Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md resmi diumumkan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.
Pengumuman Mahfud Md sebagai pendamping Ganjar dalam pilpres 2024 mendatang dilakukan di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023).
Baca Juga
Melihat laman Laporan Harta Kekayaan Penyelanggara Negara (LHKPN) yang diakses Liputan6.com melalui laman elhkpn.kpk.go.id, tercatat harta Mahfud Md sebesar Rp29.546.144.117 atau Rp29,54 miliar. Harta itu dia laporkan pada 31 Maret 2023.
Advertisement
Dalam laman itu, Mahfud Md melaporkan memiliki 15 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Sleman, Pamekasan, Surabaya, dan Jakarta Selatan. Nilai keseluruhan harta tidak bergeraknya itu mencapai Rp12.060.316.000.
Sementara harta bergerak yang dia laporkan yakni empat mobil dan dua motor. Totalnya mencapai Rp1.503.000.000. Harta bergerak lainnya Rp180.500.000. Kas dan setara kas senilai Rp15.802.328.117. Dia tak tercacat memiliki utang.
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengumumkan Mahfud Md menjadi bakal calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo.
"Saya dengan mantap mengambil keputusan untuk bangsa dan negara dengan mengucapkan bismilah, maka cawapres yang dipilih oleh PDIP yang akan mendampingi Ganjar Pranowo adalah Mahfud Md," ujar Megawati di DPP PDIP, Rabu (18/10/2023).
Megawati mengumumkan bakal cawapres ini bersama Plt Ketua Umum PPP M. Mardiono, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo dan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang serta bakal Capres Ganjar Pranowo di Kantor DPP PDIP.
Ganjar-Mahfud akan Daftar ke KPU Kamis 19 Oktober 2023
Bakal capres Ganjar Pranowo dan bakal cawapres Mahfud Md akan mendaftarkan diri sebagai paslon capres-cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada Kamis (19/10/2023).
Informasi tersebut dibenarkan oleh Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat. "Benar (tanggal 19)," kata Djarot saat dikonfirmasi, Rabu (18/9/2023).
Sementara terkait waktu atau jam pasti Ganjar dan TPN akan ke KPU, politikus PDIP Andreas Pareira menyatakan akan dikoordinasikan dengan KPU usai deklarasi cawapres pagi ini.
"Nanti setelah deklarasi, kita koordinasi dengan KPU untuk waktu yang tepat," kata Andreas.
Advertisement
Ganjar-Mahfud Daftar ke KPU Pukul 11.00 WIB Setelah Anies-Cak Imin
Komisioner Komisioner Pemiluhan Umum (KPU) Idham Holik memastikan pembukaan pendafaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pilpres 2024 akan dilangsungkan besok, Kamis, 19 Oktober 2023.
Menurut laporan resmi yang sudah masuk ke KPU, sudah ada dua pasangan capres-cawapres yang akan mendaftarkan diri pada hari pertama pembukaan.
"Ya, pertama pasangan calon yang diusung oleh partai atau gabungan Partai NasDem, PKB, dan PKS di jam 08:00 WIB. Kedua, ada PDI Perjuangan, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo di jam 11.00 WIB," ujar Idham melalui pesan singkat diterima, Rabu (18/10/2023).
Menurut Idham, surat dari koalisi atau gabungan parpol PDI Perjuangan, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo sudah diterima. Mereka menyampaikan surat pemberitahuan rencana pendaftaran bakal pasangan capres-cawapres ke KPU yang akan dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 19 Oktober 2023 jam 11.00 WIB.
"Jadi dengan demikian di 19 Oktober 2023 ada dua gabungan parpol telah memberitahukan rencana pendaftaran bapaslon presiden-wakil presidennya," tegas Idham.
Sebagai informasi, pendaftaran pasangan calon presiden dan wakil presiden oleh partai dan gabungan partai dibuka oleh KPU selama sepekan ke depan. Nantinya KPU akan menutup pendaftaran pada 25 Oktober 2023.
Diketahui, usai pendaftaran calon presiden dan wakil presiden, para kandidat akan menjalani tes kesehatan. Usai dinyatakan sehat, mereka baru akan memenuhi syarat sebagai pasangan calon.
Usai sah menjadi pasangan calon, para kandidat akan memiliki waktu selama 75 hari untuk berkampanye secara publik. Durasi masa kampanye tersebut sudah disepakati bersama antara DPR, pemerintah, dan KPU sebagai penyelenggara pemilu.
Â