Pasangan Sering Lakukan 6 Hal Ini? Hubungan Anda Takkan Bertahan

Jika pasangan Anda sering melakukan 6 hal ini, hubungan Anda takkan bertahan.

oleh Annabella Siahaan diperbarui 10 Mei 2016, 20:30 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2016, 20:30 WIB
Pacaran
Jika pasangan Anda sering melakukan 6 hal ini, hubungan Anda takkan bertahan. Foto: Higherperspective.

Liputan6.com, Jakarta Berpacaran adalah jenis hubungan antara pria dan wanita yang tidak selalu mudah dijalani. Bahkan ketika kedua pasangan memiliki tujuan dan niat yang tulus, suatu hubungan tetap bisa gagal.

Setiap pasangan memiliki cara berpikir dan karakter yang berbeda-beda, dan mencoba untuk menggabungkan keduanya dalam suatu hubungan yang harmonis membutuhkan usaha dan pengorbanan. Agar hubungan Anda dan pasangan dapat berjalan dengan baik, Anda harus memperhatikan kualitas tertentu dalam pasangan Anda. Apalagi jika Anda berencana untuk masuk ke jenjang yang lebih serius.

Setiap orang memiliki prioritas dalam mengekspresikan suatu emosi. Di tengah-tengah hubungan, kejadian yang didorong oleh emosi takkan bisa Anda hindari, dan kadang hal tersebut bisa salah interpretasi. Seperti yang dilansir dari Higherperspective pada Selasa (10/5/2016), jika pasangan Anda memiliki pola perilaku berikut ini, Anda perlu memikirkan dengan lebih matang bagaimana masa depan hubungan Anda dengannya.

Berpikir bahwa hubungannya dengan Anda tidak untuk jangka panjang

Rasa ragu dan tidak yakin adalah sesuatu yang lumrah dalam suatu hubungan. Namun jika Anda membiarkan perasaan negatif tersebut menguasai hubungan Anda, masa depan hubungan Anda bisa jadi dipertanyakan. Hubungan yang sehat terbangun berdasarkan rasa percaya dari kedua belah pihak. Jika Anda tak memiliki kepercayaan terhadap hubungan Anda sendiri, Anda harus berkomunikasi dengan pasangan Anda. Jangan ragu untuk membahas hal-hal seperti ini dengan pasangan Anda demi masa depan hubungan Anda.

Memperlakukan hubungan Anda seperti permainan

Jika ada sesuatu yang berjalan tidak tepat, bicaralah pada pasangan Anda. Jangan harapkan dia untuk membaca pikiran Anda atau untuk mengartikan sikap Anda. Komunikasi dapat dimanfaatkan untuk membangun hubungan yang sehat, jadi jangan jadikan komunikasi sebagai hambatan yang dapat menguji hubungan Anda dengan pasangan. Hubungan Anda dengan pasangan akan mengalami ujian seiringnya waktu berjalan, jadi Anda tak perlu dengan sengaja melakukan apa pun untuk menguji hubungan dan pasangan Anda.

Berpikir bahwa cinta saja cukup

Cinta adalah bagian dari koneksi. Kepercayaan, komunikasi, apresiasi dan rasa menghargai adalah komponen yang penting dalam suatu hubungan. Anda harus merasa nyaman dan aman di samping pasangan Anda, rasa 'suka' tidak cukup untuk bisa mempertahankan suatu hubungan. Anda dan pasangan membutuhkan kebebasan dan saling mendukung untuk bisa sama-sama bertumbuh dalam hubungan Anda.

Selalu merasa cemburu

Selalu mengawasi pasangan justru akan menjauhkannya dari Anda. Jika Anda tak bisa mempercayai pasangan, maka sebaiknya Anda tak menjalani hubungan dengannya. Hubungan dan koneksi yang sehat tidak melulu tentang rasa tidak aman dan beban emosional. Jangan bertahan dengan seseorang yang tak percaya atau selalu merasa cemburu, karena hal ini akan jadi masalah di masa depan.

Menurunkan standar 

 Kompromi adalah hal yang penting untuk bisa menyatukan dua pribadi menjadi satu kesatuan, namun jangan jadikan kompromi untuk mengeksploitasi satu sama lain. Pengorbanan harus disertai oleh penjelasan dan kesepakatan bersama. Harus ada keseimbangan antara kekuatan dan pengaruh dari kedua belah pihak. Jika kebutuhan Anda tidak terpenuhi, maka Anda harus berani melakukan apa pun untuk bisa merasa bahagia. Perasaan cinta seharusnya tidak jadi hal yang membebani apalagi menyakiti Anda. Hati-hati dengan seseorang yang memanfaatkan Anda atas nama cinta.

Terlalu bergantung pada pasangan

Cinta seharusnya menguatkan Anda, dan selalu ada cara mencintai yang tetap memberikan kebebasan dan kemandirian bagi pasangan. Anda harus selalu mendukung orang yang Anda cintai tanpa membuatnya tergantung pada Anda.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya