Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Market Watch: Menangkap Peluang di Saham BNI

Pertumbuhan sektor saham keuangan cukup positif sepanjang 2014. Lalu bagaimana rekomendasi saham Bank Negara Indonesia?

oleh Agustina Melani diperbarui 17 Sep 2014, 14:54 WIB

Diterbitkan 17 Sep 2014, 14:54 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Gerak sektor saham keuangan jadi salah satu sektor saham yang mampu bergerak positif pada 2014. Secara year to date, sektor saham keuangan naik 27,05 persen menjadi 686,49 pada Jumat 12 September 2014.

Pertumbuhan sektor saham keuangan cukup positif ini didukung dari kinerja harga saham perbankan. Meski pun ada sentimen likuiditas dan suku bunga acuan/BI Rate masih berada di level 7,5 persen tetapi kinerja perbankan masih cukup baik.

Salah satu emiten perbankan yang mencatatkan kinerja menggembirakan yaitu Bank Negara Indonesia/BNI. Hal ini pun berdampak terhadap harga saham BNI di pasar modal. Secara year to date, harga saham BNI telah naik 43,03 persen menjadi Rp 5.650 per saham pada penutupan perdagangan saham Jumat 12 September 2014.

Salah satu emiten BUMN perbankan yang fokus terhadap delapan sektor untuk menyalurkan kreditnya ini diperkirakan mampu mencatatkan kinerja cukup baik hingga akhir 2014.

Lalu apa saja yang akan menopang kinerja BNI? Bagaimana rekomendasi dan target harga saham BNI hingga akhir tahun? Berikut wawancara Liputan6.com dengan Analis PT Trust Securities Reza Priyambada: (Ahm/)

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!