Liputan6.com, Purwakarta - Warga Kampung Sukagalih, RT 04/11 Desa Telukjambe, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengaku tidak mengenal Dawami, pemilik STNK motor Suzuki Smash bernomor polisi T 4812 EV yang digunakan pembom di Taman Pandawa, Kelurahan Arjuna Kecamatan Cicendo, Kota Bandung.
"Tadi kami juga sudah nyari-nyari, tetapi memang belum pernah dengar nama Dawami itu. Bahkan, kita sudah cek seluruh daftar nama warga RT 11 ini," ujar Ketua RT 11 Kardi, Senin (27/2/2017).
Pria 46 tahun itu juga mengungkapkan hal senada kepada sepuluh polisi berpakaian preman yang mendatanginya. Alamat yang tertera pada STNK Dawami itu diduga fiktif.
Advertisement
Baca Juga
"Selama saya tinggal 10 tahun di sana, saya tidak mengenal nama itu. Di sini ada sekitar 150 kepala keluarga dan 500 jiwa dan ada 400 kamar indekos," ujar Kardi.
Kapolsek Telukjambe Kompol Endang Kusnandar mengatakan dari hasil pengembangan pihak kepolisian, orang bernama Dawami yang diduga pelaku bom Bandung ternyata tinggal di Perumahan Puri Telukjambe Blok A13 Nomor 7.
"Dari hasil penelusuran, Dawami tidak tinggal di RT 11/4 kampung Sukagalih. Tetapi kita ketahui dia tinggal di Puri Telukjambe," kata Endang.