Jokowi: Hari Ini Umat Katolik Indonesia Bersuka Cita Ikuti Misa dengan Paus Fransiskus

Jokowi mengatakan toleransi beragama merupakan pupuk perdamaian di Indonesia.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 05 Sep 2024, 18:10 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2024, 17:53 WIB
Presiden Jokowi dan Paus Fransiskus lakukan veranda talk
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Pemimpin Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus di veranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (4/9/2024). (Achmad Ibrahim / POOL / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan umat Katolik bersuka cita karena dapat mengikuti Misa Akbar bersama Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia (Paus Fransiskus) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Kamis (5/9/2024). Misa ini diikitu puluhan ribu umat Katolik.

"Hari ini kita bersuka cita menyambut kunjungan Yang Teramat Mulia Bapa Suci Paus Fransiskus di Indonesia," kata Jokowi saat memberikan ucapan melalui video yang ditayangkan di GBK Jakarta, Kamis.

"Dan hari ini umat Katolik Indonesia bersuka cita karena dapat melakukan misa suci bersama dengan Yang Teramat Mulia Bapa Suci Paus Fransiskus," sambungnya.

Dia menuturkan umat katolik di Indonesia merupakan bagian penting bangsa dalam menjaga persatuan, menyebarkan kasih, dan toleransi bersama umat bergama lainnya. Jokowi mengatakan toleransi beragama merupakan pupuk perdamaian di Indonesia.

"Perbedaan adalah kekayaan dan toleransi adalah pupuk bagi persatuan dan perdamaian kita sebagai bangsa," ujarnya.

"Saya ucapkan selamat menjalankan ibadah misa suci dan semoga menjadi berkat bagi sesama," imbuh Jokowi.

Jokowi Sambut Paus Fransiskus di GBK Jelang Misa Akbar

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyambut kedatangan Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus yang tiba di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Kamis (5/9/2024). Paus akan memimpin Misa Akbar di Stadion GBK yang diikuti puluhan ribu umat Katolik.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Jokowi tiba terlebih dahulu di Stadion GBK pukul 15.40 WIB. Jokowi tampak menggunakan mobil Toyota Innova Zenix bewarna hitam dengan plat nomor RI-1.

Sementara itu, Paus Fransiskus tiba di Stadion GBK pukul 16.10 dengan mobil Innova Zenix bewarna putih. Jokowi langsung menyambut dan berjabat tangan dengan Kepala Negara Vatikan itu.

Jokowi dan Paus Fransiskus terlihat berbincang-bincang sebentar. Paus lalu pindah ke mobil maung buatan PT Pindad untuk memimpin Misa Akbar di Stadion Utama GBK.

Paus menaiki mobil maung bersama Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo. Mobil tersebut tidak memiliki atap sehingga Paus bisa menyapa umat Katolik dari kendaraannya.

Gunakan Innova Zenix, Presiden Jokowi Tiba di GBK Hadiri Misa Akbar Paus Fransiskus

Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di stadion Madya GBK, Senayan, Jakarta, untuk menghadiri Misa Akbar Paus Fransiskus, Kamis (5/9).

Presiden Jokowi terlihat menaiki mobil Toyota Innova Zanix berwarna hitam. Sesampainya Presiden Jokowi di Madya GBK langsung disambut Mensesneg Pratikno, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

Presiden Jokowi yang tiba sekitar pukul 15.50 WIB mengenakan batik berwarna coklat dengan corak putih. Sebelum memasuki Madya GBK, Presiden Jokowi sempat berbincang santai dengan Luhut.

Sebelumnya, Kepala Komunikasi Presiden Hasan Hasbi mengatakan, mobil Innova Zenix yang digunakan Presiden Jokowi merupakan hal yang wajar.

Kesamaan dengan mobil yang digunakan dengan Paus Fransiskus sangat penting dalam diplomasi dan komunikasi.

"Kalau datang menghadiri misa Paus dengan kendaraan itu juga wajar sebab paus juga menggunakan kendaraan yang sama. Mencari persamaan ketimbang mengekspresikan perbedaan sangat penting dalam diplomasi dan komunikasi," kata Hasan Hasbi, saat dikonfirmasi, Kamis (5/9).

Selain itu, Hasan Hasbi menilai kesamaan mobil yang digunakan Presiden Jokowi sebagai bentuk penghormatan kepasa Paus Fransiskus.

"Itu bentuk penghormatan," ujar dia.

Lebih lanjut, dia pun mencontohkan, saat Presiden Jokowi hadir dalam acara partai, kepala negara itu selalu menggunakan baju yang memiliki warna yang sama dengan partai tersebut.

"Sama seperti ketika menghadiri acara partai, presiden juga hampir selalu menggunakan pakaian yang senada dengan warna partai tersebut. Agar secara emosional jadi lebih dekat, dan komunikasi pun bisa berjalan lebih hangat," imbuh Hasan Hasbi.

Infografis Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia 3-6 September 2024. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia 3-6 September 2024. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya