Tertekan Saham Industri, IHSG Ditutup Melemah 8,6 Poin

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tertekan pada penutupan perdagangan Rabu pekan ini.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 11 Jan 2017, 16:15 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2017, 16:15 WIB

Liputan6.com, Jakarta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tertekan pada penutupan perdagangan Rabu pekan ini. Sektor aneka industri menekan pelemahan IHSG.

Pada penutupan perdagangan saham, Rabu (11/1/2017), IHSG turun 8,6 poin atau 0,16 persen ke level 5.301.23.

Ada sebanyak 141 saham melemah sehingga menekan IHSG. Sedangkan 154 saham menguat dan 111 saham diam di tempat. IHSG sempat berada di level tertinggi 5.322,97 dan terendah 5.301,23

Total frekuensi perdagangan saham sekitar 300.016 kali dengan volume perdagangan 10,4 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 5,1 triliun.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham pembentuk IHSG kompak memerah kecuali sektor saham perkebunan naik 0,98 persen, sektor saham aneka tambang naik 0,1,76 persen dan sektor saham perdagangan menguat 0,20 persen.

Sektor aneka industri melemah 1,74 persen dan mencatatkan penurunan terbesar di susul sektor infrastruktur yang melemah 0,57 persen.

Investor asing pun mulai melakukan aksi jual mencapai Rp 100 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat betah di kisaran Rp 13.317.

Saham-saham yang menguat antara lain saham CENT naik 34,65 persen ke level Rp 136 per saham, saham MGNA menanjak 34,62 persen ke level Rp 105 per saham, dan saham MITI menguat 33,33 persen ke level Rp 72 per saham.

Sedangkan saham-saham yang merosot antara lain saham MKNT turun 24,44 persen ke level Rp 340 per saham, saham KOIN tergelincir 24,29 persen ke level Rp 212 per saham, dan saham HOME susut 17,36 persen ke level Rp 200 per saham.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya