketupat lebaran sekaligus banyak. Salah satu alasanya supaya ketupat tidak langsung habis sekali makan dan perlu berulang kali bikin. Namun kalau terlalu banyak membuat ketupat, makanan lezat ini bisa cepat basi kalau tidak segera dimakan.

Tapi ternyata ada trik supaya ketupat tidak cepat basi. Hal ini dibagikan oleh akun TikTok @dusdusanofficial. Kunci utamanya, cukup pakai satu bahan dapur, yakni kapur sirih.

Menurut sang pemilik akun, proses memasak ketupat bisa sangat berpengaruh pada keadaan basinya. Langkah pertama, siapkan beras lalu dicuci hingga bersih. Setelah itu, masukkan larutan air kapur sirih dan rendam beras selama 1 jam.

"Triknya rendam beras tambah air kapur sirih selama 1 jam, kapur sirih ini yang membuat beras jadi lebih awet," terangnya. Setelah 1 jam, buang airnya, lalu bilas dengan air bersih dan mengalir.

Masukkan beras ke daun janur, kira-kira 3/4 saja jangan sampai penuh dan bungkus dengan rapi. Langkah berikutnya adalah merebus ketupat tersebut. Jika menggunakan panci biasa, rebus selama empat jam.

Jika pakai presto, cukup rebus selama satu setengah jam saja. Kalau sudah matang, langsung tiriskan dan gantung ketupat. Setelah itu bisa langsung disantap bersama sayur atau lauk kesukaanmu. Selamat mencoba.