Liputan6.com, Jakarta - PT Timah (Persero) Tbk membagikan‎ dividen Rp 30,4 miliar setara dengan Rp 4,092 per saham. Pembagian dividen itu 30 persen dari laba bersih 2015 sebesar ‎Rp 101,56 miliar. Penetapan dividen itu menjadi keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 2015.
"Dividen tunai dibagikan ke negara sebesar Rp ‎19,8 miliar dan kepada publik sebesar Rp 10,7 miliar," kata Sekretaris Perusahaan Timah Agung Nugroho, usai RUPS, di Jakarta, Kamis (7/6/2016).
Agung mengungkapkan, laba bersih Timah ‎Rp 101,56 miliar setara dengan Rp 14 per saham pada 2015 tersebut lebih rendah 84 persen dari laba bersih 2014 Rp 672,99 miliar setara dengan Rp 90 per saham.
Advertisement
Baca Juga
"Penurunan laba tersebut merupakan dampak dari penurunan harga komoditas timah sepanjang 2015," ujar Agung.
Agung menambahkan, pendapatan timah mencapai Rp 6,84 triliun turun 9 persen pada 2015 dari pendapatan 2014 Rp 101,56 miliar. Meski begitu, Perseroan mengklaim kinerja mengalami pertumbuhan positif.
"Pencapaian kinerja positif ini adalah hasil dari upaya-upaya Perseroan yang terus dilakukan dalam rangka mengefisienkan dan mengefektifkan biaya-biaya sehingga berdampak pada penurunan harga pokok produksi," tutur Agung.
RUPS Timah juga memutuskan ‎pengangkatan M Riza Pahlevi Tabrani, sebagai Direktur Utama menggantikan pejabat sebelumnya Sukrisno.
Mantan Direktur Utama Timah SukrIsno mengatakan, Riza sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN).
"Bukan saya lagi dirutnya, Pak Riza Pahlevi dia sebelumnya Direktur Keuangan PGN,"‎ tutur Sukrisno. (Pew/Ahm)