Panin Financial Puasa Dividen, Laba 2022 untuk Apa?

Saham PT Panin Financial Tbk (PNLF) memutuskan tidak membagikan dividen 2022. Lalu bagaimana gerak saham PNLF?

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 23 Jun 2023, 18:15 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2023, 18:15 WIB
Panin Financial Puasa Dividen, Laba 2022 untuk Apa?
PT Panin Financial Tbk (PNLF) memutuskan tidak membagikan dividen 2022. Hal itu telah diputuskan dalam RUPST Perseroan, 19 Juni 2023. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Panin Financial Tbk (PNLF) telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin, 19 Juni 2023. Pada rapat tersebut, pemegang saham perseroan sepakat tidak ada pembagian dividen atas laba bersih tahun buku 2022.

Sepanjang tahun lalu, perseroan berhasil membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,79 triliun. Sebesar Rp 500 juta dari laba itu akan dicatatkan sebagai cadangan. Sementara sisanya akan dibukukan sebagai laba ditahan Panin Financial.

"Dari laba bersih yang diperoleh perseroan untuk tahun buku 2022, perseroan tidak melaksanakan pembagian dividen," mengutip hasil RUPST dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (23/6/2023).

Sepanjang 2022, perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 2,71 triliun, turun 4,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 2,85 triliun. Dari raihan itu, perseroan membukukan laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,79 triliun.

Laba itu naik 35,43 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesa Rp 1,32 triliun. Saham PNLF ditutup turun 0,65 persen pada perdagangan hari ini, Jumat 23 Juni 2023 ke posisi 306.

Saham Panin Financial dibuka pada posisi 310 dan bergerak pada rentang 304-324. Frekuensi perdagangan saham PNLF tercatat sebanyak 12.375 kali. VOlume saham yang ditransaksikan yakni 238,02 juta lembar senilai Rp 74,45 miliar. Dalam sepakan, harga saham PNLF naik 8,51 persen. Dalam satu tahun terakhir, sahan PNLF naik 5,52 persen.

 

 

Paninvest Kini Genggam 67,26 Persen Saham PNLF

Pembukaan Awal Tahun 2022 IHSG Menguat
Aktivitas pekerja di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, pengendali PT Panin Financial Tbk (PNLF) yaitu PT Paninvest Tbk menambah kepemilikan saham PNLF pada 6-14 Juli 2022.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Paninvest Tbk menambah kepemilikan saham PNLF sebanyak 0,48 persen atau sekitar 156,92 juta saham. PT Paninvest Tbk membeli saham PNLF dengan kisaran harga Rp 386-Rp 430 per saham. Transaksi pembelian saham PNLF dilakukan mulai 6-14 Juli 2022 sekitar 48 kali. Adapun nilai transaksi pembelian saham sekitar Rp 63,88 miliar.

Manajemen PT Panin Financial Tbk menyatakan pembelian saham oleh Paninvest tersebut untuk investasi dengan status kepemilikan langsung.

Setelah transaksi pembelian saham PNLF, PT Paninvest Tbk memiliki saham PNLF 67,26 persen atau setara 21,53 juta saham. Sebelumnya, PT Paninvest Tbk memiliki 66,78 persen saham PNLF atau setara 21,38 juta saham.

Berdasarkan data RTI, pemegang saham PT Panin Financial Tbk per 31 Mei 2022 antara lain PT Paninvest Tbk sebesar 62,48 persen, masyarakat sebesar 37,52 persen.

Pada penutupan perdagangan Jumat, 15 Juli 2022, saham PNLF merosot 3,41 persen ke posisi Rp 396 per saham. Total volume perdagangan 182,24 juta saham dengan nilai transaksi Rp 73,8 miliar. Total frekuensi perdagangan 5.892 kali.

  

Tebar Dividen 2021

Ilustrasi Dividen. Foto: Freepik
Ilustrasi Dividen. Foto: Freepik

PT Panin Financial Tbk (PNLF) akan membagikan dividen tunai atas laba bersih perseroan tahun buku 2021. Perseroan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 320,22 miliar atau Rp 10 per lembar saham.

Pembagian dividen tersebut telah disetujui pemegang saham melalui RUPST perseroan yang diselenggarakan 30 Juni 2022. Sepanjang tahun lalu, Panin Financial berhasil membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,33 triliun.

Selain dialokasikan sebagai dividen, sebesar Rp 500 juta dari laba bersih 2021 akan dicatat sebagai dana cadangan. Sedangkan sisanya sekitar Rp 1 triliun dibukukan sebagai laba ditahan. Dividen tunai akan dibagikan pada 31 Agustus 2022 kepada para pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) pada 12 Juli 2022 pada pukul 16.00 WIB.

Dividen tunai yang akan dibagikan tersbeut akan dikenakan pajak sesuai dengan ketentuan perpajakan yang berlaku.

Jadwal Pembagian Dividen:

Tanggal efektif: 30 Juni 2022

Tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 8 Juli 2022

Tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 11 Juli 2022

Tanggal cum dividen di pasar tunai: 12 Juli 2022

Tanggal ex dividen di pasar tunai: 13 Juli 2022

Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 12 Juli 2022 pukul 16.00

Tanggal pembayaran dividen: 3 Agustus 2022

 

 

Infografis Ekonomi RI Jauh Lebih Baik dari Negara Lain
Infografis Ekonomi RI Jauh Lebih Baik dari Negara Lain (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya