Partai Demokrat Ingin Segera Formalkan Legalitas Koalisi Pengusung Anies Baswedan

Partai Demokrat menyambut baik dan mengapresiasi langkah PKS yang ikut mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden Indonesia 2024 dalam Pemilu 2024.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 31 Jan 2023, 10:47 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2023, 10:47 WIB
Calon Presiden yang diusung dari NasDem Anies Baswedan saat bertemu dengan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Calon Presiden yang diusung dari NasDem Anies Baswedan menyambangi DPP Demokrat untuk bertemu dan bersilahturahmi politik dengan Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (Foto: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com).

Liputan6.com, Jakarta Partai Demokrat menyambut baik dan mengapresiasi langkah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ikut mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden Indonesia 2024 dalam Pemilu 2024.

Pada deklarasi dukungan PKS yang dilakukan di area Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Senin malam, 30 Januari 2023 itu, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky juga menilai, sikap PKS ini adalah bentuk soliditas yang luar biasa.

"Tentu Partai Demokrat mengapresiasi tindakan, gerakan dan tahapan yang dilakukan PKS, kami juga menghargai langkah pak Sohibul Iman yang langsung terbang ke Istanbul Turki untuk menemui Ketua Dewan Syura dan Presiden PKS, seusai pertemuan di rumah pak Anies. Kami apresiasi langkah tersebut," ungkap Riefky.

Partai Demokrat menilai, soliditas partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan, sangat luar biasa. Semua langkah-langkah untuk memenuhi harapan publik terhadap terbentuknya koalisi tersebut, sudah terjawab.

"Tinggal nantinya, semua itu akan diformalitas oleh tiga ketua umum (partai) untuk menandatangani keputusan bersama meresmikan bapak Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden yang diusung oleh tiga partai. Kalau dikumulatif presidential threshold melebih 20 persen atau sekitar 28 persen,” kata Riefky.

Dia juga melanjutkan, Koalisi Perubahan yang diisi Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS ini, ingin memberikan poros alternatif harapan publik. Untuk kemudian, rakyat bisa bebas memilih siapa yang akan jadi Presiden Indonesia 2024.

"Kami hanya bisa mengantarkan pak Anies. Itu niat baik kami, niat kami adalah niat rekonsiliasi untuk seorang tokoh yang berhak dipilih dan masyarakat berhak memilih," tutup Riefky.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dukungan PKS

Seperti diketahui, Partai Keadilan Sejahtera memutuskan untuk bergabung bersama Partai Nasdem dan Demokrat untuk mengusung Anies Baswedan menjadi bakal calon Presiden 2024. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman, usai mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada Senin (30/1/2022).

"Ditunjukan tim kecil koalisi partai pendukung Anies Baswedan, PKS konsisten jadi bagian partai pengusung AB di Pilpres 2024, sehingga koalisi ini memenuhi parlemen presidensial press out 20 persen," ujar Sohibul Iman di hadapan media.

Dukungan terhadap Anies Baswedan akan segera disampaikan secara eksplisit pada rapat badan pekerja majelis syuro PKS. Dengan adanya dukungan dari PKS tersebut, maka saat ini ada tiga partai yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden 2024.

Infografis Manuver Pertemuan Anies Baswedan dan Surya Paloh
Infografis Manuver Pertemuan Anies Baswedan dan Surya Paloh. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya