Nikita Mirzani Mengaku Diancam Dipo Latief, Ini Kata Kuasa Hukum

Sidang isbat pernikahan sekaligus gugatan perceraian Nikita Mirzani atas Dipo Latief masih bergulir.

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 19 Sep 2018, 17:30 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2018, 17:30 WIB
Nikita Mirzani Siapkan Perisai Hadapi Mantan Suaminya
Sidang isbat pernikahan sekaligus gugatan perceraian Nikita Mirzani atas Dipo Latief masih bergulir. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Sidang isbat pernikahan sekaligus gugatan perceraian Nikita Mirzani atas Dipo Latief masih bergulir. Di tengah-tengah proses, Nikita Mirzani mengungkapkan dirinya mendapat beberapa ancaman dari Dipo Latief.

Namun, saat dikonfirmasi langsung kepada Dipo Latief, pihaknya enggan membahas hal tersebut. Kuasa hukum Dipo Latief, Asfa Davy Bya, mengaku tidak tahu-menahu soal ancaman tersebut.

"Wah enggak tahu saya. Di luar persidangan, enggak tahu saya," ungkap kuasa hukum Dipo Latief, saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (19/9/2018).

Begitu pula dengan pihak Nikita Mirzani, kuasa hukumnya, Fachmi Bachmid, juga enggan membahas hal tersebut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bukan Urusan Perceraian

Nikita Mirzani Siapkan Perisai Hadapi Mantan Suaminya
(Liputan6.com/Faizal Fanani)

"Itu urusan lain, bukan urusan ini. Tapi kalau ada ancaman kan bisa lapor polisi, kalau Nikita mau," ungkapnya.

 


Fokus

Hadiri Sidang Isbat, Nikita Mirzani Kenakan Jilbab Hitam
Aktris Nikita Mirzani menjalani sidang isbat dan perceraian pernikahan sirinya dengan pengusaha Dipo Latief di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (29/8). Dipo Latief mangkir dan hanya diwakili kuasa hukumnya. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Dia menambahkan, saat ini lebih berfokus kepada proses perceraian. Pihak Nikita Mirzani mengimbau untuk tidak membahas hal-hal di luar persidangan.

"Tapi bagaimana pun juga antara Dipo dan Nikita kan suami istri, walau sekarang dalam proses perceraian. Hal demikian itu tidak perlu diperkeruh atau dipermasalahkan lebih jauh," tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya