Liputan6.com, Jakarta - Nama Putri Tanjung tiba-tiba mencuat dan ramai dibicarakan di media sosial. Bukan karena perannya sebagai Staf Khusus Kepresidenan Jokowi.
Namun karena unggahannya tentang uang bisnis. Putri Chairul Tanjung ini mengaku pernah merasa mengalami kerugian sebesar Rp 800 juta.
Advertisement
Baca Juga
Karena ungkapannya tersebut nama Putri Tanjung pun menjadi trending topic di Twitter Indonesia.
Â
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mengurung Diri
"Saya pernah rugi besar sebanyak Rp800 juta karena bisnis. Saat itu saya sedih banget sampai mogok kerja dan mengurung diri di kamar selama dua sampai tiga hari," ungkapnya. Tak sedikit warganet yang ikut berkomentar.
Â
Advertisement
Risiko Tinggi
Tak hanya itu, dalam unggahan beberapa warganet di Twitter, Putri Tanjung juga sempat membicarakan tentang sebuah risiko dalam berbisnis.
"Gimana kita bisa tau resikonya kalo engga kita ambil? High risk, high return," begitu isi pernyataannya.
Kontra
Tak sedikit warganet yang tak sependapat dengan dirinya yang dihubungkan dengan kekayaan sang ayah.
"Putri Tanjung mah gak bisa jadi patokan, dia bisnis rugi 800 juta juga reaksinya sedih terus dua hari mengurung diri di kamar.Coba kita rugi gitu, apa gak mau gila rasanya, gak usah ratusan juta, puluhan juta aja rugi, sedih, mengurung diri gak kerja, tambah makin gembel yg ada," ungkap salah satu warganet.
"Putri Tanjung gagal bisnis 800jt mengurung diri di kamar 2-3 hari ... w beli barang A harga 100rebu trus dikasi tau temen kalo di toko lain diskon 50% lgsg kena mental cuti sakit 10 hari," timpal lainnya.
"Putri Tanjung bisnis rugi 800 juta bisa bikin dia mogok kerja dan mengurung diri di kamar buat beberapa hari.Beda bgt ama gue baru cutloss 50 rebu aja udah misuh-misuh berasa dunia dah mo runtuh, ampe nyumpahin bandar yg gak tau sapa," tambah yang lainnya.
Advertisement