Jabatan Baru 4 Jenderal TNI pada Penghujung 2018

Liputan6.com, Jakarta - Jelang akhir tahun 2018, TNI melakukan mutasi jabatan. Beberapa di antaranya menduduki posisi strategis, dan mendapat kenaikan pangkat.

Siapa saja perwira tinggi TNI yang menempati jabatan baru di akhir tahun 2018? Berikut ini rangkumannya:

1. Jenderal Andika Perkasa

Karier Andika Perkasa melejit di tahun 2018. Andika dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal TNI Mulyono pada 22 Desember 2018 di Istana Kepresidenan oleh Presiden Jokowi. Menjabat sebagai KSAD, pangkat Andika berubah dari Letnan Jenderal (Letjen) menjadi Jenderal TNI Andika Perkasa.

Andika Perkasa adalah lulusan Akademi Militer 1987 yang pernah menjadi Pangkostrad, Jendral bintang 4 ini pernah juga menjabat Dankodiklatad, Panglima Kodam XII/Tanjungpura dan pernah menjadi Komandan Paspampres pada Oktober 2014.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Di penghujung tahun, Mayor Jenderal TNI (Mar) Suhartono resmi dilantik menjadi Komandan Korps Marinir pada 27 Desember 2018 di Lapangan Kesatrian Cilandak, Jakarta Selatan. Sertijab dipimpin oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Siwi Sukma Adji.

Suhartono menggantikan Mayjen TNI (Mar) Bambang yang saat ini menjadi Asisten Potensi Maritim Kepala Staf Angkatan Laut (Aspotmar Kasal).

Sebelumnya, Suhartono menjabat Komandan Paspampres. Juga pernah menjabat Komandan Lantamal XI/Merauke. Komandan Resimen Akademi Angkatan Laut, Asrena Kormar dan Staf Ahli di Koarmabar.

Mayjen Besar Harto Karyawan ditunjuk menjadi Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada 29 November 2018 menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang kini menduduki posisi KSAD. Dengan posisi barunya bintang di pundak Harto kini menjadi tiga.

Harto merupakan lulusan Akademi Militer 1986 yang berpengalaman dalam Infanteri (Kostrad). Pria kelahiran Lubuk Sikaping, Pasaman, Sumatera Barat, 31 Mei 1963, itu sempat menduduki berbagai pos strategis.

Saat berpangkat kolonel, Harto pernah dipercaya menjadi Danrem 062/Tarumanegara. Lalu pecah bintang menjadi Irkostrad (2015) dengan pangkat Brigjen.

Mayjen Maruli Simanjuntak menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres). Dengan promosi sebagai Danpaspampres, Maruli naik pangkat dari Brigjen menjadi Mayor Jenderal (Mayjen) dengan dua bintang di pundaknya.

Mutasi jabatan ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1240/XI/2018 yang ditandatangani Hadi pada Kamis 29 November 2018.

Mayjen Maruli lulusan Akademi Militer 1992 berpengalaman dalam Infanteri Kopassus dan Detasemen Tempur Cakra. sejak 5 Februari 2016 sampai dengan 25 April 2017 mengemban amanat sebagai Danrem 074/Warastratama.

Reporter: Syifa Hanifah

Sumber: Merdeka.com