Wendi Cagur Disebut Jalani Pemeriksaan EKG dan Enzim Jantung Setelah Dilarikan ke RS Akibat GERD

Liputan6.com, Jakarta Komedian Wendi Cagur dirawat intensif di salah satu rumah sakit diduga akibat GERD. Sejumlah selebritas yang telah menjenguk bintang Lapor, Pak! membagikan kabar terkini terkait kondisinya.

Salah satunya, Augie Fantinus. Ia menyebut Wendi Cagur menjalani sejumlah pemeriksaan medis yakni EKG dan enzim jantung untuk mendapat gambaran lebih detail terkait kondisi kesehatannya.

Wendi Cagur juga disebut masih belum bisa beranjak terlalu jauh dari tempat tidur. Namun berdasarkan hasil pemeriksaan medis, jantung hingga paru-parunya tampak baik. Ini melegakan hati keluarga maupun sahabat.

“Kondisinya masih di tempat tidur, belum terlalu enak. Masih ada proses pemeriksaan lanjutan. Takutnya, jantung. So far, setelah diperiksa EKG, enzim jantung, semuanya bagus. Paru-paru juga bagus. Ya, buat gue sih puji Tuhan,” kata Augie Fantinus.

Melansir video klarifikasi di kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (13/3/2025), Augie Fantinus mengaku tak bisa membahas detail soal kondisi kesehatan Wendi Cagur termasuk vonis GERD dan dampaknya.

“Wendi kalau kita lihat, semua orang pasti ngomong dia kecapaian dengan berbagai kegiatan sampai membuat beberapa kali sakit di dadanya. Sebagai istri, Ayu sebegitu cepat untuk membawa Wendi ke dokter,” urainya.

“Terakhir dibilangnya GERD. Gue berharap cuma GERD. Karena gue punya pengalaman serangan jantung, jadi gue tahu GERD dengan jantung ini selalu hampir disamakan karena gejalanya hampir sama,” Augie Fantinus menyambung.

Lebih lanjut, ia berharap kondisi Wendi Cagur berangsur membaik dan segera kembali ke lokasi syuting. Seperti diketahui, Wendi Cagur punya banyak program yang mengudara di layar kaca tiap hari termasuk saat Ramadan.

Selain membintangi Lapor, Pak!, ia memandu program Brownies, sketsa komedi BTS hingga program lawak khusus Ramadan. Di sisi lain, Augie Fantinus menyebut Wendi Cagur juga sedang menjalani gaya hidup sehat.

“Wendi lagi hidup sehat dengan ngegym, dia makan sehat, dan lain-lain. Mungkin ini proses penyesuaiannya dalam badan dia apalagi makan sekarang ini kan tidak sama (karena) puasa dan lain-lain,” ia mengakhiri.