3 Pegawai Positif Covid-19, Kantor Kelurahan Kramat Jati Ditutup Sementara

Seluruh pegawai Kelurahan Kramat Jati telah dites usap PCR menyusul temuan 3 rekan kerjanya yang dinyatakan terpapar Covid-19.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 26 Jun 2021, 20:43 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2021, 20:43 WIB
Dekontaminasi Sopir Pengantar Pasien Covid-19
Sopir membuang masker dan alat pelindung diri usai bertugas mengantarkan pasien terpapar Covid-19 di Pool Unit Pelayanan Angkutan Sekolah (UPAS) DKI Jakarta, Kramat Jati, Selasa (5/1/2021). Usai bertugas, para sopir bus sekolah tersebut rutin melakukan dekontaminasi. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Kantor Kelurahan Kramat Jati, Jakarta Timur ditutup sementara setelah sejumlah pegawai dinyatakan positif terpapar Covid-19 berdasarkan tes usap PCR. Kabar penutupan sementara tersebut dibenarkan oleh Lurah Kramat Jati, Husni Abdullah.

Dia mengatakan, pegawai yang positif Covid-19, yaitu Sekretaris Kelurahan Kramat Jati, seorang staf ASN, dan seorang Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorang (PJLP).

"Ketiganya masing-masing menjalani isolasi mandiri di rumah," kata Husni dikutip dari Antara, Sabtu (26/6/2021).

Selama penutupan tersebut, kata Husni, pelayanan masyarakat untuk sementara dipindahkan ke Kantor Kecamatan Kramat Jati.

Selain itu, dia menyatakan bahwa Kantor Kelurahan Kramat Jati telah disemprot dengan cairan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus corona.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Pegawai Dites Usap

FOTO: Pegawai Kantor Kecamatan Jalani Tes Swab COVID-19
Petugas medis melakukan tes swab COVID-19 terhadap peserta di Kantor Kecamatan Kramat Jati, Jakarta, Selasa (16/6/2020). Puskesmas Kecamatan Kramat Jati menggelar tes swab bagi seluruh pegawai instansi pemerintahan untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Sejumlah pegawai Kelurahan Kramat Jati juga telah dites usap PCR guna mencegah penyebaran Covid-19.

Menurut Husni, hasil tes usap PCR para pegawai baru keluar pada Minggu (27/6/2021) besok.

"Sambil menunggu hasil PCR kantor kita tutup sementara. Kalau yang hasilnya positif kita arahkan untuk isolasi mandiri selama 14 hari kemudian diusap ulang saat akan masuk kantor," ujar Husni.

Infografis Jakarta Terancam Genting Covid-19

Infografis Jakarta Terancam Genting Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Jakarta Terancam Genting Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya