Polri: 4 Terduga Teroris Tulungagung Bukan Napi LP Tanjung Gusta

Mabes Polri membantah terduga teroris yang diringkus di Tulungagung merupakan narapidana yang kabur dari LP Tanjung Gusta.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 22 Jul 2013, 14:18 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2013, 14:18 WIB
tanjung-gusta-130722b.jpg
Anggota Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menyergap 4 orang terduga teroris di Tulungagung, Jawa Timur. Penyergapan ini memunculkan dugaan bahwa mereka merupakan narapidana dari Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta, Medan, Sumatra Utara, yang melarikan diri.

Namun, hal ini dibantah pihak kepolisian. "Untuk 4 tersangka ini, bukan 4 teroris yang melarikan diri dari Tanjung Gusta, Medan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny F Sompie, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (22/7/2013).

Ronny menuturkan, 4 terduga teroris yang dibekuk tadi pagi terkait pengiriman orang-orang ke Poso. "Mereka DPO kasus di Medan dan Bali. Rencana (kejahatan) mereka belum diketahui, masih dilakukan pendalaman," ungkapnya.

Selain itu, Ronny menambahkan, para terduga teroris ini terlibat aksi pengumpulan dana untuk kegiatan terorisme. Namun, ia tidak merinci peran masing-masing.

Seperti diketahui, dari operasi Densus tersebut, 2 dari 4 terduga teroris tewas karena melakukan perlawanan. "2 meninggal dunia atas nama Dayah alias Kim dan Rijal. Sedangkan 2 tertangkap hidup," kata Ronny. (Ado/Yus)



POPULER

Berita Terkini Selengkapnya