Demokrat: JK Ingin Sokong Anies Baswedan di Pilpres 2019

Dia menilai arah politik keduanya, yakni JK ingin mempromosikan sosok Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan jelang Pilpres 2019.

oleh Ika Defianti diperbarui 06 Jul 2018, 06:47 WIB
Diterbitkan 06 Jul 2018, 06:47 WIB
Wakil Presiden Jusuf Kalla Lepas Parade Asian Games 2018
Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Gubernur DKI Anies Baswedan melambaikan tangan saat melepas parade Asian Games 2018 di Monas, Jakarta, Minggu (13/5). Parade Asian Games 2018 digelar di dua kota, Jakarta dan Palembang. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyebut kedekatan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah terjalin sejak lama.

Bahkan dia menyebut hal tersebut terlihat saat adanya penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2017.

"Secara politik Pilkada Jakarta justru sebagai bukti kedekatan tersebut. Jadi bagi kami itu lumrah saja," kata Ferdinand kepada Liputan6.com di Jakarta, Kamis (5/7/2018).

Dia menilai arah politik keduanya, yakni JK ingin mempromosikan sosok Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan jelang Pilpres 2019. Bahkan dia menilai, JK dapat disebut sebagai king maker.

"Mungkin saja arah politiknya ke depan, Pak JK ingin endorse Anies untuk maju di Pilpres nanti. Kami melihat gestur itu ada," ucap Ferdinand.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) kembali terlihat satu mobil dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Keduanya terlihat satu mobil saat menghadiri halalbihalal Idul Fitri 1439 H di kantor PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya No.52, Jakarta Pusat, Rabu (4/7/2018).

Keduanya juga berada dalam satu mobil pada Jumat, 28 Juni 2018. JK mengantar Anies menuju Balai Kota setelah rapat koordinasi Asian Games di Kantor Inasgoc, Jakarta Pusat.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya