Jakarta Sumbang Penambahan Covid-19 Tertinggi, Capai 2.198 Kasus

Penambahan kasus harian Covid-19 di Indonesia berjumlah 4.205 orang, 2.198 di antaranya berasal dari Provinsi DKI Jakarta.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 01 Agu 2022, 01:10 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2022, 01:10 WIB
FOTO: Waspada Ancaman Omicron hingga Februari Mendatang
Kepadatan calon penumpang kereta Commuter Line (KRL) di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Rabu (12/1/2022). Data sementara Kementerian Kesehatan hingga 10 Januari 2022, total ada 506 kasus COVID-19 varian Omicron di Indonesia. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - DKI Jakarta menjadi provinsi dengan jumlah penambahan kasus Covid-19 tertinggi pada Minggu (31/7/2022). Data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan, penambahan kasus harian Covid-19 di Jakarta mencapai 2.198 orang.

Kemudian diikuti Provinsi Jawa Barat dengan 641 kasus dan Provinsi Banten dengan 543 kasus harian. Sedangkan total penambahan kasus harian Covid-19 di Tanah Air pada hari Minggu ini berjumlah 4.205 orang.

Sementara untuk jumlah kasus sembuh terbanyak juga terjadi di DKI Jakarta mencapai 2.478 orang, kemudian diikuti Banten dengan 954 kasus sembuh, dan Jawa Barat dengan 508 kasus sembuh. Total kasus sembuh di Tanah Air pada hari Minggu sebanyak 4.597 kasus.

Seperti dikutip dari Antara, jumlah kasus meninggal harian terbanyak ditemukan di Provinsi DKI Jakarta dan Bali dengan masing-masing dua kasus. Untuk daerah lainnya masing-masing satu kasus yakni Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Lampung, Sumatera Barat, Sulawesi Tengah, dan Riau.

Sedangkan penambahan kasus harian yang kurang dari 10 orang terjadi di 20 provinsi. Sementara provinsi yang nol kasus Covid-19 sebanyak delapan provinsi. Jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 74.639 spesimen.

Pemerintah terus menyerukan kepada masyarakat untuk kembali memperketat protokol kesehatan, seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Tanah Air. Selain itu, masyarakat juga didorong untuk melakukan vaksinasi dosis ketiga atau penguat (booster).

56,1 Juta Penduduk Sudah Vaksinasi Booster

FOTO: Program Vaksinasi Booster COVID-19 Sasar Kelompok Rentan
Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin COVID-19 untuk disuntikkan kepada warga saat pelaksanaan vaksinasi booster COVID-19 di Puskesmas Cilandak, Jakarta, Rabu (12/1/2022). Pemerintah mulai program vaksinasi booster COVID-19 gratis untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebanyak 56.107.904 penduduk Indonesia telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis penguat atau booster. Jumlah ini berdasarkan data yang diperbarui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per hari ini, Minggu (31/7/2022) pukul 12.00 WIB.

Capaian 56,1 juta itu diperoleh setelah ada penambahan sebanyak 272.114 penduduk Indonesia yang menerima vaksinasi booster dalam 24 jam terakhir.

Sementara yang telah melakukan vaksinasi dosis kedua sebanyak 170.099.599 orang atau mengalami penambahan sebanyak 43.905 orang dibandingkan hari sebelumnya.

Sedangkan yang telah melakukan vaksinasi dosis pertama sebanyak 202.478.708 penduduk Indonesia, atau mengalami penambahan sebanyak 35.497 orang.

Seperti dikutip dari Antara, target sasaran penerima vaksin Covid-19 di Indonesia berjumlah 208.265.720 orang.

Infografis Melihat Cakupan Vaksin Covid-19 Dosis 3 di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Melihat Cakupan Vaksin Covid-19 Dosis 3 di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya