Mengukur Kualitas Para Capim KPK: Tak Bermasalah dan Tersandera

Menyelami Sosok Pelukis Affandi lewat Pameran Arsip dan Visual di Yogyakarta, Cek Jadwalnya

Pameran tersebut menyajikan lebih dari 100 materi atau judul arsip sejak 1940 hingga 2000.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 16 Jul 2022, 12:00 WIB

Diterbitkan 16 Jul 2022, 12:00 WIB

Pelukis Affandi (foto: affandi.org)

Liputan6.com, Yogyakarta - Pameran arsip dan seni visual bertema Potret Malam Affandi diselenggarakan di Museum Affandi, Sleman, Yogyakarta mulai 15 Juli hingga 11 September 2022. Pameran tersebut diselenggarakan untuk memperingati haul ke-32 maestro seni lukis Affandi Koesoema.

Pameran tersebut menyajikan lebih dari 100 materi atau judul arsip sejak 1940 hingga 2000. Arsip-arsip tersebut merupakan koleksi Dicti Art Laboratory dan Museum Affandi.

Konsep umum pameran adalah melihat atau mengenal sejauh mana Affandi di ranah seni maupun di bidang kebudayaan secara umum. Untuk itu, pameran ini menggunakan pendekatan retrospeksi.

Pameran tersebut telah dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kebudayaan) Kabupaten Sleman Edy Winarya pada Kamis (14/7/2022). Sedangkan yang menjadi kurator adalah Mikke Susanto dan Ignatia Nilu.

Selain karya Affandi, total terdapat 31 partisipan. Partisipan tersebut merupakan 9 perupa kontemporer Indonesia dan 22 seniman mural di Yogyakarta.

Adapun, pameran tersebut juga bakal memamerkan karya seniman lain, seperti Agan Harahap, Angki Purbandono, Didie Sigit, I Gusti Ketut Alit Arya Putra (SDI), I Gusti Ngurah Tri Marutama (SDI), Ivan Bestari, Jogjakarta Video Mapping Project (JVMP), Kleting Titis Wigati, dan Nasirun.

Sedangkan partisipan mural dan grafiti yakni Adit Doodleman, Alodia Yap, Badsyaw, Birpeace, Claudiadella, Cutnotslices, Didie Sigit, Ipeh Nur, Ismu Ismoyo, Kotrek, Koznotdeath, Love Hate Love, Media Legal, Minas, Pangestumu, Rune, Setsu, Sockai, Vendy Methodos, Wimbo Praharso, Zarinka Soiko, dan Zent Prozent.

Penulis: Resla Aknaita Chak