Sumber Inspirasi Topi-Topi Unik Bocah SD di Tiongkok untuk Bantu Jaga Jarak

Aturan jaga jarak masih berlaku meski siswa-siswa SD di Tiongkok sudah kembali masuk sekolah.

oleh Asnida Riani diperbarui 01 Mei 2020, 20:02 WIB
Diterbitkan 01 Mei 2020, 20:02 WIB
topi unik siswa SD di China
Topi unik yang jadi media praktik social distancing SD di Tiongkok. (dok. Twitter @chowleen)

Liputan6.com, Jakarta - Sekian banyak sekolah memang sudah kembali dibuka seiring meredanya penyebaran corona COVD-19 di berbagai wilayah d Tongkok. Kendati demkian, bukan berarti sudah sepenuhnya balik seperti sedia kala. Penerapan aturan jaga jarak nyatanya tetap diberlakukan.

Contohnya seperti yang dilakukan para murid di sebuah Sekolah Dasar (SD). Menjaga jarak fisik dalam penerapan jaga jarak, mereka memakai topi dengan lebar satu meter yang didesain sendiri.

Melansir laman video South Chna Mornng Post, Jumat, 1 Mei 2020, topi itu terbuat dari berbaga material, seperti tongkat kayu, kardus, balon, dan daun bawang. Juga, mereka tetap mengenakan masker, bahkan di dalam kelas.

Guru di sekolah tersebut menjelaskan bahwa topi yang dikenakan para murid merupakan cara mereka merayakan dibuka kembalinya sekolah, serta sebagai pengingat untuk terus merapkan social distancing.

Topi-topi yang dikenakan para murid dikatakan terinspirasi dari bentuk aksesori tersebut di masa Dinasti Song. Tercatat bahwa topi di masa itu bermaksud agar orang tak mengobrol selagi pelaksanaan majelis pengadilan.

Sedot Atensi

topi unik siswa SD di China
Topi unik yang jadi media praktik social distancing SD di Tiongkok. (dok. Twitter @chowleen)

Sejak muncul di jagat maya, topi yang mengingatkan para murid untuk menerapkan sociial distancing itu berhasil menarik perhatian. Beberapa di antaranya mengidentifikasi topi tersebut dengan aksesori serupa yang dipakai petugas berwenang di pengadilan pada masa lalu.

"Haha bisa kita lihat bahwa beberapa orangtua tak sebegitu pandai membuat kerajinan tangan," tulis pengguna media sosial. "Saya pikir ini adalah cara yang brlian. Orangtua bisa bonding dengan anak selagi membuat topi untuk menginatkan untuk selalu jaga jarak aman antar indivdu," komentar seorang warganet.

"Oh mereka jadi terlihat lebh menggemaskan dengan topi tersebut," tambah yang lain. "Saya pikir, setelah kantor banyak dibuka, topi ini bisa jadi opsi juga untuk dikenakan. Bayangkan betapa lucu," sambung warganet.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya