Liputan6.com, Tangerang Dinda Kanya Dewi punya alasan mengapa dirinya kini lebih suka main film dan teater ketimbang sinetron. Selain kejar tayang dan menyita waktu, Dinda selalu mendapatkan peran yang sama, yaitu antagonis.
"Aku main sinetron bertahun-tahun dengan karakter yang sama. Main beda judul juga masih sama. Protagonis melulu atau antagonis melulu. Sebagai aktor penginnya kan ganti-ganti peran," ungkap Dinda di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat (15/8/2014).
Sejauh ini, portofolio Dinda memang lebih banyak mengoleksi judul-judul sinetron. Sementara, sebagai pemain film mantan kekasih Dochi Pee Wee Gaskin ini baru mengumpulkan tujuh judul film.
Dinda sadar, hidup di dunia hiburan tak selamanya banjir pekerjaan. Apalagi, banyak wajah-wajah baru dengan bakat mumpuni yang muncul setiap hari. Dinda punya saran kepada para bintang baru.
"Jangan mudah puas dan jangan berhenti belajar. Ketika merasa di atas belum tentu di atas yang sebenarnya. Ganteng cantik akan kalah sama kualitas. Makanya jangan berhenti belajar, kalau baik pasti akan dicari," himbau dia.(Jul/Mer)
Bosan Jadi Orang Jahat, Dinda Kanya Dewi Pilih Main Film
Dinda Kanya Dewi punya alasan mengapa dirinya kini lebih suka main film dan teater ketimbang sinetron.
diperbarui 16 Agu 2014, 20:00 WIBDiterbitkan 16 Agu 2014, 20:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
29 Perjalanan Kereta Api Dialihkan Dampak Banjir Grobogan
Enam Pemain Termahal di Asia Tenggara, Semuanya Berasal dari Timnas Indonesia
Di WEF Davos 2025, Indonesia Dorong Dialog Nasional Inklusif dan Implementasi 5 Poin Konsensus untuk Akhiri Krisis Myanmar
Istilah PPDB Diganti Jadi SMPB, Ada Bedanya?
Toyota Jadi Merek Otomotif Paling Bernilai, Tesla di Posisi Keempat
Resmi Rilis, Ini Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy S25 Ultra
Cara Bikin QRIS: Panduan Lengkap untuk Pemilik Usaha
Terungkap, Ini Alasan Para Asisten STY Tak Segera Kembali ke Korea Selatan usai Dikeluarkan dari Timnas Indonesia
Kim Jong-jin Ungkap Kekecewaan Shin Tae-yong Setelah Tuduhan Marc Klok: Kehilangan Kata-kata, Sangat Tersinggung
3 Fakta KPK Geledah Rumah Djan Faridz Terkait Kasus Harun Masiku
5 Tipe Empati yang Mungkin Ada di Dalam Diri Anda, Emotional hingga Earth Empath
Deretan Kontroversial Djan Faridz, Mulai Tahun 2000 sudah Tersandung Kasus