Satgas Damai Cartenz Tangkap Pelaku Penembakan Danramil Aradide Letda Inf Oktovianus

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno menyampaikan, identitas pelaku atas nama Anan Nawipa (32) yang merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 11 Mei 2024, 11:03 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2024, 11:03 WIB
Viral di media sosial Makodim 1703/Deiyai diserang Organisasi Papua Merdeka (OPM) saat membawa jenazah Danramil 1703 - 04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalray.
Viral di media sosial Makodim 1703/Deiyai diserang Organisasi Papua Merdeka (OPM) saat membawa jenazah Danramil 1703 - 04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalray. (Video viral di X).

Liputan6.com, Jakarta - Satgas Operasi Damai Cartenz mengamankan seseorang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan almarhum Danramil 1703-4/Aradide, Letda (Anm.) Oktovianus Sogalrey. Penangkapan itu dilakukan hari ini, Sabtu (11/5/2024) sekitar pukul 10.40 WIT.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno menyampaikan, identitas pelaku atas nama Anan Nawipa (32) yang merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

“Yang tertangkap tengah membawa kabur telepon genggam milik korban,” tutur Bayu kepada wartawan, Sabtu (11/5/2024).

Pelaku merupakan warga Kampung Widimeida, Kabupaten Paniai. Adapun barang bukti yang diamankan antara lain sebuah ponsel dengan nomor kartu SIM milik almarhum Danramil Aradide, Lettu (Anm.) Oktovianus Sogalrey; sebuah parang; satu set kunci L; sebuah buku rekening BRI, dan sebuah tas samping berwarna biru-hitam.

“Pelaku telah berhasil kami amankan dan sedang dilakukan pendalaman lebih lanjut oleh personil kami bersama Polres Paniai,” kata Bayu.

TNI: Penyerangan dan Penembakan Danramil Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey Pelanggaran HAM Berat

Banner Infografis 1 Tahun Pilot Susi Air Disandera KKB Papua. (Foto: Dok. OPM)
Banner Infografis 1 Tahun Pilot Susi Air Disandera KKB Papua. (Foto: Dok. OPM)

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar menyatakan, penembakan Komandan Rayon Militer (Danramil) 1703-04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey merupakan pelanggaran HAM berat.

"Apa yang dilakukan OPM (Organisasi Papua Merdeka) adalah pelanggaran HAM berat," kata Nugraha, Jumat 12 April 2024.

Ia menjelaskan aksi OPM tersebut telah mencederai upaya untuk menciptakan perdamaian dan kedamaian, serta percepatan pembangunan di Papua.

Oleh sebab itu, ia menjelaskan bahwa saat ini TNI dan Polri sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku OPM tersebut. Adapun ia mengungkapkan bahwa TNI berduka atas gugurnya Oktovianus Sogalrey.

"Kejadian ini bermula saat almarhum keluar dari Makoramil 1703-04 Aradide pada Rabu sore, 10 April 2024. Namun, sampai Kamis pagi, 11 April 2024, almarhum belum kembali, sehingga dilakukan pencarian dan almarhum ditemukan tergeletak meninggal dunia di tengah jalan arah Kampung Pasir Putih akibat diserang dan ditembak oleh OPM," jelasnya.

Sementara itu, ia menyebut evakuasi maupun pemulasaraan jenazah telah dilakukan di RSUD Paniai. Selanjutnya, kata dia, jenazah sedang dibawa melalui jalur darat menuju Nabire, Papua, untuk disemayamkan di rumah keluarga.

Selain itu, ia mengatakan bahwa saat ini situasi di Kabupaten Paniai, Papua Tengah dalam kondisi yang kondusif.

Diserang dan Ditembak OPM

Praka Zulkifli
Praka Zulkifli yang Tewas saat Pulangkan Pendemo di Papua Pernah Bebaskan Sandera OPM (Foto: Letkol CPL Eko Daryanto (Kapendam XVII/Cenderawasih))

Sebelumnya, Kapendam XVII/ Cenderawasih Letkol Inf Chandra Kurniawan menyatakan pihaknya menduga pelaku penyerangan dan penembakan hingga menyebabkan meninggalnya Danramil 1703 - 04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey adalah OPM kelompok Paniai.

"Memang benar ada dugaan pelaku penembakan yang menyebabkan Danramil Aradide meninggal adalah OPM Kodap XIII yang dipimpin Matias Gobay," jelas Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Chandra Kurniawan kepada Antara, di Jayapura, Jumat.

Chandra menjelaskan, dari laporan yang diterima korban diserang dan ditembak oleh OPM kelompok Paniai, di daerah Pasir Putih, Distrik Aradide, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Kamis pagi (11/4).

  

Infografis Siap-Siap Personel TNI Polri Bisa Isi Jabatan ASN. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Siap-Siap Personel TNI Polri Bisa Isi Jabatan ASN. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya