Federasi Sepak Bola AS Hapus Simbol 'Allah' di Bendera Iran pada Postingan Media Sosial, FIFA Tuai Protes

Liputan6.com, Jakarta - Federasi sepak bola Iran mengecam tindakan tidak profesional karena badan sepak bola AS menghapus simbol 'Allah' pada bendera Iran di postingan media sosial. FIFA sebagai penanggung jawab Piala Dunia 2022 pun menuai protes keras atas tindakan tersebut.

Dilansir dari Jazeera.com, federasi sepak bola Iran mengungkapkan, telah mengajukan protes atas tindakan tersebut kepada FIFA. Akibat penghapusan kata 'Allah' dari bendera Republik Islam Iran oleh mitranya di Amerika Serikat, menjelang pertandingan Iran vs AS mendatang.

"Tindakan tidak profesional, halaman Instagram federasi sepak bola AS menghapus simbol Allah dari bendera Iran," laporan dari kantor berita negara, IRNA pada Minggu (27/11/2022).

"Federasi sepak bola Iran mengirim email ke FIFA untuk menuntut agar mengeluarkan peringatan serius kepada federasi AS," tambahnya.

Pertandingan Grup B Piala Dunia 2022 yang akan mempertemukan Iran kontra AS akan diselenggarakan pada Selasa mendatang. Hingga kini belum ada tanggapan dari publik sepak bola nasional terkait pengaduan yang dilaporkan oleh federasi sepak bola Iran.

Ihwan persoalan tersebut, berawal dari pertarungan politis AS dan Iran yang semakin memanas. Mengingat, AS dan Iran telah memutuskan hubungan diplomatik sejak 1980 silam.

Di sisi lain, Federasi sepak bola AS mengatakan jika pihaknya telah memutuskan untuk melepaskan bendera resmi Iran di akun media sosial untuk menunjukan solidaritas terhadap perempuan Iran.

Hal tersebut menjadi alasan kuat bagi federasi sepak bola AS untuk menghapus simbol 'Allah' pada bendera Iran dalam postingan media sosial. Selain itu, AS juga beralasan ingin memperjuangkan hak asasi manusia, terutama kaum hawa.

Tak hanya dalam Instagram, pada postingan Twitter timnas AS pun menjadi sorotan Iran dengan menaruh bendera Iran tanpa simbol Allah di tengahnya. Tampak bendera berwarna hijau, putih, dan merah horizontal saja.

Namun, postingan Twitter tersebut telah diubah menggunakan lambang Allah pada Minggu sore. Sedangkan postingan sebelumnya telah dihapus oleh federasi sepak bola AS.

"Kami ingin menunjukkan dukungan kami kepada para wanita di Iran selama 24 jam," kata federasi sepak bola AS.