Insiden di CFD, Istana: Jangan Intimidasi karena Pilihan Politik

Sekelompok orang dengan kaus #2019gantipresiden, mengintimidasi kelompok lain yang menggunakan kaus #diasibukkerja.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 30 Apr 2018, 12:54 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2018, 12:54 WIB
20160630-Teten Masduki-Jakarta-Angga Yuniar
Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki saat berkunjung ke Liputan6.com, Jakarta, Kamis (30/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Koordinator Staf Khusus Presiden, Teten Masduki, menegaskan masyarakat memiliki kebebasan dalam memilih calon presiden pada 2019 mendatang. Ia meminta tidak terjadi saling intimidasi di antara masyarakat.

Teten juga berharap semua pihak menjaga situasi politik menjelang pemilihan presiden (pilpres) agar tetap kondusif.

"Mestinya tidak boleh ada upaya intimidasi semacam itu (intimidasi di CFD antardua pihak). Pilihan terhadap Presiden pada 2019 itu adalah kebebasan semua orang," kata Teten dalam pesan singkatnya di Jakarta, Senin (30/4/2018).

Sebuah insiden terjadi di tempat car free day, Jakarta, kemarin (Minggu, 29 April 2018). Sekelompok orang dengan kaus #2019gantipresiden, mengintimidasi kelompok lain yang menggunakan kaus #diasibukkerja.

Teten mengatakan, pro dan kontra terhadap pemerintah merupakan hal biasa. Apalagi banyak tuntutan masyarakat yang secara bersamaan harus direspons oleh pemerintah.

"Tidak mungkin semua orang puas dengan pemerintah, meskipun data survei Kompas kepuasan terhadap pemerintah terus membaik," ucap Teten.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Video Viral

Car Free Day Jakarta Diliburkan
Ilustrasi CFD (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan dugaan aksi intimidasi yang dilakukan oleh massa yang mengenakan kaus bertuliskan #2019GantiPresiden terhadap seorang ibu dan anak yang memakai kaus #DiaSibukKerja. Aksi tersebut terjadi saat car free day pada Minggu 29 April 2018.

Saat itu, massa dalam video tersebut diduga melakukan tindakan intimadasi dalam momen car free day, satu di antaranya mengibaskan uang ke arah ibu dan anak itu.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya