Liputan6.com, Jakarta - Jeans, terutama celana jeans, biasanya jadi andalan mereka yang menginginkan busana tahan lama dengan desain sederhana yang mudah dipadu padan. Namun, popularitas busana itu di Jepang makin merosot. Benarkan jeans memasuki senjakalanya?
Dikutip dari SoraNews 24, Senin, 28 Februari 2022, indikasi kemerosotan jeans terlihat dari penutupan gerai brand jeans ikonis, JEM, di Shibuya. Toko itu sekaligus adalah flagship store dari jaringan Jeans Mate yang telah berdiri selama 30 tahun.
Advertisement
Indikasi lainnya ditunjukkan dari angka penjualan yang menciut. Menurut laman Urban Life Metro, jumlah celana jeans yang terjual di Jepang menurun hingga 30 persen selama 20 tahun terakhir.
Bukti lainnya disodorkan lewat tayangan variety show Getsuyo Kara Yofukashi. Dalam segmen berjudul Young People Moving Away From Jeans yang tayang pada 2020, seorang pemuda yang diwawancarai mengaku tidak memiliki satu pasang pun celana jeans.
Komentar serupa bermunculan setelah tayangan itu muncul. Banyak kaum muda mengaku tak lagi menggunakan jeans dalam aktivitas keseharian.
"Aku tak pernah lagi mengenakan jeans dalam 10 tahun terakhir. Bahan itu berat, kaku, susah kering, dan tidak fungsional. Tak layak dipakai," tulis salah satu warganet.
"Hanya pecinta sains dan otaku yang menggunakannya, kan?" imbuh yang lain.
"Aku berhenti menggunakannya juga. Aku pikir kantungnya terlalu kecil untuk ponselku," warganet Jepang lain menanggapi.
"Bahan (jeans) itu buruk untuk lingkungan," komentar warganet berbeda.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kolaborasi dengan The Simpsons
Sementara, data tentang penjualan jeans di Indonesia belum tersedia. Hanya saja, brand jeans masih setia meluncurkan koleksi anyar mereka. Salah satunya datang dari Levi's yang baru-baru ini berkolaborasi dengan The Simpsons untuk musim semi/panas 2022.
Dalam rilis yang diterima Liputan6.com, kolaborasi ini diklaim akan membawa konsumen bernostalgia ke masa Bart, Lisa, Milhouse, dan warga Springfield lainnya masih populer. Dengan karakter The Simpsons yang nyentrik dan khas, konsumen bisa mudah mengenali sekaligus bersenang-senang dengan beragam koleksi.
"Dengan kolaborasi kali ini, Levi's® x The Simpsons menghadirkan koleksi yang terinspirasi dari streetwear yang dipadukan dengan budaya pop, untuk menjadi koleksi yang ikonik dan fresh. Konsumen dapat bergaya ala vintage namun terlihat fun dengan tampilan warna yang cerah dan tetap stylish," kata Adhita Idris, Country Marketing Head PT Levi Strauss Indonesia.
Advertisement
Ragam Koleksi
Ragam koleksi ini terdiri dari beberapa item. Salah satunya rompi Puffer yang bisa dibolak-balik berwarna biru langit dan cetakan awan di satu sisi. Grafis itu menggambarkan adegan pembuka serial dan gambar The Simpsons berwarna kuning ada di sisi lain.
Tak ketinggalan dengan koleksi jaket denim yang loose-fit. Item tersebut menampilkan gambar Bart Simpson yang sedang menikmati squishee berada di samping logo Levi's® Batwing yang ikonik.
Celana korduroi kuning berpipa lebar jadi highlight dalam kolaborasi ini yang terinspirasi dari seragam sekolah vintage. Di samping, koleksi jaket yang dipenuhi gambar Lisa Simpson, Ralph Wiggum, Mrs. Krabappel, Otto the Bus driver, dan sejumlah tokoh favorit yang ada di serial The Simpsons lainnya.
Cara Merawat Jeans
Celana jeans terkenal kuat, tetapi bukan berarti merawatnya bisa asal-asalan. Berikut adalah tips merawat celana jeans agar tetap awet, dikutip dari beragam sumber.
1. Cuci terpisah
Banyak yang menganggap celana jeans bisa dicuci dengan pakaian lain. Padahal, cara itu bisa membuat celana jeans kelunturan. Alangkah baiknya mencucinya secara terpisah.
2. Jangan sering dicuci
Celana jeans merupakan celana yang cenderung kaku dan tebal. Jika sering dicuci, membuat bahan celana jeans akan lentur. Alhasil, celana akan mudah sobek atau rapuh.
Celana jeans sebaiknya dicuci 1--3 bulan sekali, tergantung pemakaian celana jeans tersebut. Bila belum akan dicuci, celana jeans sebaiknya diangin-anginkan atau disimpan di freezer agar tidak lembap.
3. Gunakan air yang normal
Air menjadi hal yang penting untuk menjaga celana jeans tetap awet. Jangan gunakan air panas atau hangat karena akan membuat jeans lebih lebar. Pakai saja air bersuhu ruang. Kalau pun mau menggunakan air hangat, itu hanya untuk jeans yang memiliki noda yang sukar dihilangkan.
4. Jangan terlalu sering disetrika
Tak ada salahnya usai kering dicuci, celana jeans disetrika. Tapi jangan terlalu lama karena celana jeans bisa putus dan membuat bentuk celana jeans berubah cenderung rusak. Selain itu, penyetrikaan membuat warna celana jeans gampang pudar. (Natalia Adinda)
Advertisement
Desainer Indonesia di Pentas Fesyen Dunia
