Nama Mensesneg Sudi Silalahi Disebut di Sidang Korupsi Hambalang

Wafid, kata Widodo, meminta bantuan kepada Sudi Silalahi untuk suatu urusan.

oleh Sugeng Triono diperbarui 03 Des 2013, 13:26 WIB
Diterbitkan 03 Des 2013, 13:26 WIB
sudi-silalahi121109c.jpg
Nama Sudi Silalahi disebut-sebut dalam persidangan kasus korupsi proyek pusat olahraga Hambalang. Adalah saksi Widodo Wisnu Sayoko yang menyebut nama Menteri Sekretaris Negara itu saat memberi keterangan dalam sidang dengan terdakwa mantan Kepala Biro Rumah Tangga Kemenpora Deddy Kusdinar.

Mulanya, Widodo yang merupakan konsultan dalam proyek Rp 2,5 triliun itu menjelaskan perihal pesan singkat yang diterimanya dari mantan Sekretaris Kemenpora Wafid Muharram. Dia memang mengaku pernah dihubungi oleh Wafid untuk sebuah urusan. Wafid, kata Widodo, meminta bantuan kepada pejabat negara berinisial SS.

"Ya, memang pada waktu itu Pak Wafid kirimkan surat ke Setneg, tapi untuk urusan apa saya tidak tahu. Dia cuma bilang 'Mas Wid ada akses tidak?' Saya bilang kalau langsung tidak ada," ujar Widodo saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (3/12/2013).

Mendengar pengakuan Widodo itu, pengacara Deddy yang diketuai oleh Rudi Alfonso mengajukan pertanyaan. Meminta penjelasan siapa pejabat berinisial SS tersebut.  "Itu tolong jelaskan siapa SS?" tanya pengacara Deddy. "Sudi Silalahi," jawab Widodo singkat.

Namun, Widodo membantah bahwa permintaan Wafid tersebut berkaitan dengan proyek Hambalang. "Ini tidak ada kaitannya dengan Hambalang," tutur Widodo.

Bahkan usai persidangan, Widodo tetap enggan menjelaskan urusan apa yang pernah diminta Wafid kepada Sudi Silalahi. Ia tak berkomentar sama sekali meski sudah dikejar sejumlah wartawan hingga ke halaman parkir Gedung Pengadilan Tipikor. Pria yang rambutnya dicat warna biru gelap itu langsung masuk mobil Avanza bernomor polisi B 1575 TKF.

Bantah

Sudi membantah keras telah melakukan intervensi terhadap proyek Pusat Pelatihan, Pendidikan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Bantahan itu disampaikan Sudi saat menepis tudingan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin.

"Saya sembilan tahun di kabinet tidak pernah melakukan hal seperti itu. Saya tidak pernah ikut campur masalah proyek apa pun," kata Mensesneg Sudi Silalahi, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa 22 Oktober 2013, seperti dikutip setkab.go.id.

(Eks/Ism)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya