Solusi Otomotif: Bunyi `Tek-Tek` Berkendara di Jalan Gelombang

Bunyi tek-tek ketika berkendara di jalan bergelombang kenapa bisa terjadi dan apa solusinya?

oleh Gesit Prayogi diperbarui 20 Agu 2016, 06:28 WIB
Diterbitkan 20 Agu 2016, 06:28 WIB
Taklukkan Perjalanan Menantang dengan All New Honda Supra GTR 150
Ilustrasi berkendara di jalan bergelombang
Kalo lagi boncengan, di bagian tengah motor ada bunyi tek-tek ketika berkendara di jalan bergelombang. Pas saya tanya ke beres katanya as tengahnya goyang, mungkin karatan karena sering kena air. Kira-kira solusinya bagaimana ya? Terima kasih..

Terima kasih Bang Marwan, atas pertanyaannya.

Bunyi tek-tek dari motor akan saya uraikan di bawah namun saya belum mendapatkan informasi motor yang digunakan. Apakah tipe matik, sport atau cub.

Jawaban saya bagi menjadi 2 (dua) kelompok berdasarkan konstruksi dari motor, yaitu Matic dengan type Sport/Cub.

  • Untuk type Matic (lihat Gambar 1 dalam lingkaran merah), ada kemungkinan disebabkan dari Baut Link Engine Hanger kendor akibat dari Bushing Link Engine Hanger oblak (aus) atau dapat juga disebabkan karet/Rubber Ling Stoper lepas dari dudukannya.
  • Untuk type Cub/Sport (lihat Gambar 2 dalam lingkaran merah), bunyi tersebut disebabkan karena Baut As (Shaft) Swingarm kendor akibat dari Boss Swingarm/Bearing Swingarm oblak (aus) yang disebabkan adanya air masuk hingga menimbulkan karat.

Untuk solusinya, sebaiknya harus dilakukan penggantian part yang bermasalah tersebut.

Salam 
Venus Adha

--
Bagi Anda yang ingin mengirimkan pertanyaan, silakan kirim ke email: otoliputan6@gmail.com dengan format sebagai berikut:

Subject : SOLUSI OTOMOTIF
Nama :
Usia:
Lokasi :
Pertanyaan :

Hanya pertanyaan terpilih yang akan kami tayangkan. Pertanyaan akan dijawab langsung Venus Adha, Head of Technical Training and Quality Assurance Development Wahana Makmur Sejati.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya