Misteri Surat Wasiat WNA Korsel yang Tewas Lompat dari Lantai 23 Apartemen di Balikpapan

Liputan6.com, Balikpapan - Keluarga korban Warga Negara Asing (WNA) asal Korea Selatan (Korsel) yang meninggal setelah nekat bunuh diri melompat dari lantai 23 salah satu apartemen di Balikpapan, tiba di Balikpapan, pada Sabtu (4/6/2022). Pihak keluarga menengok jasad IS (49) yang masih berada di kamar mayat Rumah Sakit Bhayangkara.

Saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Yusuf Sutejo membenarkan bahwa keluarga korban yakni kakak korban didampingi dari Kedutaan Besar Korea Selatan tiba di Balikpapan dan langsung diantar menuju RS Bhayangkara untuk melihat jasad IS.

“Iya sudah, kakaknya yang datang,” ujarnya, pada Sabtu (4/6/2022).

Yusuf menambahkan, pihak keluarga telah menerima dengan ikhlas dan menyatakan tidak dilakukan proses autopsi. Dan direncanakan jasad korban akan di kremasi di Balikpapan.

“Pihak keluarganya sudah menerima dengan ikhlas dan buat surat pernyataan untuk tidak diautopsi. Korban akan di kremasi di sini, tidak di bawa pulang ke Korea. Kalau abunya mungkin nanti di bawa pulang,” beber perwira berpangkat tiga melati di pundak ini.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Ditanya terkait soal surat wasiat, dia menyebutkan bahwa barang-barang milik korban diserahkan ke pihak keluarganya. Pihak kepolisian juga telah menyerahkan seluruh barang pribadi milik korban ke pihak keluarga.

“Sudah kita serahkan seluruh barang korban, hanya barang pribadi saja, bukan barang yang penting,” kata Yusuf.

Dengan datangnya keluarga korban serta menyatakan diri untuk tidak dilakukan autopsi, penyelidikan kejadian bunuh diri ini pun resmi ditutup. “Iya, case close,” pungkasnya.

Diketahui, aksi bunuh diri yang dilakukan seorang WNA asal Korea Selatan ini dilakukan dengan cara melompat dari kamarnya yang berada di lantai 23 salah satu apartemen di Kecamatan Balikpapan Kota, pada Kamis (2/6/2022) pagi. WNA berinisial IS (49) itu pun ditemukan tewas tergeletak di dekat taman di halaman depan apartemen.

Petugas yang mendapatkan informasi langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sejumlah saksi telah dimintai keterangan termasuk mencari beberapa fakta-fakta baru serta bukti di lokasi kejadian.

Korban merupakan pekerja di RDMP Balikpapan JO. Korban menjabat sebagai Technical Manager di RDMP Balikpapan.

KONTAK BANTUAN

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku

Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.