Film Gerbang Neraka Gunakan Teknologi CGI

Film Gerbang Neraka dibintangi Reza Rahadian, Dwi Sasono dan Julie Estelle.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 23 Agu 2017, 11:00 WIB
Diterbitkan 23 Agu 2017, 11:00 WIB
Gerbang Neraka
Film Gerbang Neraka dibintangi Reza Rahadian, Dwi Sasono dan Julie Estelle.

Liputan6.com, Jakarta - Rizal Mantovani kembali dengan karya film terbarunya, Gerbang Neraka. Film bertema horor adventure yang dibintangi Reza Rahadian ini rupanya telah melewati proses post produksi yang cukup panjang, yakni setahun.

Dalam rentang waktu satu tahun itu tim produksi memanfaatkannya untuk mengolah Computer Generated Imagery atau CGI secara matang. Ya, film produksi Legacy Pictures ini memang dilengkapi CGI yang akan membuat cerita lebih hidup.

Julie Estelle dalam salah satu adegan film Gerbang Neraka. (Legacy Pictures)

"Bagaimanapun dalam film Indonesia, CGI itu tetap sesuatu yang sifatnya mewah. Perlu orang, waktu, biaya, akhirnya, oke untuk biaya sekian dan saya perlu waktu," ucap Rizal Mantovani, saat ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (22/8/2017).

Meski begitu, bobot penggunaan CGI tentunya tak terlalu banyak. Sebab sifat realistis dalam sebuah cerita juga harus tetap terjaga. "Sebagai catatan, walaupun post pro lama, CGI di sini hanya 30 persen. Jadi enggak full CGI," jelas Rizal Mantovani.

Gerbang Neraka bercerita tentang Tomo (Reza Rahadian), wartawan majalah misteri yang ditugaskan meliput Piramida Gunung Padang. Ia harus bekerja sama dengan paranormal bernama Guntur (Dwi Sasono) dan arkeolog, Arni (Julie Estelle) dalam memecahkan misteri.

Film Gerbang Neraka akan tayang mulai 20 September di seluruh bioskop Tanah Air. 

 

Simak Video Menarik di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya