Masinton: PDIP Sangat Terbuka Kerja Sama dengan Anies di Pilkada Jakarta

Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu mengatakan, partainya terbuka menjalin kerja sama dengan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 24 Agu 2024, 14:20 WIB
Diterbitkan 24 Agu 2024, 14:20 WIB
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu di Kantor DPD PDIP Jakarta, Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (24/8/2024). (Foto: Liputan6.com/Lizsa Egeham).

Liputan6.com, Jakarta Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu mengatakan, partainya terbuka menjalin kerja sama dengan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.

Terlebih, kata dia, Anies merupakan salah satu tokoh yang diusulkan DPD PDIP Jakarta untuk diusung pada Pilkada Jakarta 2024.

"Ya PDI Perjuangan kan sangat terbuka untuk membangun kerjasama. Nah, artinya satu diantara nama yang diusulkan DPD PDI Perjuangan Jakarta satu diantaranya ya dari eksternal itu ada nama Pak Anies Baswedan," kata Masinton kepada wartawan di Kantor DPD PDIP Jakarta, Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (24/8/2024).

Namun, dia menuturkan PDIP akan menjaring nama-nama potensial lain dari internal partai yang mempunyai kans besar untuk diusung di Pilkada Jakarta 2024.

Mulai dari, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mantan Gubernur Banten Rano Karno, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa, hingga Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

"Itu nama-nama yang muncul kan. Artinya ada beberapa nama lain lagi tapi itu kan nanti disaring dan dijaring oleh PDI Perjuangan," ujarnya.

Untuk itu, Masinton menyampaikan DPD PDIP DKI ditugaskan DPP PDIP membangun komunikasi dengan Anies Baswedan. Hal ini sekaligus untuk menyamakan persepsi dan frekuensi, serta mendiskusikan ideologi PDIP.

"Kami kan pasti terbuka ya jika ada yang mau bergabung dengan PDI Perjungan ya alhamdulillah. Artinya memahami, pertama kan memahami dulu tentang platform PDI Perjuangan baim ideologi, keberpihakan, program perjuangan dan lain sebagainya," pungkas Anies.

 

Tiba di DPD PDIP, Anies Sempatkan Salat Berjamaah

Anies Baswedan mengunjungi DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (24/8/2024). Anies datang ditemani Sahrin Hamid dan Tom Lembong.

Kedatangan Anies langsung disambut oleh Wakil Sekretaris Bidang Internal Bambang Mujiono dan seluruh petinggi DPD PDIP Jakarta.

"Selamat datang Pak Anies," ucap Bambang yang langsung disambut salam dan pelukan.

Sebelum masuk ke dalam kantor DPD PDIP, Anies salat zuhur berjamaah dengan kader partai PDIP.

"Saya boleh zuhur bentar ya," kata Anies

"Boleh pak silahkan ada musala di ujung, kita sekalian saja jamaah," ujar Bambang sembari menunjukkan musala.

Keduanya lalu berjamaah dan usai salat, rombongan kembali melanjutkan kunjungan ke DPD PDIP untuk bersilaturahmi lebih lanjut.

Megawati soal Isu Dukung Anies di Pilkada Jakarta: Mau Enggak Nurut?

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, mengaku terkejut melihat satgas di depan kantor DPP PDIP yang memasang spanduk dukungan untuk Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta.

“Di depan aku kaget ada baju merah item, terus pasang spanduk harus gotong Pak Anies ya. Eh aku bilang enak aja ya, ngapain aku disuruh dukung Pak Anies,” kata Megawati saat pengumuman Calon Kepala Daerah PDIP, Kamis (22/8/2024).

Megawati mempertanyakan apakah benar PDIP akan mendukung Anies. Menurutnya, Anies harus terlebih dahulu mematuhi aturan PDIP.

“Dia bener nih kalau mau sama PDIP, kalau mau dengan PDI jangan kayak gitu dong ya, ya tinggal mau gak nurut ya,” kata dia.

Menurut Megawati, Anies tidak pernah dekat dengan PDIP sebelumnya. Oleh karena itu, terasa aneh jika Anies baru mendekat menjelang pendaftaran pilkada.

“Enak amat ya, sekarang kita dicari dukungannya, bingung saya, dulu kamu ke mana ya kemarin sore ya, mbok jangan gitu dong,” pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya